Kisah Penciptaan Dalam Alkitab
Handai taulan sekalian, Lima kitab pertama dari Alkitab ditulis pada zaman Musa dan Yosua untuk para budak bangsa Mesir dan keturunannya. Keempat kitab Injil ditulis untuk orang-orang Kristen abad pertama yang sebagian besarnya adalah kaum duafa bahkan budak dan berisi ajaran Yesus Kristus kepada kedua belas murid-Nya yang kebanyakan adalah para nelayan. Itu sebabnya tidak perlu menunggu para sarjana teologi yang ahli filsafat Yunani untuk memahaminya dulu lalu mengajari kita. Karena ditulis dengan logis, akurat, sistematis dan konsisten itu sebabnya kita juga harus berpikir: Logis, akurat, sistematis dan konsisten ketika mempelajari Alkitab. "Scriptura sacra sui ipsius interpres", artinya kitab suci menyatakan dirinya sendiri. Alkitab hanya bisa dipahami dengan benar bila kita menjadikannya standard kebenaran dirinya sendiri. Alkitab tidak boleh ditafsirkan karena Alkitab ditulis untuk dipahami.
Enam Hari Menjadikan Langit dan Bumi
Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu." Keluaran 3:14
Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya. Kejadian 2:1
Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu. Kejadian 2:2
Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu. Kejadian 2:3
Demikianlah riwayat langit dan bumi pada waktu diciptakan. Ketika TUHAN Allah menjadikan bumi dan langit, -- Kejadian 2:4
Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya. Keluaran 20:11
Handai taulan sekalian, kitab Kejadian adalah wahyu kepada nabi Musa. Keluaran 3 mencatat kisah Musa bertemu dengan AKU ADALAH AKU. AKU ADALAH AKU artinya Aku ada karena Aku ada. Yang ada karena diri-Nya ada, tidak ada permulaan-Nya. Yang tidak ada permulaannya adalah Pencipta.
Mustahil menyangkal ajaran Alkitab bahwa sorga dan dunia serta isinya diciptakan oleh Allah dalam 6 hari dan tidak ada penciptaan di luar ke 6 hari itu. Sebelum hari pertama Allah belum mencipta dan setelah hari ke 6 Allah tidak mencipta lagi. Untuk mengingatkan betapa pentingnya kisah 6 hari penciptaan itu, maka Allah memberi perintah kepada bangsa Israel untuk merayakan hari Sabat. Itu sebabnya para teolog yang mengajarkan adanya penciptaan di luar 6 hari penciptaan, benar-benar kebablasan dan menyebelah.
Kenapa Anda Menafsirkan Alkitab?
Kitab Kejadian ditulis pada zaman Musa dan Yosua yang hidup sekitar 1.500 tahun sebelum masehi. Itu berarti sekitar 3.500 tahun yang lalu. Alkitab Perjanjian Baru selesai ditulis pada abad pertama. Itu berarti sekitar 2.000 tahun yang lalu. Kanonisasi Alkitab dilakukan oleh Athanasius pada tahun 367. Itu berarti sekitar 1.650 tahun yang lalu. Walaupun sudah ditulis dan dipelajari lama sekali namun sampai hari ini, pemahaman atas kisah penciptaan masih simpang siur.
Bagaimana dengan Teologi Reformed? Mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, ajaran mereka carut marut. Itu sebabnya teolog Reformed terpaksa main curang lintang pukang untuk membela ajarannya tentang penciptaan. Bila anda bertanya, "Karena Gelap dan Air sudah ada sebelum hari pertama, bukankah itu berarti Gelap dan Air adalah Allah?" Mereka menjawab, "Alkitab tidak boleh dipahami secara hurufiah." Bila anda bertanya, "Bila demikian, apa yang dapat kita pahami tentang Gelap dan Air sebelum penciptaan dimulai?" Mereka menjawab, "Itu adalah misteri Allah yang mustahil dipahami oleh akal budi manusia yang terbatas." Bila anda bertanya, "Karena air sudah ada sebelum penciptaan di mulai, bukankah itu berarti Yesus membual ketika menyatakan, segala sesuatu diciptakan oleh-Nya?" Mereka menjawab, "Tidak ada yang mustahil bagi Allah." Ha ha ha ha … Benar-benar mengenaskan!
