Kebebasan di Pasar Klewer

Ide tulisan timbul dari komentar penonton kepada Pdt Julius taringan

2 macam kebebasan di Pasar Klewer:

1)Kebebasan yang sebebas bebasnya:

Orang bebas menjual apa saja di pasar ini dan orang bebas menbeli barang apa saja yang di jual  di pasar ini,dan pasar ini pun bebas di kunjungi siapa saja:pejabat kek,koruptor kek,bajingan kek,pendeta kek,pemabok kek ,pemerkosa kek ,selama dia tidak nyolong dan membayar apa yang dia inginkan ngak ada masalah..penjual tidak akan dimintai surat keterangan kelakuan baik dari kepolosian dan apalagi orang2 yang hilir mudik di pasar ini semua boleh datang, semua boleh berkunjung.

2)kebebasan yang secara otomatis di batasi oleh norma2,oleh hukum ,oleh undang2:

Sekalipun bebas sebebas-bebasnya Tetapi apakah benar bebas sebebas-bebasnya menjual apa saja tanpa di batasi oleh norma2 ,olah hukum ,oleh undang2

Jadi sekalipun bebas, Dipasar ini tidak bebas menjual barang2 terlarang sekalipun tak pernah di tulis:

-Dilarang buka toko narkoba?

-Dilarang buka toko menjual senjata api?

-Dilarang buka toko untuk praktek aborsi?

-Dilarang membuka toko grosir menjual beras palsu(ada di china),bedak bayi palsu,susu bayi  palsu atau susu palsu(kalau ngak  ketawan ,ya ngak apa)?

2 macam kebebasan di sabda space

1)Sabda space memberi kebebasan sebebas bebasnya para blogger Kristen untuk menulis blok dan isi blok menjadi tanggung jawab penulis.(tentu ada policy umum yang harus ditaati sama dengan penghuni pasar klewer ada aturan umum yang ditaati),sapda space juga bebas sebebas bebasnya baik bagi penulis dari golongan manapun ,denominasi manapun,untuk komentar lebih bebas lagi yaitu siapapun termasuk atheis dan agama lain dan para bidat sekalipun .kebebasan, lebih lagi bebas untuk di baca semua orang, juga bebas bagi semua yang mau masuk sebagai user.

2)kebebasan kedua ini merupakan pertanyaan saya selama ini kepada sabda space dan para anggota:

(Di bagian ini murni adalah pendapat pribadi dan saya tak melayani /tak akan menjawab komentar2 yang diajukan ,semua orang bebas menulis komentar sebagai pandangan pribadi di blog ini ,jangan ada yang tersinggung ,jangan ada yang marah di harap semua netral)

Pandangan pribadi:

a)Karena ada tulisan blogger Kristen otomatis ngak mungkin bloger agama lain menulis pendangan agamanya di sabda space.

b)(andai kata ada:)sekalipun ada tulisan blogger Kristen tetapi apakah boleh di beri kebebasan yang sebebas-bebasnya bagi para bloger yang mengaku dirinya bloger Kristen tetapi sebenarnya pengajar bidat kristen berusaha dengan

-)sistematis mengajarkan dan menguraikan ajaran palsu/ajaran bidatnya

-)dan mencurahkan segenap waktu untuk memembela pandangannya.

-)dan bukan hanya pribadi tetapi segolongan secara terorganisir.

bukankah sudah menjadi rahasia umum bahwa agama Kristen paling banyak ajaran palsunya (maklum barang yang berharga dan mahal selalu sangat banyak yang mau memalsukannya),tetapi kriteria ajaran palsu sangat relative sekali (yang aku maksud ajaran palsu disini adalah bidat yang sama ajarannya dan pandangannya  atau merupakan pengulangan dari ajaran yang telah di tetapkan sebagai bidat oleh bapa2 gereja sebelum abad ke 4 yang bersifat otoritatif dan yang di terima dan di nyatakan juga sebagai bidat oleh hampir semua gereja dan sekolah theology kristen dari hampir semua golongan) jadi bukan di tujukan bidat/ajaran palsu yang relative tergantung siapa yang menilai

(catt:tentu bukan melarang para bandit yang hanya seliweran di pasar klewer yang dimaksud bandit yang ingin biking geng di pasar klewer dan membuat risik para mengunjung)

c)apa ia sabda space bisa bebas sebebas bebasnya sehingga mungkin di tunggangi oleh kelompok yang sebenarnya bukan Kristen dan ingin memberikan image jelak dari orang kristen kepada masyarakat dengan cara memancing para bloger dengan kata2 yang membangkitan emosi dan sehingga para blogger secara ngak sadar mengeluarkan umpatan2 yang emosional dan kata yang ngak pantas.

Saya yakin perlu peran aktif dari pengurus sabda space sehingga kebebasan yang ada di pasar klewer adalah kebebasan bagi kemulian Tuhan.

Di setiap pasar pasti ada pengurus dan petugas ketetiban,di setiap Negara pasti ada aturan,undang2 dan juga para petugas penegak hukum.

-Kebebasan kita harapkan,

-kekebasan yang tak terkontrol atau keliaran kita hindari.