Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
KALIMAT SINIS YANG PALING MANIS DI SABDA SPACE
Ketika selesai mengerjakan rutinitas sehari-hari, saya mencoba on line, selalu pasar Klewer yang jadi tujuan pertamanya. Saya membaca blog terbarunya pak Wawan, tulisan yang ke 200 di Sabda Space. Untuk "mangayubagyo" tulisan tersebut, blog ini kusajikan.
Baru selesai baca blog, sedikit komentar eh para kurcaci pada datang minta main game. Iya deh, aku ganti pekerjaan yaitu membersihkan jendela-jendela rumah, dari 23 jendela, baru 3 yang baru kubersihkan, terus mandi , makan dan aku ingin menulis dengan cepat sebelum ada tamu datang.
Namanya aja pasar Klewer tentu ramai karena sudah terkenal sih. Sebelum masuk dan terlibat, sekitar 1 bulan saya hanya menjadi tamu tak diundang, membaca dari kios yang satu ke kios yang lain. Karena belum bisa internetan, ya nggak bisa ikut menulis. Dan ketika titik jenuh membaca mulai hinggap, aku buru-buru kursus kilat buat diajarin nulis di sini. Begitu bisa langsung deh buka kios dengan pede.
Keuntunganku sebelum menulis di Sabda Space ini karena aku berusaha mempelajari karakter para penghuninya, agar kelak bisa melebur biar tidak jadi bubur. Nyatanya tulisanku disambut dengan ramah dan bersahabat oleh banyak pedagangnya, baik yang lama maupun yang baru. Sementara yang tidak ramah cuma mengintip daganganku dengan ragu-ragu. Atau bahkan sudah mengokang senjatanya he he he....
*****
Sering saya amati, para pedagan baru begitu masuk "ada" yang langsung berpromosi dengan gagah berani, menantang secara halus untuk adu ilmu atau bahkan terang-terangan langsung menyerang dengan jurus-jurus yang dianggapnya mematikan sekaligus mempermalukan.
Karena mereka kurang pengalaman atau tidak mau mempelajari ilmu lawan, yang terjadi justru sebaliknya, mereka mati kutu dan dipermalukan sendiri. Ada yang langsung kabur sambil memaki-maki secara "rohani" atau bertahan dengan pertahanan seadanya dan ada juga yang sadar akan kekeliruannya dan berguru untuk menimba ilmu sang suhu.
Memang untuk memasuki suatu tempat yang masih asing tenpa referensi yang cukup akan keberadaan tempat tersebut akan mengalami "shock" berat kalau hanya mengharapkan "keindahan" semata. Memasuki kandang Singa kita harus pakai atribut Singa, memasuki kandang Domba kita pun harus bisa menjadi Domba juga, agar keberadaan kita bisa diterima dengan tanpa curiga, ini pameo yang bisa kita pakai sebagai referensi awal.
Ada juga tamu atau pedagang baru yang masuk pasar dengan keinginan mencari "kemenangan", walau berdalih hanya "belajar", tapi kenyataannya dengan jurus 1001 ayat agar terlihat hebat, langsung menyerang dan bahkan berani menghakimi tanpa disadari. Bumerang sudah dilempar ketika berbalik tidak bisa menangkapnya kembali, ini yang sering terjadi.
Kalau yang ada dalam pikiran kita hanya kata "menang" dan "kalah" anda harus siap berjiwa ksatria. Kalau yang ada dalam pikiran kita hanya "menang" saja, maka kekecewaan, frustrasi bahkan dendam membara terus menggelayuti pikiran kita. Atau dengan cara "manja" anda mencari simpati yang sebetulnya tiada arti, hanya untuk menghibur diri dan mengajukan beberapa ayat sebagai bentuk "kemenangan" semu anda sekaligus hiburan yang sepi dan tak berarti.
Seseorang yang sudah berilmu tinggi bahkan sudah menguasai banyak jurus berdebat atau berdiskusi, ilmunya terkadang sulit dideteksi. Seolah-olah bertanya sebetulnya tengah menjajaki ilmu lawan. Seolah-olah menjawab dengan lugu, tetapi sebenarnya menguji kedalaman ilmu lawan. Ini yang sering tidak diketahui mereka yang sudah termakan emosi meladeni semua kalimat "gertakan" yang ditulis lawan.