Handai taulan sekalian, kenapa anda menafsirkan Alkitab? Anda menafsirkan Alkitab karena dua alasan yaitu: Pertama, karena tidak paham. Kedua, karena menganggap yang tertulis tidak logis.
Kami semua rebah ke tanah dan aku mendengar suatu suara yang mengatakan kepadaku dalam bahasa Ibrani: Saulus, Saulus, mengapa engkau menganiaya Aku? Sukar bagimu menendang ke galah rangsang. Kisah 26:14
Karena tidak paham apa itu galah rangsang, maka anda lalu menafsirkannya dengan logis, "Galah rangsang adalah batu penjuru. Yesus adalah batu penjuru alias galah rangsang dan Paulus berusaha menendang-Nya dengan menganiaya jemaat. Menganiaya dan menginjak-injak jemaat berarti menganiaya Yesus." Anda menafsirkannya dengan logis karena tidak PAHAM bahwa galah rangsang adalah nama alat untuk mengoreksi binatang. Berapa berat beban yang dapat diangkut oleh seekor lembu? Berapa berat beban yang dapat diangkut oleh seekor lembu yang menarik kereta? Kuk gunanya untuk membantu lembu agar bisa mengangkut beban lebih banyak namun lebih ringan. Galah rangsang adalah tali yang dicocokkan ke hidung lembu untuk mengoreksinya ketika berprilaku jelek. Bila bandel, tarik talinya.
Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya." Kejadian 3:22.
Menurut anda ayat tersebut tidak logis karena anda yakin bahwa Allah mahatahu sehingga mustahil tidak tahu. Anda lalu menafsirkan ayat itu agar logis, "Allah mahatahu. Dia pasti malu jadi Allah bila tidak tahu. Ayat tersebut tidak boleh dipahami secara hurufiah namun harus harus ditafsirkan secara rohani. Ayat itu hanya mengajarkan kepada kita adanya komunikasi di antara Allah Tritunggal. Tidak boleh DITAFSIRKAN bahwa Allah tidak tahu." Anda menafsir karena menganggapnya tidak logis.
Apa yang terjadi ketika sesorang menafsirkan ayat-ayat Alkitab yang dibacanya? Dia kehilangan kesempatan untuk memahami ajaran sejati Alkitab. Itulah yang terjadi dengan para teolog reformed.
Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Kejadian 1:1.
Para teolog reformed merasa ayat tersebut tidak logis karena yakin bahwa sorga adalah tempat kediaman Allah yang tidak diciptakan karena sudah ada bersama Allah sejak kekal. Mereka lalu menafsirkan ayat tersebut agar logis, "Pada zaman Musa, manusia masih tolol, apalagi bangsa Israel hanya budak bangsa Mesir. Mereka tidak tahu bahwa langit itu kosong melompong. Mereka pikir langit adalah sebuah tempat seperti di bumi. Musa menulis kisah penciptaan dalam kebudayaan demikian. Itu sebabnya kata Shamayim tidak boleh diterjemahkan sebagai sorga namun langit. Sorga adalah tempat tinggal Allah sejak kekal itu sebabnya yang diciptakan dalam 6 hari penciptaan adalah bumi yang kita pijak setiap hari dan langit yang nampak ketika kita mendongak ke angkasa dan."
Apa yang terjadi ketika para teolog reformed menafsirkan Kejadian 1:1? Mereka kehilangan kesempatan untuk memahami kisah penciptaan dengan benar.
Tiga AKU ADALAH AKU Yang Mahaesa
Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. Kejadian 1:2
Sebelum diciptakan dunia belum berbentuk dan kosong. Banyak yang menyangka bahwa belum berbentuk artinya bentuknya nggak karu-karuan. Bila belum berbentuk, mustahil bentuknya nggak karu-karuan bukan? Bila bentuknya nggak karu-karuan artinya sudah berbentuk bukan? Handai taulanku sekalian, pahamilah, belum berbentuk artinya belum ada bentuknya. Belum berbentuk bukan NIHIL. Belum berbentuk artinya ada PERMULAAN bentuknya.
