KOPDAR Panitia Kecil Kopdarnas 2010

     TUHAN itu Maha Pengasih dan Penyayang, berkat-Nya berlimpah-limpah diberikan kepada manusia, namun semua berkat dari-Nya itu harus disatupadukan dengan ikhtiar manusia baru dapat dipetik hasilnya. Kita harus bekerjasama dengan ikhtiar manusia baru menghasilkan usaha walau semua itu Kekuasaan Tuhan yang menjadi penentu terakhir.

     Sabtu yang cerah bahkan cenderung panas di kota Solo, pada malam minggu yang indah itu mendadak cuaca berubah dengan cepat, hujan deras mengguyur dengan tanpa ragu, hingga sebagian kota tergenang air. Di Rumah Turi, Joli sudah datang pukul 19.00 lebih, tidak lama saya menyusulnya, dan Joli memandu tamu yang ditunggu yaitu Pwijayanto salah satu blogger SS dari Salatiga lewat HPagar tidak kesasar menuju Rumah Turi.  Kemudian berturut-turut hadir Ari Thok, Anak Patirsa dan Masdanez.

     Ari Thok datang bersama pasangannya, Masdanez juga bersama pasangannya, Joli, Saya, Anak Patirsa dan Pwijayanto juga bersama pasangannya masing-masing.  Namun empat blogger terakhir yang disebut itu, pasangannya sangat pendiam dan penurut, bahkan bisa "diinjak dan digenjot" sesuka hati.

     Karena hujan sangat deras, rencana mau "wedhangan" sambil ngobrol dirubah tempatnya oleh Joli yaitu di Diamond Restaurant, tempatnya nongkrong Joli bila mencari inspirasi. Keberangkatan kami sempat tertunda, karena Masdanez ketinggalan, saat kami naik satu persatu ke dalam mobil dengan dipayungi petugas hotel, Joli tidak mendengar kalau dipanggil-panggil Masdanez, terus saja mobil melaju meninggalkan Rumah Turi, padahal Joli merasakan "getaran gaib" bahwa sosok yang dilewati di depan mata tadi sepertinya Masdanez, setelah dikonfirmasi lewat HP, ternyata benar, mobil pun berputar kembali untuk menjemputnya. Dalam basah yang setengah badan itu, semua UNTHEL-UNTHELAN dalam satu mobilnya pak Pwi, terasa hangat juga akhirnya, 3 cewe 4 cowo 1 sopir, bukankah sudah cukup hangat? Harusnya tambah cewenya, tapi hujan, jadi cewe itu ndak jadi datang.

     Seperti biasa, bila kopdar selalu membicarakan banyak hal, mulai dari Krsitologi sampai para blogger SS, baik yang aktif maupun yang non aktif, jadi cerita yang cukup seru, anda yang membaca blog ini pasti sudah jadi "menu" pembicaran kami bila kopdar.  Padahal sampai blog ini ditulis sudah terdaftar 5645 blogger yang terdaftar, bayangkan kalau tidak dibatasi waktu oleh bu pendeta, sampai ayam jago bangun pagi, belum selesai membicarakan mereka dengan 1001 tafsir kelakuannya. Ditambah obrolan via telpon dengan Iik, Clara Anita, Hai Hai dan entah siapa lagi. Dalam obrolan telpon itu masih saja sempat menyinggung soal YHWH ha ha ha....aya-aya wae dah!

     Yang menggembirakan dari kopdar ini, Pwijayanto dan temannya yang lain bersedia menjadi salah satu panitia KOPDARNAS 2010 untuk membantu IIK J. Kalau tempatnya di Pasir Putih eh Salib Putih, beliau punya channel yang bisa dihubungi untuk memuluskan rencana tersebut. Tinggal bagaimana kita semua menentukan segalanya dengan kepastian, semakin cepat ada kepastian, semakin mudah untuk menentukan perencanaannya beserta perlengkapannya. Karena Kopdarnas Juni itu bertepatan dengan hari libur sekolah, kalau tidak cepat booking tempat bisa kedahuluan dengan yang lain. Tapi kalau ada blogger yang punya ilmu gaib mumpuni, siapa tau semua kekuatiran itu bisa ditepis dengan mudah, tapi siapa yang punya ilmu gaib itu ya?

     Banyak hal yang direncanakan setiap kali ada KOPDARNAS, tapi selalu kandas tergilas oleh waktu dan kesibukan masing-masing. Memang diperlukan seorang motivator yang longgar untuk menggerakan dan mewujudkan semua rencana-rencana itu dan itu memang tidak mudah. Tapi siapa tahu, bila saatnya tiba, semua program itu akan semulus melaju di jalan tol, kita lihat saja perjalanan panjang ini.

     Manusia haruslah berikhtiar atau berusaha, namun semua usaha itu didasari penyerahan, sehingga kita dapat menerima semua hasilnya dengan penuh rasa syukur.

     Siapa takut Kopdar?

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat