Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Sekilas Kereta Api Indonesia 2
Melanjutkan tulisan ane kemaren.
Penyebab selanjutnya:
3. Sikap masyarakat Indonesia pada fasilitas perkeretaapian.
Sudah nggak aneh lagi buat kita melihat kereta (bukan gerbong, gerbong itu untuk ngangkut barang, buat ngangkut penumpang disebut kereta) yang mulus banyak yang lecet bahkan kaca jendelanya ada yang pecah dan retak-retak. Penyebabnya? "hadiah" berupa batu-batu (terkadang batu yang cukup besar untuk membuat anda terkapar di rumah sakit) dari penduduk sekitar rel pada kereta api yang melintas.
Heran ane, tangannya pada kudisan kalo ngak ngelemparin kereta apa ya??? Yang ngelemparin batu itu bisa dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Bahkan, pengalaman ane, suatu ketika waktu sedang naik Prameks, kereta melintas daerah Ketandan, ada serombongan ibu-ibu yang duduk-duduk berkumpul di bawah pohon di dekat rel. Ketika kereta melintas, beberapa ibu2 mengambil batu yang cukup besar dan melemparkannya ke kereta! ajib dah....
Ni orang pada dendam ma kereta pa ya?
ada pula orang yang hobinya "ngambing." Nah, pernahkah Anda mendapati kambing naik kereta dan membeli tiket? Nggak pernah kan? makanya orang yang suka naik kereta tapi nggak pernah beli tiket disebut KAMBING. Yang bisa disebut KAMBING termasuk juga orang yang naik kereta, nggak beli tiket, tapi "setor" pada kondektur. Secara gitu loh, duitnya masuk ke kantong sang kondektur, bukan ke perusahaan. Makanya, kalo Anda nggak rela disebut KAMBING, belilah tiket di tempat yang benar kalo naik KA. Kenapa di tempat yang benar? Kalo beli di calo, siap2 aja ngerogoh kocek dalem2.
4. Pemberitaan Pers yang sering menyudutkan kereta api
Tidak setiap kecelakaan di jalan raya diberitakan secara besar-besaran oleh media. Namun setiap kali ada kecelakaan KA, Kapal, atau pesawat, pemberitaan akan cenderung di-blow up. Adilkah?
Dalam setiap kecelakaan KA, semisal tabrakan KA, media akan dengan cepat menyalahkan crew KA. Memang, manusia itu bisa lalai. Namun, pernahkah mereka memikirkan mis-manajemen yang memicu human error? Pernahkah mereka mengamati uzurnya sarana perkeretaapian kita? Pernahkah mereka memikirkan gaji masinis yang mepet tapi tanggung jawab bagaikan dewa, dengan jam kerja tinggi dan pekerjaan yang memerlukan konsentrasi tinggi?
(Bersambung...)
Semoga membangun
Allah itu kasih
- mikael1067's blog
- Login to post comments
- 3753 reads
Human error
Ada pepatah, "To err is human". Tapi, kalau error ini berdampak fatal ya ngeri juga...
Sedikit cerita nih, di belakang rumah nenek saya tuh rel kereta api. Dan ngerinya setiap tahun ada aja kereta yang pasti makan korban. Kakak kelas, saudara jauh dan tetangga-tetangga saya sudah jadi korbanya. Ya memang bukan kereta atau masinisnya yang salah (seandainya kereta ada remnya, tapi hal ini mustahil karena akan menggangu jadwal kereta ya...)
@psikologila: kereta itu
Wah, perlu dijelaskan nih. Rata2 pemberitaan tentang KA agak bias. Hukumnya adalah: kereta itu sudah punya jalan sendiri (rel). Sebenarnya, demi alasan teknis kereta boleh2 aja cuek bebek tiap abis nabrak orang/ kendaraan lain. Tapi, ada etika bahwa kereta yang abis tabrakan harus berhenti buat ngelaporin ke stasiun terdekat.
Berita yang menuliskan: sebuah mobil tertabrak KA --> itu salah. kereta sudah punya jalur sendiri. Salah si mobil untuk berada di jalur KA karena menurut UU no 23 tahun 2007 prioritas angkutan yang pertama adalah KA.
Apalagi orang, sebenarnya kalo orang tertabrak KA, ada dua kemungkinan: lalai atau emang niat bunuh diri. Kalo lalai, ya salah orang itu sendiri (maaf, mungkin agak kasar dan menohok), kenapa jalan di jalur punya KA, yang jelas2 hanya untuk KA. Bahkan, fungsi palang pintu KA menegaskan prioritas itu: KA adalah prioritas teratas transportasi darat. Kendaraan lain harus ngalah. Kalo nerobos palang pintu, jangan nyalahin KA kalo ketabrak...
Demikianlah
Semoga membangun
Allah itu kasih
Koleksi Foto Sepur Saia
Makanya di komentarku di
Makanya di komentarku di atas, aku tulis, "bukan kereta atau masinisnya yang salah". Santai Mike, tidak nyalahin kereta kok....
Tapi, klo korban terus berjatuhan, selain mencari yang salah, perlu dicari solusinya..
@psikologila: seandainya...
seandainya orang Indonesia sadar akan bahaya berada di dekat jalur kereta api
seandainya mereka tidak meremehkan peringatan berupa suling lokomotif
seandainya mereka sedikit sabar ketika melintas di palang pintu kereta
Allah itu kasih
Koleksi Foto Sepur Saia