Kosong artinya tidak ada isinya. Baru bisa disebut kosong atau berisi bila suatu wadah ada bentuknya. Baru bisa disebut isi bila ada bentuknya. Ketika anda bilang, "gelas itu kosong." Itu berarti anda tidak melihat isinya. Gelas yang kosong ada isinya yaitu udara. Namun anda menyebutnya kosong karena tidak melihat udara yang mengisi gelas itu. Itu sebabnya udara disebut bentuk yang tidak kelihatan.
Belum berbentuk dan kosong artinya baik dunia maupun isi dunia belum ada bentuknya namun sama sekali bukan nihil. Dunia belum berbentuk dan kosong artinya dunia dan isinya ada permulaannya bentuknya.
Allah menciptakan sorga dan dunia. Dunia belum berbentuk dan kosong sebelum diciptakan. Bagaimana dengan sorga? Pada saat dunia belum diciptakan, sorga juga belum diciptakan. Apakah saat dunia belum berbentuk dan kosong, sorga juga demikian? Tidak! Sorga tidak belum berbentuk dan kosong sebelum diciptakan. Bila demikian? Bagaimana bentuk sorga dan isinya sebelum diciptakan? Tunggulah! Kita akan tahu nanti.
Yang ada sebelum Allah mencipta adalah Yang Ada Karena Diri-Nya Ada. Yang Ada Karena Diri-Nya Ada adalah AKU ADALAH AKU yang menyatakan diri-Nya kepada Musa. Kejadian 1:2 mengajarkan tentang keberadaan tiga AKU ADALAH AKU sebelum penciptaan dimulai. Ketiga-Nya adalah: Gelap, Air dan Roh Allah. Semua orang Kristen meyakini bahwa Roh Allah adalah AKU ADALAH AKU. Namun, meyakini Gelap dan Air sebagai AKU ADALAH AKU? Itu masalah besar kawan!
Anda tahu? Kenapa anda sulit sekali menerima fakta bahwa Gelap dan Air di dalam Kejadian 1:2 adalah AKU ADALAH AKU? Karena anda memasukkan FAKTANYA ke dalam toples yang anda namakan akal budi. Apa faktanya? Faktanya adalah: KATA "Gelap" dan "Air" di dalam Kejadian 1:2 HANYA sebuah NAMA namun anda memasukkannya ke dalam toples dan memahaminya sebagai "gelap" dan "air" yang anda lihat sehari-hari. Demi toples, "Mustahil AKU ADALAH AKU adalah gelap dan air!" anda lalu menyangkali fakta Alkitab dengan menafsirkannya menggunakan jurus tafsir 1001 mimpi. Karena melakukan hal demikian maka anda kehilangan kesempatan untuk memahami ajaran sejati Alkitab.
Handai taulanku, ingat! Alkitab adalah standard kebenaran. Akal budi bukan standard kebenaran. Itu sebabnya, kita tidak boleh menaklukkan Alkitab di bawah akal budi namun harus menaklukkan akal budi di bawah Alkitab. Kapan seseorang menaklukkan Alkitab di bawah akal budi? Ketika dia menjadikan PENGETAHUANNYA sebagai standard kebenaran untuk memahami ajaran Alkitab.
Ketika menaklukkan akal budi di bawah Alkitab, kita akan berusaha memahami ajarannya. Ketika menaklukkan Alkitab di bawah akal budi, kita akan berusaha menafsirkannya agar sesuai dengan pengetahuan kita. Anda bebas memilih, memahami Alkitab apa adanya atau menafsirkannya seperti yang telah dilakukan oleh banyak teolog dari generasi ke generasi dan kehilangan kesempatan untuk memahami ajaran sejati Alkitab.