Sebagai seorang pembaca awam, saya menempatkan diri sebagai penonton yang tengah melihat 2 orang sedang bermain catur. Karena penonton seringkali sudah tahu langkah lawan selanjutnya dari permainan catur tersebut bahkan lebih teliti. Tetapi sebagai penonton harus bertindak baik, tidak melibatkan diri dalam permainan tersebut. Bukankah melihat lebih baik daripada ikut campur tetapi justru komentarnya ngawur? Komentar ngawur kalau sekedar menghibur tentunya bisa diterima sambil minum es campur hi hi hi....
Seorang yang sudah berilmu tinggi dalam pemahaman Alkitab pasti akan menggunakan salah satu ilmu Yesus yaitu jurus " Cerdik seperti Ular". Tapi lawan debat yang tidak memahami jurus tersebut akan melawan dengan ilmu "Licik seperti Ular". Akhirnya terjadi ular-ularan yang cukup panjang. Toh ilmu "Tulus seperti Merpati" yang sering dianggap lawan sebagai ilmu "akal Bulus" akan menuntaskan pertarungan tersebut. Kalau tidak mau menyerah, lawan hanya bisa menari-nari dengan "tarian bebal".
*****
Saya mencatat ilmu "pengalih perhatian" yang sering membuat lawan diskusi jadi sakit hati, sehingga kurang fokus pada topik awal yang harusnya jadi pusat perhatiannya. Justru malah menanggapinya dengan berlarut-larut. Ilmu tersebut antara lain :
1. Pentang bacot.
2. Sok tahu.
3. Malas.
4. Membual atau bualan.
5. Sombong atau kesombongan.
6. Sesat atau ajaran sesat.
7. Tunasusila.
8. Pecundang.
9. Bodoh.
10. Tolol.
11. Gagal.
l2. Pikun.
l3. Lebay
14. Ngelantur.
l5. Urat malu kecil.
l6. Burung Onta.
l7. Jurus tafsir 1001 mimpi.
l8. Teori ngawur.
l9. Inkonsistensi.
20. Menjilat.
2l. Jorok.
22. Kumal.
23. Berak.
24. Mabuk.
25. Tukang ngupil.
26. Peringatan pertama.
27. Kartu kuning.
28. Minggat.
29. Sok...
30. Kutu kupret.
31. Oot atau Oon.
32. Bidat.
33. Bangsat.
34. OMG alias Omong Gede.
35. OMKOS/ONGKOS alias Omong Kosong.
36. Yak yak o.
37. Waton Bengok atau Waton Nyruduk.
38. Kambing Bandot.
39. Mingkem.
40. Dasar...(terserah mau di isi apa deh).
Kata-kata tersebut kalau terngiang selalu di telinga anda, maka anda tinggal disentil akan terpelanting.!
Atau anda membalasnya dengan banyak ayat yang menunjukkan "kasih" Yesus, agar lawan sadar atau sopan untuk menghormati anda. Sungguh lucu, padahal perlu kita ketahui bahwa "musuh" Yesus yang paling bebal adalah mereka yang "mengaku" faham semua Firman Tuhan!
Yang amat disayangkan kalau anda "menuduh" mereka yang diberi kepercayaan sebagai "core User" dianggap sewenang-wenang! Anda benar-benar kurang memahami arti "pengorbanan". Betapa beratnya mendapat kepercayaan seperti itu? Kalau mereka tidak punya ilmu "Tulus seperti Merpati", tulisan kita hanya akan berumur dengan hitungan menit! Apalagi tulisan kita mendiskreditkan mereka atau mereka biar terkesan menang terus dalam berdebat, bukan hal yang sulit untuk men-delete tulisan tersebut. Alangkah sulitnya kita menghargai sebuah ketulusan , mengapa yang kita lihat hanya "kesombongan" semata, tanpa kita mau berkaca?
Lebih baik melihat orang itu dari sisi positipnya daripada sisi negatipnya, ini lebih nyaman terasa di hati namun sering sulit melakoninya.
Tetapi ada satu kalimat sinis tapi manis yang sepertinya sudah menjadi "ikon" blogger pasar Klewer ini, yaitu "........DARI HONGKONG!" Saya nggak tau, apakah kalimat tersebut sudah dipatenkan seperti kalimat "I love you full"nya Mbah Surip atau belum?
*****
Saya sangat menghargai akan dedikasi yang tinggi atas loyalitas pak Wawan yang sudah menulis hingga 200 artikel yang warna-warni isinya. Saya bisa merasakan betapa sepinya pada awal membuka kios beberapa tahun yang lalu. Dan kini pasar Klewer sudah ramai dan semakin ramai oleh mereka yang peduli dengan Firman Tuhan yang luas dan dalam ini. Saya sendiri belum memahami apa itu hit atau point yang ada dalam pikiran hanya bisa menulis dengan baik, bisa dipertanggungjawabkan dan semoga menjadi berkat yang membacanya.
