Sydney kiamat, langit menjadi merah.....

Salam Pembaca,

Syney sedang dirudung bencana badai yang merupakan terburuk sejak 70 tahun terahir.

*Foto dari :     themalaisianinsider.com

Seputar kota Sydney mendadak berubah menjadi merah seakan kiamat dadakan, yang menjadikan suasana dan keadaan seakan-akan di dunia antah berantah.

Beberapa orang yang berkomentar mengatkan bahwa keadaan Sydney diibaratkan seperti neraka yang seringkali dapat dilihat di dalam film-film Holywood.

Keadaan ini bisa saya ibaratkan / samakan seperti keadaan kota Bandung ketika gunung Galunggung ( tasikmalaya ) meletus dan menyemburkan debu halus yang menyelimuti kota Bandung dan sekitarnya dengan kabut debu halus.

Bedanya....gunung Galunggung menyebabkan selimut debu yang berwarna putih / keabu-abuan, sedangkan badai pasir di Sydney memberikan warna merah yang sungguh-sungguh menyeramkan......wrrrr.....

Bayangkan....jika suasana pagi / siang mendadak berubah suram dengan balutan warna merah....

Sebagai seorang yang pernah mempelajari Colour Sychology, saya mengetahui persis bahwa warna merah dapat memberikan efek " Stress " bagi manusia dan binatang-binatang.

Jika seseorang berdiam atau dikurung di sebuah ruangan yang menggunakan penerangan berwarna merah, maka efek warna merah tersebut akan memberikan sebuah tekanan mental dan semakin lama anda berada dalam penyinaran warna merah tersebut, perlahan-lahan emosi liar yang anda miliki akan terlepas dan bahkan mungkin berahir dengan tindakan brutal / violent atau bahkan bunuh diri ( sesuai dengan hasil penyelidikan psikologi warna ).

Meskipun hasil dan respon  dari setiap mahluk hidup terhadap warna merah adalah berbeda-beda, satu hal yang pasti untuk seorang penonton dalam menjelaskan fenomena badai pasir merah adalah........kata Seram dan Stress.

Debu merah mengakibatkan orang-orang harus mengenakan masker agar terhindar dari gangguan pernafasan yang diakibatkan oleh debu merah yang halus.

Dalam mengendarai mobil, lampu-lampu harus dinyalakan ...meskipun hari baru menunjukan pukul 10 pagi.....

Saya kebetulan berada sekitar 45km dari kota Sydney, dan daerah tersebut merupakan daerah yang paling parah terkena sapuan badai pasir merah keparat tersebut....

* Foto dari : abc.net.au

Coba perhatikan foto-foto di atas.....

Serem nggak melihat langit dan awan yang berwarna merah kelam seperti itu ?

Foto di atas diambil di saat lunch ( 12 siang ) dan efek badai pasir mengakibatkan suasana seakan-akan seperti sore hari menjelang matahari terbenam.

Australia memang sedang menghadapi banyak bencana alam dan fenomena alam yang telah menelan banyak korban jiwa maupun harta.

Badai angin yang disertai hujan es batu sebesar bola golf datang beruntun menghajar beberapa bagian victoria, hujan badai beserta angin ribut yang dapat menerbangkan atap rumah juga terjadi di western australia beberapa minggu yang lalu.

Hujan deras yang berakibat banjir juga dialami dan telah menenggelamkan sebagain "suburb " di kota Melbourne dan Sydney.

Pokoknya nggak bagus deh.....

Apakah ini tanda-tanda jaman yang berusaha untuk memberikan sebuah peringatan kepada umat manusia ?

Sepertinya bencana demi bencana silih berganti datang menerjang berbagai belahan dunia....

Tidak hanya Oz....tidak hanya Indonesia......melainkan banyak negara-negara lain yang juga terkena bencana....

Semoga.....oh semoga....

Semoga Tuhan dapat memberikan perlindungan kepada umatnya, serta meluputkan umatnya dari mala petaka yang diakibatkan oleh bencana alam yang datang silih berganti.

Ya Tuhan...ampunilah kami....

Lindungilah kami yaa Tuhan....

Kami lemah.....kami tidak berdaya.....kami takut....

Dengarlah seruan kami yaa Tuhan...

FROM OZ far..far..away