Terang Dan Gelap Adalah Siang Dan Malam
Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Kejadian 1:3
Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. Kejadian 1:4
Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama. Kejadian 1:5
Mereka yang meyakini bahwa Allah hanya menciptakan dunia dan tidak menciptakan sorga juga meyakini bahwa terang yang diciptakan pada hari pertama adalah Terang yang kita sebut cahaya. Menurut mereka terang di dalam Kejadian 1:3-5 adalah ciptaan Allah. Sebelum diciptakan, terang itu tidak ada. Terang itu diciptakan dari nihil, terang adalah Creatio ex nihilo!
Handai taulanku, ketahuilah. Terang dan Gelap di dalam Kejadian 1:3-5 bukan cahaya yang kita lihat sehari-hari namun NAMA yang diberikan kepada dua AKU ADALAH AKU (yang ada karena diri-Nya ada). "Jadilah Terang!" bukan menciptakan Terang. "Jadilah Terang!" adalah membatasi satu AKU ADALAH AKU yang lain untuk berbeda dengan AKU ADALAH AKU yang nama-Nya Gelap. "Jadilah Terang!" adalah MEMBERI kuasa untuk menjadi Terang. "Jadilah Terang!" adalah Tiga AKU ADALAH AKU sepakat memberi kuasa kepada Satu AKU ADALAH AKU untuk menjadi Terang. Ingat! Terang adalah NAMA! Gelap juga hanya NAMA!
Di dalam kisah tersebut di atas, Allah memisahkan Terang dari Gelap namun sama sekali tidak memisahkan Terang dari Air. Allah juga tidak memisahkan Air dari Gelap. Itu sebabnya posisi Air terhadap Gelap dan Terang tidak berubah. Gelap gulita menutupi samudera raya, dan Terang (Roh Allah) melayang-layang di atas permukaan air. Ketika dipisahkan Allah memberi Terang nama baru yaitu SIANG juga memberi Gelap nama baru yaitu MALAM. Jadilah petang dan jadilah pagi, Itulah hari pertama.
Batas Air Adalah Sorga
Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air." Kejadian 1:6
Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian. Kejadian 1:7
Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua. Kejadian 1:8
cakrawala = RAQIYA <07549> = CAKRAWALA
Langit = SHAMAYIM <08064> = SORGA
Pada hari yang kedua, ada tiga AKU ADALAH AKU yang masing-masing bernama: Siang, Malam dan Air. Sekali lagi saya ingatkan bahwa Air di dalam ayat-ayat di atas bukan air yang kita lihat sehari-hari namun NAMA salah satu AKU ADALAH AKU. Tolong, jangan bertanya, "Kenapa dinamakan Siang, Malam dan Air?" Menjawab pertanyaan yang tidak ditanyakan pada waktu yang tepat justru akan membuat orang yang bertanya tersesat.
Cakrawala dinamai Sorga. Karena memisahkan Air dari Air itu berarti di Sorga tidak ada Air. Karena di Sorga tidak ada Air, itu berarti Air berpisah dengan Sorga. Karena ada Air yang di atas Sorga dan ada Air yang di bawah Sorga, itu berarti air yang di bawah Sorga takluk kepada Sorga sementara Sorga takluk kepada Air yang ada di atas-Nya. Siapakah yang menjadi Sorga? Siang atau Malam-kah yang menjadi Sorga? Sorga adalah keduanya. Sorga adalah Siang dan Malam. Dari mana kita tahu kebenaran demikian? Tunggulah! Saya akan menjawab pertanyaan itu tepat pada waktunya.
Handai taulanku, pada hari kedua penciptaan Sorga sudah selesai. Sekarang kita tahu kenapa di Kejadian 1:2, dikatakan dunia belum berbentuk dan kosong namun tidak menyatakan bahwa Sorga belum berbentuk dan kosong. Karena Sorga adalah dwitunggal Siang dan Malam alias Terang dan Gelap. Karena Sorga tidak pernah memiliki bentuk.
Pada mulanya ada tiga AKU ADALAH AKU Yang Mahaesa yaitu: Gelap, Air dan Roh Allah. Roh Allah lalu menjadi Terang. Terang dan Gelap lalu berpisah dan menjadi Siang dan Malam. Siang dan Malam lalu berpadu menjadi Sorga. Setelah sorga selesai diciptakan, ada tiga wujud atau tiga KEBERADAAN yaitu: Air di atas Sorga, Sorga dan Air di bawah Sorga. Sorga adalah Dwitunggal Siang dan Malam. Siang dan Malam adalah Terang dan Gelap.