Kepada semua saja, saya menyampaikan salam hormat , dengan tidak mengurangi rasa hormat. Salam hormat dari Hongkong ha ha ha.................!
*****
Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
- Tante Paku's blog
- Login to post comments
- 9133 reads
@ Tante Paku, saya sependapat dengan semuanya
Yth. Tante Paku,
Terhadap pandangan-pandangan tante paku yang diuraikan panjang lebar diatas, saya sependapat 100 %, hanya mungkin tante paku belum menjangkau niat dalam hati saya yang secara tersirat dalam Bog saya yang berjudul
sahabat_blogger_kristen_tolong_tunjukkan_.......
karena sebenarnya didalamnya terkandung problem yang bukan masalah "kondisi Pasar Klewer"nya, tetapi adanya kekuatiran, jika nanti Saya atau siapa saja yang akan memunculkan blog yang mengundang pemahaman alkitab yang mendalam, akan terganggu dengan munculnya kata-kata yang anda golongkan sebagai "pengalih perhatian" , sehingga apa yang kita harapkan, yaitu pendapat-pendapat dari Sahabat bloger lain tidak didapatkan lagi, sebab bukan saja pembuat blog yang terganggu, tetapi orang lain yang yang berniat menyumbangkan pendapatnya secara "Tulus seperti Merpati" juga tidak muncul lagi karena terganggu atau beralih pada "perdebatan yang berorientasi menang dan Kalah"Semoga komentar ini berguna
Tuhan Yesus memberkati
http://www.sabdaspace.org/blog/kiem
@Kiem: Nggak setuju, komentar paling konyol pun berguna
karena sebenarnya didalamnya terkandung problem yang bukan masalah "kondisi Pasar Klewer"nya, tetapi adanya kekuatiran, jika nanti Saya atau siapa saja yang akan memunculkan blog yang mengundang pemahaman alkitab yang mendalam, akan terganggu dengan munculnya kata-kata yang anda golongkan sebagai "pengalih perhatian" , sehingga apa yang kita harapkan, yaitu pendapat-pendapat dari Sahabat bloger lain tidak didapatkan lagi, sebab bukan saja pembuat blog yang terganggu, tetapi orang lain yang yang berniat menyumbangkan pendapatnya secara "Tulus seperti Merpati" juga tidak muncul lagi karena terganggu atau beralih pada "perdebatan yang berorientasi menang dan Kalah"
Pemahaman kamu ini lucu sekali sebetulnya. Saya sangat tidak setuju sama pendapat ini. Ini menganggap mereka yang baca blog disini begitu bodohnya sehingga mereka akan terganggu oleh komentar. Kalau memang begitu yang terjadi mustinya nggak perlu ada komentar Alkitab kan? Buat apa ada komentar Alkitab Mathew Henry, John Gill, dll. Bukankah komentar mereka malah akan mengganggu pembaca Alkitab. Nggak tuh. Komentar mereka jadi berkat malah.
Dalam suatu komunitas rohani ada anak-anak dan ada orang dewasa. Kadang-kadang anak-anak memang suka asbun dan ngomong nggak ditempatnya. Akan tetapi apakah itu berarti kita harus membungkam mereka? Konyol sekali kalau itu pemikirannya. Justru kalau mereka asbun dan ngomong kacau kita jadi tahu apa yang ada di benak mereka. Kita bukan Tuhan yang tahu apa yang ada di benak orang lain tanpa mereka mengutarakannya. Hanya pada saat orang mengutarakan isi benak mereka kita bisa tahu. Baru pada saat itu kita bisa menegur dan membimbing.
Mazmur 141:5
(5) Biarlah orang benar memalu dan menghukum aku, itulah kasih; tetapi janganlah minyak orang fasik menghiasi kepalaku! Sungguh aku terus berdoa menentang kejahatan-kejahatan mereka.
Teguran yang keras dan paling kasar sekalipun selama dilakukan bukan atas dasar kebencian adalah kasih. Pujian paling indah sekalipun dengan motivasi kejahatan adalah kekejian.
Pak Kiem anda mungkin belum yakin
Terima kasih pak Kiem atas tanggapannya. Anda menulis :
"Terhadap pandangan-pandangan tante paku yang diuraikan panjang lebar diatas, saya sependapat 100 %, hanya mungkin tante paku belum menjangkau niat dalam hati saya yang secara tersirat dalam Bog saya yang berjudul ......."
