Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
PEMILU NYONTRENG GARENG , YANG MENANG GEPENG.
Negri Ngrancangkencana akan melakukan pemilu. Wah kok barengan sama negara Indonesia ya? Dan calonnya juga tiga, tapi kita lihat dulu permainan politiknya, sama serunya apa seru suaranya ya? Eh jangan-jangan sama "saru"nya he he he...
"Aku siap melanjutkan kepemimpinan yang telah kujalankan dengan baik dan sukses ini. " ujar Petruk yang kini menjadi presiden dan akan kembali mencalonkan menjadi presiden lagi. Calon incumbent nih ceritanya.
"Aku juga mau mencalonkan jadi presiden!" sahut Gareng, yang adalah wakilnya Petruk saat itu.
"Lho, kamu siap menantang aku Reng?"
"Memangnya kenapa? Kita sama-sama dulu pernah jadi mentri, kini kita sama-sama lagi menjadi capres, apa salahnya?" jawab Gareng mantap.
"Tapi kamu masih jadi wakilku lho'"
"Betul, tapi aku bukan pembantumu, aku hanya membantu pekerjaanmu kan?"
"Oh begitu, oke, oke, silahken saja, nanti rakyat yang akan menilai, siapa yang terbaik di antara kita!" jawab Petruk sambil meninggalkan Gareng yang terus menggeleng-geleng.
Memang, sekarang semakin terbuka, para capres di negri Ngrancangkencana sudah mengikrarkan diri kepada publik berikut pasangannya. Petruk menggandeng Cangik, Gareng merangkul Togog dan Limbuk berduet dengan Bagong.
Dan Limbuk satu-satunya calon perempuan yang paling cantik di antara capres yang lain. Tapi karena karismanya yang melekat di hati penggemarnya, maka mereka mencalonkannya. Limbuk pun siap maju, karena dia tidak ingin sebagai wanita terlingkupi budaya paternalistik.
Limbuk tidak ingin segala peran wanita tersubordinasi menurut standar-standar yang ditetapkan laki-laki. Ia sudah mengikuti gerakan women liberation di Barat, wanita harus bisa menunjukkan eksistensinya. Dia menentang pemilahan atas dasar ideologi gender yang sebagian besar merupakan pengaruh budaya lama.
"Kaum wanita tidak harus berada di sektor privat yang menyebabkan semakin terdomestikasi!" begitu urai Limbuk suatu ketika. "Bukan hanya laki-laki yang mempunyai hak dalam mengelola masyarakat," katanya lebih lanjut.
Nuansa pemilu di negri Ngrancangkencan semakin hari semakin panas. Masing-masing tim sukses berusaha dengan berbagai cara untuk menarik minat masyarakat agar menjatuhkan pilihannya pada calon yang diusungnya. Segala macam jurus kampanye dipakai, mulai dari kampanye hitam sampai kampanye sebar uang, pokoknya bagaimana bisa menang.
Dan semua media cetak maupun elektronik juga ramai para pengamat politik bergantian menjajakan analisanya. Ada yang netral, ada yang terselubung mendukung calon capres tertentu. Dan para tim suksesnya pun saling serang dengan berbagai argumentasi, ada yang dengan data, ada yang asal emosi, bahkan ada juga yang melucu. Tak kalah lucunya dibandingkan badut!
Semua capres mengumandangkan lagu yang sama, pro rakyat.
"Tugas pemimpin adalah untuk menerangkan arti kehidupan ini secara menyeluruh!" teriak Limbuk lantang.
"Sebagai pemimpin kita wajib membantu rakyat , salahkah membantu rakyat sodara-sodara?" teriak Petruk saat kampanye terbuka. "Ini pekerjaan maha besar, kita membuat sejarah yang luhur, kita adalah rangkaian sejarah yang terus mengalir hingga ke hilir, jangan sampai terhenti. Untuk itu, kewajiban kita untuk berjiwa besar, maka mari kita lanjutkan kepemimpinan ini dengan sebaik-baiknya!"
