Rock VS Iblis

Sudah bukan rahasia lagi jika musik rock identik dengan hal-hal yang berbau pemberontakan terhadap kemapanan. Bisa dilihat dari penggunaan volume super keras yang memekakkan telinga. Selain itu, pemilihan nama-nama grup tersebut juga biasanya menggunakan hal-hal mengenai kekerasan dan hal-hal negatif lainnya. Ini bisa kita telusuri dari nama-nama grup mereka. Misalnya Poison yang berarti racun. Skid Row yang berarti bar murahan. Guns 'n Roses yang berarti Pistol dan Mawar. Dan juga Slayer yang berarti pembantai. Mereka tak jarang menampilkan lagu-lagu yang mengarah kepada pengkultusan iblis. Mereka menampilkan judul-judul seperti Flesh and Blood yang artinya darah dan daging. Appetite for Destruction yang berarti selera untuk menghancurkan. Serta sering berisi sado-massochism yaitu kenikmatan dengan menyiksa korban terlebih dahulu. Maka tidak mengherankan bahwa buku pedoman musik cadas bertajuk Stairway to Hell menyebut rock sebagai suatu kemenangan dari kekasaran, kecepatan, tidak adanya pengendalian mulut, obat bius dan keapatisan yang kejam.

Selain itu banyak juga personel dari grup-grup terkenal melontarkan atau melakukan hujatan-hujatan terhadap kekudusan Tuhan. Misalnya yang dilakukan oleh John Lennon dari Grup The Beatles. Ia mengatakan "Agama Kristen boleh berjalan terus, tapi kini kami (Beatles, red) lebih populer dari Yesus." Grup Black Sabbath dalam albumnya "Bloddy Sabbath" yang artinya sabat yang berdarah, mengungkapkan "Bisa jadi iblis itu Tuhan". Grup ini juga memakai simbol 666.

Grup KISS atau Kid In Satanic Service, dalam arti namanya, lambang-lambang yang dipakai, kostum, make up, sound dan liriknya menggambarkan pemujaan setan. Dalam lagu God of Thunder, mereka berkata, "I gather darkness to please me and I command you to kneel before the God of thunder and rock 'n roll, to spell you under, will slowly robbed you of your virgin soul." Artinya saya mempersilahkan kegelapan tinggal padaku dan saya memerintahkan kamu untuk berlutut di hadapan tuhan guntur dan rock 'n roll, untuk membuatmu di bawah, secara perlahan jiwamu tidak murni lagi. Dalam album mereka yang terakhir, Love Gun Destroyer atau Perusak dan Rock 'n Roll Over, memperlihatkan Gene Simmons dengan lidah, mata ular naga dan api di belakangnya.

AC/DC adalah singkatan Anti Christ atau Devil Child. Artinya anti Kristus atau anak iblis. Dalam albuim A Highway To Hell yang berarti jalan tol ke neraka, mereka mengatakan bahwa neraka adalah tempat yang terbaik untuk dikunjungi dan menyelenggarakan pesta dengan teman-teman.

Rolling Stone dalam albumnya Goat Head's Soap atau Kepala Kambing sebagian direkam menurut upacara aliran Voodoo Haiti. Goat Head's soap merupakan lambang universal untuk aliran setan. Mick Jagger sendiri, oleh News Week, disebut sebagai "Lucifer dari musik rock." Mick Jagger, The Lucifer of Rock, the unholy... his demonic power affects people". Artinya Mick Jagger, lucifer rock, tidak kudus... kekuatannya dari setan untuk mempengaruhi orang.

The Bee Gees dalam lagu "Edge of the Universe" dalam album "Main Course" berbicara tentang shenendorah yaitu roh perbintangan. Nama shenendorah dalam arti spiritual (pengertian musik) berarti keluar dari tubuh kasar menuju ke akhir dunia.

Alice Cooper dalam lagu "Muscle of Love" memuji kenikmatan seks lewat masturbasi dan lagu "I Love the Dead". Artinya aku mencintai kematian dan "Welcome to Nightmare" yang artinya selamat datang mimpi yang mengerikan... juga berbicara tentang necrophilia, yaitu stimulasi seks dengan mayat.