Walau anda sependapat 100 % dengan pandangan saya, tapi saya mengatakan tidak hanya "mungkin" tapi sudah YAKIN anda belum menangkap point-point penting dari blog di atas tersebut. Karena yang anda tangkap dan ingat hanya kalimat "pengalih perhatian", kalimat tersebut sepertinya membekas di pikiran anda. Padahal seharusnya lebih dari 30 item kata kalau mau ditulis semua. Ya mengingat kata yang buruk tuh memang lebih mudah daripada mengingat kalimat yang baik sih.
Pak Kiem yang kukasihi dalam Yesus,
Sudah banyak komentar yang beragam yang bisa anda jadikan pondasi untuk melangkah ke depan dengan lebih baik . Itu kalau anda mau menjadikannya bekal. Tapi kalau anda menginginkan hal yang "ideal" menurut "pikiran" anda sendiri, artinya anda belum "tua" dalam ilmu kehidupan ini ,seperti yang tertulis di Serat Centhini yang menarik itu. Walau sudah banyak ayat yang hafal di luar kepala, belum bisa membuktikan dirinya memahami kehidupan itu sendiri dengan baik.
Pak Kiem, coba tangkap point-point penting dari blog di atas agar anda bertambah setuju lebih dari 100 %.
Saya sudah bercanda dengan serius pada pak Kiem pada blog saya yang berjudul Jula Juli Sabda Nabi, pada bait ke 7 :
JULA JULI SABDA NABI BAIT KE 7
Jula juli Sabda Nabi
Terbawa angin mengabarkan Rusdy
Ada Kiem mencoba lari
Menangkap Sabda ketemu Jerry Elim
Melihat Bintang Seven
Yang gemerlap Udalama di langit
Mengira Nabi sudah kembali
Dengan Sabda yang diperbaharui.
Bisakah pak Kiem menangkap makna yang tersirat dalam bait tersebut?
Karena saya menulis tidak asal menulis, melalui pendalaman dan pengamatan beliau-beliau di pasar Klewer ini. Saya yakin anda akan menjawab dengan kata "mungkin" lagi.
Begitu pak Kiem, selamat berjuang di Dunia Tumpas Ruah ini!
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
Rusdy Mleduk
Duh, nama saya disebut-sebut lagi, kepala mleduk nih (...DUAR!!!)
@Tante PAku.. multi-talent
Tanggal 21-22 Juli kemarin ke Samarinda Kaltim, sempat kopdar ama ACC, juga 3m1 alias Elly, para blogger SS di Kaltim yang sudah lama tidak muncul di klewer karena kesibukan mereka, bertemu dengan mereka serasa bertemu dengan saudara kandung. Bahkan 3m1 menemani Joli tidur di hotel, berbicara hal seputar SS, termasuk para pedagangnya. Joli bercerita tentang Tante-Paku, Smile kepada 3m1 (Elly), karena bila kalian bertemu dengan 3m1 putri Kaltim ini, kalian akan cocok sekali, dia pinter nulis juga ber-puisi. Ketika Joli cerita tentang Tante Paku, Joli mengungkap kecurigaan Joli tentang identitas tante-paku kepada 3m1, kayaknya tante-paku jenis-jenis stok lama SS yang muncul kembali, karena pengenalan tante kepada setipa penghuni klewer yang sangat tepat, dan keakraban yang ditunjukan dan cara membaur. TERNYATA ini tho TIP dari si Tante-Paku
Tante Paku : Keuntunganku sebelum menulis di Sabda Space ini karena aku berusaha mempelajari karakter para penghuninya, agar kelak bisa melebur biar tidak jadi bubur.
Tante Paku : Karena saya menulis tidak asal menulis, melalui pendalaman dan pengamatan beliau-beliau di pasar Klewer ini.
Wah Tan, anda berbakat jadi direktur marketing, juga manager HRD, sekaligus PR, dan opo maneh ya.. RnD juga kali ya, krn pengenalan kebutuhan pasar, juga ide2 kreatif yang anda punya sangat original, good lah.. senang ada anda di klewer ini..
Suatu ketika anda akan gemes juga
Terima kasih Joli, saya yakin suatu ketika anda akan GEMES , GEram MarEm dan Seneng ha ha ha....ternyata, tak disangka oalaaa...kurang asem tenan!!
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
emang si tante paku... asemmm tenan
itu pasti, bila kita bertemu, akan ada kata ASEMMMM buat tante paku
Istilah dari hongkong?
Menurut kata hikayat preman klewer paling top istilah itu diciptakan temannya:
"godarmy, sampai hari ini saya memiliki izin ntuk menggunakan istilah "Dari hongkong?"
