Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Blogs

sandiputra's picture

Khotbah di atas Bukit menurut Injil Lukas (Luk.6:12-49)

Pada pembahasan 'Khotbah di atas Bukit menurut Injil Matius 5:1-12' yang telah diuraikan, memberikan pengetahuan tentang pengajaran Tuhan Yesus.

Admin's picture

Pengumuman Penutupan Komentar Blog Lama

Dear Blogger SS,

Sejak SABDA Space diluncurkan tahun 2006 hingga sekarang ini, sudah ada lebih dari 8000 blog yang terposting. Ini menjadi suatu pencapaian yang menggembirakan, apalagi melihat blog-blog SS ini banyak mendapat komentar yang berharga dari para pembacanya. Untuk itu, SS merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua anggota yang telah berpartisipasi sehingga membuat komunitas SS ini menjadi hidup.

arsyimanuel's picture

Di Saat Tuhan Terasa Jauh

Setiap kita pasti pernah merasakan bagaimana kita merasa Tuhan seakan-akan jauh dari kita, padahal kita sudah berdoa, mengakui dosa, berpuasa dan melakukan hal-hal kebaikan.
arsyimanuel's picture

Setetes Embun di Pagi Hari

Penderitaan adalah lambang kekuatan jiwa, tak akan aku tukarkan penderitaan ini dengan sukacita manusia. Jiwaku menemukan ketenangan manakala hatiku bersukacita menerima himpitan kesusahan dan kesesakan kehidupan.
QuoVadis's picture

Karunia untuk Membual

Ternyata memang kemampuan manusia untuk memahami suatu teks berbeda-beda. Ada orang yang sadar tidak memahami suatu teks.  Ada orang yang memahami suatu teks secara akurat, yaitu sama persis dengan makna yang dimaksud oleh penulisnya. Ada orang yang mampu memahami tetapi secara kurang tepat.

widdiy's picture

TALENTA

Bacaan : Matius 25:14-30

Nats      : Efesus 1 : 3

Perumpamaan mengenai talenta mungkin merupakan salah satu perumpamaan yang paling terkenal dan seringkali disampaikan dalam khotbah-khotbah di banyak gereja. Hampir semua hamba Tuhan yang menyampaikan khotbah mengenai talenta, pasti menafsirkan atau mengartikan talenta sebagai suatu bakat, kemampuan, kapasitas atau potensi positif, yang dikaruniakan oleh Tuhan kepada manusia. Bahkan dalam kamus Inggris – Indonesia, kata talent diterjemahkan sebagai bakat atau kemampuan.

nisa's picture

nubitol fourth blog - two worlds

kemaren sore gue mendapat hidayah dari teman Muslim di kantor. gue tulis "Muslim" dengan huruf M besar karena gue pengen menghormati dia dengan cara yang dia percaya. bagaimanakah itu? sini gue ceritain :-)

Kejarlah Kasih's picture

Keharusan Berbahasa Roh, Ajaran Dongeng

Sebab kalau saya berdoa dengan bahasa yang ajaib, roh saya memang berdoa, tetapi pikiran saya tidak bekerja. 1 Korintus 14:14 (BIS)

Mereka yang senantiasa berdoa dalam bahasa roh maka pikirannya perlahan-lahan akan kehilangan fungsi utamanya. Tidaklah terlalu mengherankan kalau para pengajar dongeng bahasa roh sulit dalam melakukan argumentasi logis.

Alkitab menyatakan bahasa roh adalah tanda untuk orang yang tidak beriman. Tetapi para pendongeng mengubahnya menjadi keharusan supaya doa menjadi efektif.

Mereka yang berbahasa roh tidak berguna bagi sesamanya. Mereka adalah orang-orang egois.

Rasul berkata, "Kamu tidak dapat menterjemahkan bahasa lidah? Kamu tutup mulut saja!

QuoVadis's picture

Perumpamaan Tentang Harta Terpendam (Bagian 1)

Allah sedang duduk-duduk santai di Sorga ketika datang Anak Allah

"Dari mana saja kamu?" tanya Allah.

"Biasa Pap, jalan-jalan nengokin Bumi," jawab Sang Anak.

"Ah kamu ini, coba itu lihat, manusia makin hari makin bertambah jahat. Sekarang malah banyak Buto Cakil pula berkeliaran di bumi," kata Allah.

Purnomo's picture

KESETIAAN - barang langka


              Waktu di tahun 1982 bertugas di Jakarta sebagai wakil prinsipel aku minta Distributor di Jl.Lautze memecat Apek Aliong - salesman tua yang produktivitasnya di bawah rata-rata, atau dipindah ke gudang. Daerah tugasnya Tg.Priok dan sehari hanya bisa mendatangi 25 toko sementara target adalah 40 toko.

sandiputra's picture

Garis Besar Pengajaran Yesus Kristus

Tuhan Yesus Kristus secara garis besar mengajarkan tiga hal kepada murid-murid dan pendengarNya; yaitu bagaimana mereka harus bersikap terhadap dirinya sendiri, bagaimana mereka harus bersikap terhadap orang lain

Purnomo's picture

50 DOLAR

           Begitu dia memberitahu lewat SMS bis yang ditumpangi dari Losari ke Semarang telah melewati Gringsing, aku berangkat ke terminal Mangkang untuk menjemputnya beserta 2 puteranya. Perhitunganku tepat, kami tiba di Mangkang bersamaan.