Dan Gareng tak mau kalah dalam kampanyenya. "Lebih cepat lebih baik, lebih baik cepat-cepat!" ujar Gareng dalam kampanye yang disambut sorak-sorai pendukungnya. "Kita semua sebenarnya berbakat menjadi pemimpin. Untuk menjadi capres ini apa yang saya miliki sudah cukup. Ingsun melangkah selangkah demi selangkah dengan tekun, sabar dan cerdik. Untuk itu, siapa yang berani menelantarkan negri ini, ancam mereka dengan hukuman berat!"
Pesta politik memang makan biaya besar makanya disebut pesta super berat. Dan kampanye adalah ajang untuk jual kecap, yang semuanya mengklaim no 1, paling enak, paling cocok untuk rakyat. Toh mereka juga manusia, kadang setelah terpilih, penyakit "aneh"nya muncul.
"Lupa lupa lupa........lupa akan janjinya....... Ingat ingat ingat.......cuma ingat duitnya............diem lu ah jangan ngomong minor-minor...." begitu lagunya yang dinyanyiin grup band Kubur Makmur dari negri tersebut.
Jadi pemimpin selain punya penyakit aneh juga punya penyakit kambuhan "lupa". Lupa janjinya, lupa rakyatnya, lupa keramahannya, lupa cara berjalannya. Tadinya biasa jadi mendongak kayak Batara Narada. Semua sumpah atas nama Tuhan waktu diikrarkan saat pelantikan, juga dilupakan demi mencari kesempatan memperkaya diri sendiri maupun keluarga besarnya. Kalo ketahuan, jawabnya,"Kami juga manusia!"
Limbuk dan Bagong
Petruk dan Cangik
Gareng dan Togog
Berlomba jadi Presiden
Dengan tembang yang disuarakan para Sinden
Siap bertarung sampai buntung
Siap menang tidak siap kalah
Siapa menang dianggap curang
Siap-siap cari kambing hitam
Untuk disantap dengan geram!
Hari nyontreng pun tiba. Para petarung siap-siap mengadu untung. Dukun-dukun bertindak, ahli agama berdoa bersahutan. Saksi mata siap melototkan kepala, tukang survei siap kirimkan data. Para wartawan pun cari berita, siapa tahu bisa jadi gegap gempita. Pesta demokrasi, selalu saja bermain api. Kita sendiri yang memainkannya.
Dan hasil hitung cepat, untuk sementara dimenangkan..........GEPENG ! ! Lho, kok Gepeng? Emangnya siapa Gepeng? " Ho ho ho....tunggu jawabannya.....Allah berdaulat. Dia senantiasa mengontrol segala sesuatu. " kata Semar sembari masuk kamar.
Kita akan hormat dan tunduk pada pemerintah karena kita diminta berbuat demikian (Roma 13: 1-7)
******
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
- Tante Paku's blog
- Login to post comments
- 3564 reads
Hasil Pemilu Ngrancangkencana
Dimanakah negara Ngrancangkencana itu ? Bagaimana hasil Pilpresnya ?
Di negeriku Indonesia hasil sementaranya yang menang SBY-Boediono. Ada banyak janji...tapi, memang tak usah berharap semua akan terpenuhi.
Selama mereka berupaya untuk melakukan yang terbaik yang dapat dilakukan... itu cukuplah. Apakah manusia sehingga bisa membuat rencana dan pasti dapat mewujudkannya ?
Bagaimana dengan negara Ngrancangkencana ? Adakah di sana pemimpin yang sempurna ?
bygrace, hasil pemilunya sama
Terima kasih bygrace atas pertanyaannya.
Negri Ngrancangkencana itu salah satu cerita pethilan ketika Petruk memperoleh jimat Kalimahusada. Dengan jimat itu Petruk memang bisa jadi raja.