Ketika Piala Dunia Sepakbola dilaksanakan di Korea dan Jepang, saya dikenalkan pada seorang teman baru. Setahu saya, dialah orang pertama yang menggunakan istilah, "dari hongkong?" ketika mengejek orang lain. Karena menganggap makiannya sangat unik, saya lalu minta izin untuk memakainya, sebagai gantinya dia minta izin untuk menggunakan makian saya, "Oncom!" dan "Dodolipet!" serta "kutu kupret."
Sejak itulah saya sering menggunakan makian itu danmembuat orang-orang tertawa ketika mendengarnya. Beberapa tahun kemudian saya bertemu dengan beberapa orang yang bekerja dalam bidang Iklan. Nampaknya mereka menganggap makian saya, "dari hongkong" cukup memiliki nilai jual. Beberapa bulan kemudian, makian itu pun muncul di televisi dan ramagi digunakan orang lain."
http://www.sabdaspace.org/bahasa_roh_2_0#comment-38219
Hanya SF yang memiliki izin ya?
Oalaah ternyata ada juga "barter"an makian ya ha ha ha....Benar kan, kalimat sinis yang manis dengan balutan humor yang spontan, memang lucu.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
Bukan punya saya tapi teman hai-hai
Bukan punya saya tapi teman hai-hai. Kalimat diatas adalah kutipan komentar Hai-hai.
salut buat tante paku
Saya merasa tante paku hebat dapat mengamati kondisi pasar dengan cukup detail. Anda memang pengamat yang baik. Selamat berkarya terus tante.
GBU
Vincent, terima kasih
Sebetulnya belum detail kok, karena nulisnya terburu-buru, ide spontanitas aja ketika membaca blognya pak Pur. Tapi terima kasih ya Vincent atas pujiannya.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
@Tante Paku, min termasuk blogger yang mana?
Tante, to be honest, min suka jika ada yang bisa menggunakan makian dengan kreatif, lucu, dengan tujuan yang benar. Om hai selalu menggunakannya di kalimat-kalimat yang tepat. Min merasa sense of humor om Hai sangat baik.
Dan yang menjadi fave min, yang dari Hongkong itu, Oncom, kutu kupret...
Min termasuk blogger yang mana? Haha, min jarang sekali membalas komen. Karena min merasa ga pinter balas komen, kaku dan tidak lucu. Hahaha. Nah khan, tidak lucu? Semoga min bukan termasuk blogger yang sombong.
^-^
Minmerry, blogger kopi
Kalau menurut pengamatanku, Min ini termasuk blogger yang romantis, melankolis , oleh sebab itu perlu dirayu biar keluar kopinya he he he....
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
akibat pentang bacot =hahaha..:D:D:D
wah ternyata kalo dari photo buket di delete sini juga kehapus hehehe...buat pak kiem gbu aja deh kalo masih mo pembaharuan ss hahah..
JESUS IS GOD
Godarmy, biarkan misterius dulu
Sorry, PM-mu tak jawab di sini, belum bisa caranya, sudah membalas tapi sampe apa kagak, juga gak tau. Aku emang belon nyoba fasilitas di SS ini, bisanya baru hafalan he he he....Bisa ngetik ini aja udah seneng, entar kalo bisa banyak takut ketagihan, kerjaku bisa kacau, soalnya komunitasku komunitas gaptek.
Komentarnya Joli coba di baca lagi, kan ada kalimat TERNYATA......nah jadi kan bukan orang lama Godarmy. Masak orang lama ada yang se-gaptek aku? Apa ada yg gaya penulisannya mirip denganku ya?
Begitu dulu ya, enak misterius begini sih, nggak mikirin ini itu, apa kamu kurang sreg? Ha ha ha.....Yang penting kita baik-baik saja deh, soalnya aku juga nggak mikirin identitas penulis lainnya, yang penting tulisannya aja, asyik apa kagak, bermanfaat atau mudarat, pokoknya di baca , kerena semakin banyak membaca semakin terlihat betapa bodohnya saya ini!
Wah avatarmu ganti lagi ya, kayaknya aku belon liat filmnya dg tokoh spt itu?
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
Tante Paku ok:D
tante bukan gak sreg, hanya penasaran hahaha...ternyata anda....:D
JESUS IS GOD
JESUS IS GOD
ada lagi
ada lagi yang ketinggalan tante paku..
"bwahahaha"
ini bukan kosakata, tapi nyebelin banget kalo dibaca
Don't Swallow the Press
y-control, bwahahaha....