Purnawan Kristanto's picture

Setahun Luka Bakar Dimas Belum Sembuh

Tahun lalu, seperti biasa warga kampung itu mengadakan tirakatan pada malam 17 Agustus. Mereka menyalakan api unggun. Warga desa, segala usia, berkumpul mengelilingi kobaran api yang membakar tumpukan kayu. Dimas Nugroho, anak kelas 5 SD, turut hadir untuk menikmati kehangatan persaudaraan di antara warga desa.

Setiap kali nyala api meredup, mereka melemparkan sekantong plastik bensin untuk membangkitkannya lagi. Acara demi acara berlalu. Warga mulai beranjak pulang. Tiba-tiba warga dikejutkan oleh teriakan Dimas. Tubuhnya terbakar karena tersambar oleh api unggun. Warga segera memberikan pertolongan dan membawanya ke rumah sakit.

Mengapa Dimas bisa sampai terbakar? Ada dua versi cerita. Versi pertama: Dimas sedang melompati api unggun ketika secara bersamaan ada orang yang melemparkan sekantong bensin untuk menambah nyala api. Versi kedua, ada orang yang iseng mengguyur badan Dimas dengan bensin. Karena posisinya dekat dengan api unggun, maka tubuhnya terjilat api dan terbakar.

sandiputra's picture

Penuh Roh

Pengertian 'Penuh Roh' atau 'Penuh dengan Roh Kudus' atau 'Dipenuhi dengan Roh Kudus' masih kabur di dalam pengajaran gereja, sehingga perlu adanya satu pengertian yang tegas apa yang dimaksudkannya.

Kiem's picture

Renungan : Di Mana Sebenarnya Posisi Theologia?

Salam Sejahtera dalam Kasih Tuhan Yesus bagi kita semua

1 Tesalonika 5 : 23, ........dan semoga ROH, JIWA dan TUBUHmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

Berdasarkan ayat tersebut diatas, bahwa MANUSIA terdiri dari 3 unsur, yaitu, roh, jiwa dan tubuh, yang ketiganya “hendaknya” terpelihara SEMPURNA pada Kedatangan Yesus Kristus.

1.    Memelihara TUBUH, pada umumnya anak-anak sekolah sudah mengetahui bahwa memelihara tubuh itu adalah dengan cara :

a.      Makan dan minum teratur.
b.      Istirahat teratur.
c.      Olah Raga teratur.
d.     Kalau cuaca dingin, pakai jaket.
e.      Kalau bawa sepeda motor, pakai jaket agar tidak masuk angin.
f.       Vaksinasi/imunisasi.
g.      Jangan merokok, narkoba, minuman keras.
h.      Dan lain-lain.
Konsultan AHLI atau pembina untuk kesehatan TUBUH ini adalah ahli kesehatan (dokter, bidan, perawat, ahli gizi, baby sister dan Ibu rumah tangga), dan guru olah raga dan Kesehatan.

sandiputra's picture

Khotbah di Atas Bukit

Khotbah diatas bukit ditulis oleh rasul Matius dalam Injilnya kepada orang-orang Yahudi kebanyakan yang kurang pendidikan, mempunyai tujuan untuk menegaskan bahwa 'Yesus adalah nabi yang akan datang', yang dinubuatkan oleh nabi Musa di dalam Taurat, yang harus didengarkan perkataanNya (Ul.18:15).

jlwijaya's picture

YESUS KRISTUS telah ada sebelum menjadi manusia, IA ADALAH ALLAH

1Jn 4:2  Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah, 

Purnawan Kristanto's picture

Honornya Segelas Teh Manis

Hari Senin, 12 Agustus saya diundang oleh Yayasan Sahabat Gloria, Jogja untuk menjadi fasilitator dalam pertemuan Guru Agama Kristen se-DIY yang tergabung dalam TeGAK. Saya jadi ingat cerita teman saya yang menjadi guru agama di pelosok Gunungkidul. Kami sama-sama menjadi guru sekolah minggu di GKJ Wonosari, namun mengajar di pepanthan. Saya mengajar di Sekolah Minggu pepathan Bendungan, dia mengajar di pepathan Banjarejo. Jaraknya sekitar 30 km dari kota Wonosari ke arah pantai selatan.

Teman saya ini prihatin melihat siswa-siswa sekolah di sekitar rumahnya yang tidak mendapatkan pelajaran agama Kristen. Oleh karena itu, dia mengajukan diri menjadi sukarelawan untuk mengajar pelajaran agama Kristen di tiga sekolah. Honornya? Jauh dari kata layak. Bahkan ada satu sekolah negeri yang hanya memberikan imbalan berupa segelas teh manis yang tersedia setelah mengajar. Padahal untuk berangkat dan pulang ke sekolah itu, ia harus mengayuh sepeda. Jangan dibayangkan bahwa medan di tempatnya itu rata dan jalannya halus. Setiap kali mengajar dia harus menaklukkan tanjakan bukit dan terguncang-guncang karena menerjang jalan berbatu-batu.

Lalu bagaimana dia mencukupi kebutuhan hidupnya? Dia menjadi kuli. Selepas mengajar atau pada hari-hari libur, dia mendapatkan upah dengan memecah batu-batu kapur untuk dijual sebagai bahan pembuat gamping.

sandiputra's picture

Berdoa

'Doa Bapa Kami' yang diajarkan Tuhan Yesus dimengerti orang beriman yang membacanya dengan bermacam-macam cara.

smile's picture

Cerdik Seperti Ular dan Tulus Seperti Merpati