Cerita di atas hanya ikut meramaikan suasana Pilpres di negri kita Indonesia. Cuma memakai gaya sanepan saja, untuk tidak menyebutkan langsung nama-nama capres yang sesungguhnya. Ntar dikira kampanye, dituduh mendukung si A si B atau si C. Dengan cara itu saya bisa leluasa menuliskan apa saja .......Akhirnya, terbukti kan yang menang Gepeng.
Di Jawa, ada permainan anak-anak yang cukup lucu, mungkin hanya sekedar guyonan belaka, tapi bisa saya jadikan simbol dari salah satu capres kita. Ketika sekumpulan anak-anak duduk di bangku panjang dan mereka saling berdesakan menggeser, yang kiri kekanan, yang kanan kekiri sambil menyanyikan tembang "Suk-suk peng sing tengah gepeng!"
Dalam dunia nyata, lihatlah, SBY sepertinya di keroyok atau di suk agar gepeng dari calon no. 1 maupun calon no. 3 . Tapi berhubung GEPENG itu bisa kepanjangan dari GEnah PENG-pengan , maka ya tetep menang!
Jadi di negri Ngrancangkencana Petruk yang jadi raja. Kelanjutannya tentu ada, tapi yang kita harapkan tidak sama dengan di negri kita ini. Kita berharap sang pemimpin yang menang tetap sesuai janjinya yang baik, Pro Rakyat Lanjutkan dengan Lebih Cepat Lebih Baik.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
O....begitu ceritanya
Terima kasih Tante Paku atas penjelasannya. Saya termasuk orang yang sulit mengerti kiasan, jadi bingung, apalagi saya tidak banyak tahu cerita-cerita Petruk Gareng. Penjelasan tentang permainan anak-anak itu membuat tulisan Tante Paku menjadi jelas buat saya.
Cerita yang bagus Tante
Cerita yang bagus Tante Paku, apalagi memakai tokoh-tokoh wayang yang jarang dipakai oleh penulis blog yang lain.
Btw, Tante Paku termasuk pendukungnya siapa nih? Baik di negeri Ngrancangkencana maupun di negeri Indonesia Raya? Hehehe...mau tau aja yak?
Semoga, siapapun yang akhirnya keluar sebagai pemenang (nunggu hasil final dari KPUNN = Komisi Pemilihan Umum Negeri Ngrancangkencana), dia akan mengingat janji-janjinya, bukan malah menjadikan lagunya Kubur Makmur sebagai "soundtrack of the day" selama menjalani kepemimpinan di Negeri Ngrancangkencana. Dan buat yang kalah, semoga dengan legawa menerima kekalahannya dan tidak menjadi oposisi bagi pemerintahan yang baru, tapi bersama-sama nyengkuyung, supaya Negeri Ngrancangkencana menjadi negeri yang gemah ripah loh jinawi, tata-titi-tentrem raharja. Amiiiin....!!
noni, aku mendukungmu aja he he he
Salam Sejahtera Noni.
Di negri Ngrancangkencana nggak ada yang saya dukung, cerita aslinya sang pemimpin hanya memanfaatkan kepercayaan yang telah diberikan dalam menjaga Jimat Kalimahusada. Ketika jadi Raja, Petruk ganti nama Helgeduelbek dan dibongkar kepalsuannya oleh saudaranya sendiri.
Di Indonesia, jelas mendukung yang menang dong.....kan demokratis.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
tante paku
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
bintang seven, sungguh2kah ingin masuk neraka?
Salam seven yang penuh bintang.
Kalo pengin masuk neraka masak gak bisa? Goyahin aja imanmu dan minta alamat neraka pada Beliau, pasti deh ditunjukin ayatnya he he he..........
Oke aku tak baca blogmu dulu ya.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
tante paku
duh tante paku tanggung amat ngasih sarannya nih...emang caranya goyahin iman gimana sih.... gw belum ke surga ato keneraka krn masih hidup dan soal minta alamat neraka gw gak bakal sampe kesana klo ada alamatnya....la wong ke kantor pos aja gw nyasar....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.