Kalau ketawa seperti itu, aku sudah tidak merasa asing sih. Karena dulu sering baca cerita silat, biasanya tokoh yang punya ketawa model Bwahahaha...adalah orangnya gendut atawa gemuk! Jadi pas kalo dipakai SF.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
@Tante Paku, Anda Lupa ...
Tante paku, saya sering berkata, "cerdik seperti merpati dan tulus seperti ular." Ketika berlaku cerdik lakukan itu setulus merpati dan ketika berlaku tulus, lakukan itu secerdik ular.
Saya mengelompokkan para pedagang baru yang paling menyebalkan di klewer ini dari urutan paling rendah:
Pedagang yang mengajarkan batas yang bukan batas sejati.
Terhadap mereka umumnya saya hanya menunjukkan bahwa batas yang mereka jual bukan batas sejati itu sebabnya harus dicabut dan dibuang. Saya juga mengajarkan batas sejatinya.
Pedagang semboyan-semboyan Orde Baru.
Terhadap mereka saya menunjukkan betapa kosongnya semboyan mereka dan hidup ini tidak bisa dijalani dengan semboyan karena ajaran Alkitab bukan semboyan.
Pedagang Sok Tahu
Mereka orang-orang baik namun sok tahu karena tidak tahu bahwa mereka tidak tahu. Kita hanya perlu melayani pedagang ini dengan memberitahu apa yang mereka tidak tahu.
Pedagang hakim dunia.
Pedagang hakim dunia umumnya menghakimi sambil mengajarkan bahwa penghakiman adalah hak prerogatif Tuhan. Bayangkan, mereka menghakimi sambil menyatakan kita tidak boleh menghakimi. Betapa menyebalkannya. Begitu anda sentil uratnya maka pedagang hakim dunia akan tampil wujud aslinya.
Pedagang Sesat
Pedagang sesat tahu apa yang mereka jual. Umumnya mereka akan pentang jurus nggak karu karuan ketika dagangannya ditawar. Mereka akan ngacir ketika tahu bahwa jualannya nggak akan laku.
Pedagang Kutu Kupret
Pedagang kutu kupret adalah pedagang yang paling menyebalkan di dunia.Selain dagangannya sesat mereka juga menganggap dirinya MESIAS yang diutus untuk menyelamatkan para bogger SABDASpace. Saya sebut mereka kutu kupret karena selain bebal mereka juga tolol setengah mati. Hanya Tuhan yang mampu membuat pedagang-pedagang demikian bertobat, itu sebabnya saya tidak berusaha keras untuk membujuk mereka bertobat. Tunjukkan saja kepada para blogger kesesatan mereka sambil sekali-sekali menghajar mereka dengan jurus-jurus mereka sendiri. Ketika anda menegur, mereka akan kekeh jumekeh. Ketika anda mengajarkan kebenaran, mereka akan menuduh anda rasionalis. Ketika anda menunjukkan ketololannya, mereka akan menuduh anda tidak rohani dan dipenuhi Roh Kudus. Ketika anda menghajar mereka akan berpikir, itulah salib yang harus mereka pikul. Mereka umumnya bersyukur kepada Tuhan karena jumlah hit dan komentar di blog mereka banyak karena menyangka itulah buah pelayanan mereka. Bila meminjam istilah mas wawan, pedagang kutu kupret adalah kodok kinthel yang tubuhnya membesar ketika di pukul. Benar-benar oncom dan dodolipet.
Di luar semua itu, ada pedagang SENTINEL dan pencari kebenaran. Setiap kali bertemu dengan pedagang demikian, saya akan mengelus dada dan mengucap syukur kepada Tuhan, "Ah ... Tuhan bila pedagang seperti ini terus berdatangan maka tidak lama lagi saya bisa menulis dan mengunggah CERPEN di Klewer. Betapa asyknya!"
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Benar Hai Hai
Saya lupa permainan kalimat yang pernah anda tulis ini dan memang betul adanya.
Ketika berlaku cerdik lakukan itu setulus merpati dan ketika berlaku tulus, lakukan itu secerdik ular.
Saya hanya menunggu CERPEN anda yang sentinel itu, pasti menarik nih.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
Avatar
Ada lagi, avatar!
Blogger di sini juga punya gaya sendiri-sendiri untuk mengungkapkan "jati diri".
1. Foto diri dengan pakaian biasa. Gaya bisa gaya biasa, bisa gaya fotogenic. Aku tidak pernah bermasalah dengan avatar-avatar ini.
2. Foto orang lain, tetapi yang tidak ia kenal secara pribadi. Ada foto artis, dst. Aku paling ingat penyanyi dangdut si Syaiful Jamil. Aku juga tidak bermasalah dengan yang ini, aku paling suka melihat avatarnya si Miyabi. Kalau si iik, sayang karena dari samping.
3. Foto orang lain, orang-orang yang paling dekat atau yang paling mereka sayangi. Aku juga tidak punya masalah dengan blogger yang memakai tipe avatar seperti ini.
4. Foto diri, mereka inilah yang membuatku teringat gaya anak-anak sekolah teologia. Jas hitam, kemaja putih, dan dasi sutra serta penjepitnya. Membaca blog atau komentar mereka ini, aku bisa melihat orang-orang yang baru mengenal dunia maya. Baru terbangun, mungkin karena dulu mengira dunia yang ini harus tahu tentang Common Gateway Interface ataupun bahasa seperti ASP, PHP, Python, Ruby, Perl, dst. Setelah melihat dunia maya ternyata tidaklah sulit--hanya tinggal klik sana sini dan puuuup; jadi--mereka terhenyak. Lalu berteriak-teriak, "Dunia maya harus seperti dunia nyata, harus pakai identitas asli, fotocopy KTP terlampir." Jadi, mereka lalu memakai pakaian terbagus, mengira untuk tampil di dunia internet, harus tampil dengan tampilan terbaik. Bila datang ke gereja selalu dengan tampilan terbaik, maka saat masuk dunia maya, mereka juga datang dengan foto terbaik. Biasanya, setelah beberapa bulan, beberapa di antara mereka mengganti avatarnya. Menyadari, bagi dunia internet, avatar seperti itu hanya menjadi bahan tertawaan: "Lihat ada lagi orang udik yang masuk dunia internet, yang ini fotonya lebih mirip foto di depan peti mati. "
5. Avatar dengan gambar apapun, ada binatang, kartun, dst. Aku juga tidak bermasalah dengan orang-orang dengan avatar ini.
6. Terakhir, avatar foto diri tetapi ditutupi sesuatu. Ha.. ha... tidak perlu menjelaskan contoh yang ini.
anakpatirsa: Jadi Penasaran nih!
Yang no. 6 boleh tolong jelasin gak? Jujur aja nih, saya jadi penasaran???
Ilmu pengendali Avatar
Saya lupa menyinggung soal Avatarnya sdr. AP. Tapi anda kan sudah pernah menuliskannya tentang Avatar itu, kan?
Karena saya belum bisa bermain-main dengan avatar, jadi ya enggak gue pikirin banget. Cuma masalah "legalitas"nya itu menjadi masalah tidak? Artinya kalau gambar orang lain tanpa izin kita pakai, bermasalah tidak? Saya pribadi lebih suka memasang gambar karya sendiri, kalo foto ya kita terlibat dalam prosesnya.
kalau point no.6 aku sudah paham sejarahnya dari blog anda he he he......untung bukan "burqa" cuma "kamli" ......TP suka jalan-jalan melihat-lihat kios jadi banyak tahu dagangan-dagangan yang unik.
Terima kasih, tulisan anda asyik, ayo nulis terus sampai mampus hi hi hi.....
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
@Anak Patirsa, avatarku...
Kalau si iik, sayang karena dari samping.
Pertama kali melihatnya, aku langsung jatuh cinta sama gambar 'cewek' itu. Aku suka avatarku! he he he... itu 'gue banget' meski bukan secara fisik.
Terkesan tidak peduli namun penuh perhatian, terbuka tetapi tertutup, bebas, tetapi terbelenggu, pendiam tetapi cerewet.. hallah!!!
Ha ha ha ...
passion for Christ, compassion for the lost
maybe some other time ;-)
Yang amat disayangkan kalau anda "menuduh" mereka yang diberi kepercayaan sebagai "core User" dianggap sewenang-wenang! Anda benar-benar kurang memahami arti "pengorbanan". Betapa beratnya mendapat kepercayaan seperti itu? Kalau mereka tidak punya ilmu "Tulus seperti Merpati", tulisan kita hanya akan berumur dengan hitungan menit! Apalagi tulisan kita mendiskreditkan mereka atau mereka biar terkesan menang terus dalam berdebat, bukan hal yang sulit untuk men-delete tulisan tersebut
hahaha, jadi inget sama satu core user yang pernah berniat untuk ngeblender seseorang saking mangkelnya... jadi, kita emang pernah ampir kelepasan saking es-mo-si nya... tapi untung sampe skrg belom.
maybe some other time... ;-)
@Kowloon HK
Ilmu pengalih Perhatian yg paling saya suka : "kutu kupret". Ingat sama si Tukul yang sering mengucapkan kata tsb. wkwkwk. Kalo yang...."Dari Hong Kong", itu juga sip, karena ada kakak yang tinggal disana. Mbok yah sekali kali dari Kowloon gituh... (kowloon is part of HongKong) atau dari Macau. Tapi kalo dipikir2 emang enakan dari Hongkong yah.. hahahaha
GBU
Huanan
Tuna Sathak Bathi Sanak
Dari seorang ibu sepuh saya mendapatkan "mutiara kebenaran" baru, bahwa keuntungan terbesar yang didapat oleh seorang pedagang bukanlah laba penjualan melainkan "persahabatan" dengan pembeli.
Saya pernah menulis, ada pepatah bakul pasar: "Tuna sathak, bathi sanak." Biarlah merugi secara materi, asalkan bisa menjaga persahabatan dengan pembeli. Jika diandaikan bahwa dialektika-diskusi dalam situs ini adalah sebuah proses tawar-menawar, maka capaian utamanya bukan kalah-menang [Win-Lose], melainkan sebuah pergulatan bersama untuk menemukan kebenaran yang sejati. Tidak ada manusia yang dapat memahami sepenuhnya maksud dan kebenaran Allah. Jika kebenaran Allah itu seperti samudra, maka pikiran kita ini hanya sepotong batok kelapa. Kita berusaha menampung seluruh isi samudera itu ke dalam batok kita.
Itu sebabnya, kita membutuhkan orang lain yang telah menampung beberapa tetes samudera di dalam batoknya. Kita sama-sama berbagi tetes-tetes kebenaran Allah.
Itu sebabnya saya ingin menggambarkan perbincangan di dalam situs ini seperti orang yang berjalan kaki menuju Emaus. Kita adalah peziarah yang berjalan menuju perhentian kekal. Dalam perjalanan itu kita bercakap-cakap, saling menghibur, menasihati, menegur atau kalau perlu memarahi teman seiring. Jika ada yang kelelahan, maka teman seperjalanannya memberi kesempatan untuk beristirahat. Kalau ada yang kehabisan makanan, maka yang lain membagikan bekal.
Yang lebih indah, dalam perjalanan itu ternyata juga diiringi oleh Tuhan Yesus. "Di jalanku 'ku di iring oleh Yesus Tuhanku....dst"
***
Poin lain yang perlu direnungkan adalah sebuah kalimat bijak ini [Kalimatnya tidak persis saya kutip]:
Waktu kecil, aku bercita-cita mengubah dunia.
Ketika remaja, aku menyadari bahwa cita-cita itu terlalu besar,
maka aku hanya ingin mengubah bangsaku.
Ketika dewasa, aku menyadari bahwa keinginanku terlalu ambisius,
maka aku hanya ingin mengubah orang-orang di sekitarku.
Ketika beranjak tua, aku menyadai bahwa ternyata belum banyak yang kulakukan,
maka aku hanya ingin mengubah keluargaku.
Ketika hampir mati, aku baru menyadari bahwa hal pertama yang seharusnya aku lakukan adalah mengubah diriku sendiri.
Maksud saya begini, hampir mustahil menyuruh orang lain mengubah perilaku mereka seperti kemauan kita. Maka yang dapat kita lakukan adalah menggunakan hukum emas ini: “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” (Mat 7:12) Kalau Anda menghendaki orang lain berkata-kata dengan sopan kepada Anda, mulailah dengan berkata-kata sopan kepadanya. Insya Allah, dia pun akan berlaku demikian. Jika orang itu tidak juga melakukannya, janganlah berputus asa, sebab setidak-tidaknya kita telah melakukan apa yang kita anggap sebagai hal yang baik dan berkenan pada Allah.
------------
Communicating good news in good ways
@TP : Dulu ada satu istilah lagi yang pernah santer...
dulu ada satu istilah tapi bentuknya singkatan...
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
JF, Mungkin anda yang menciptakan?
Apakah istilah STSDSP atau SKSAST ? Wah, aku belum baca semua blok, jadi emang ada yang kelewatan, atau istilah tersebut kurang populer saat ini?
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
@tantepaku : Antara Anak Partisa & Y-Control
mungkin gak TP adalah AP atau YC ya ?!?!
siapa hidung (who knows) ?!?!
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
dijamin ga mungkin
dijamin ga mungkin kalo dua itu..
Don't Swallow the Press
@TP : Anda betul SKSDSTTT
kepanjangannya : SOK KENAL SOK DEKAT SOK TAHU TENTANG TUHAN...
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-