Air Di Bawah Sorga Adalah Dunia dan Laut
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering." Dan jadilah demikian. Kejadian 1:9
Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:10
- Langit = SHAMAYIM <08064> = SORGA
- Darat = ERETS <0776> = BUMI
- Laut = Yam <03220> = LAUT
Handai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut). Apabila "yang kering" itu adalah DARATAN yang kita lihat sehari-hari, itu berarti setiap kali bangsa Israel menggunakan kata ERETS, artinya pasti daratan. Namun bukan hal itu yang terjadi.
Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat. Kejadian 7:22
Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu. Keluaran 14:21
Tetapi para imam pengangkat tabut perjanjian TUHAN itu tetap berdiri di tanah yang kering, di tengah-tengah sungai Yordan, sedang seluruh bangsa Israel menyeberang di tanah yang kering, sampai seluruh bangsa itu selesai menyeberangi sungai Yordan. Yosua 3:17
Lalu Elia mengambil jubahnya, digulungnya, dipukulkannya ke atas air itu, maka terbagilah air itu ke sebelah sini dan ke sebelah sana, sehingga menyeberanglah keduanya dengan berjalan di tanah yang kering. 2 Raja-raja 2:8
Perhatikan baik-baik keempat kisah tersebut di atas. Di dalam keempat ayat tersebut di atas, kata DARAT atau TANAH YANG KERING diterjemahkan dari kata Ibrani "charabah", bukan ERETS. Dari fakta demikian maka kita menyimpulkan ERETS bukan daratan namun BUMI sementara YAM bukan AIR namun sebuah TEMPAT yang lain lagi.
Handai taulanku sekalian, mari kita nyeleweng jauh ke Perjanjian Baru. Kita tahu sekarang kenapa Yesus mustahil benih Maria. Kenapa Yesus berkata kepada Nikodemus bahwa yang BISA ke Sorga adalah mereka yang dilahirkan kembali. Dilahirkan dari Air dan Roh. Kenapa Yesus dan para rasul mengajarkan bahwa yang berasal dari dunia tidak mendapat tempat di sorga? Karena di Sorga tidak ada AIR sementara dunia diciptakan dari AIR. Bila tubuh Yesus berasal dari benih Maria, mustahil Dia BISA ke Sorga apalagi bertahta di sana. Allah SUDAH menetapkan bahwa di Sorga TIDAK ada air yang ada di bawah Sorga. Logis, akurat, sistematis dan KONSISTEN. Itulah prinsipnya! Adakah yang dilanggar atau saling menyangkal? Tidak ada! Itu sebabnya Alkitab tidak boleh ditafsirkan karena Alkitab ditulis untuk dipahami.
Bumi Menumbuhkan Tanaman
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian. Kejadian 1:11
Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:12
Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari ketiga. Kejadian 1:13
Kata TANAH dalam Kejadian 1:11-12 diterjemahkan dari kata ERETS. Seharusnya kata ERETS tidak boleh diterjemahkan menjadi TANAH sebab tanah adalah ADAMAH. ERETS adalah BUMI.
Teologi Reformed mengajarkan doktrin Penciptaan Dari Nihil (Creatio ex nihilo). Alkitab mengajarkan Creatio ex materia (penciptaan dengan bahan baku) bahkan Alkitab mengajarkan Creatio ex Deo (penciptaan dari bahan baku Pencipta). Bukankah itu berarti Teologi Reformed menyebelah karena doktrin Creatio ex nihilo yang diajarkannya tidak lurus dengan ajaran Alkitab?
Untuk membuktikan bahwa bumi bukan ciptaan dari nihil namun diciptakan dari pencipta maka Allah memberinya kesempatan untuk menunjukkan kesaktian-Nya dengan menumbuhkan tanaman. Tanaman tidak diciptakan namun tumbuh dari bumi. Tanaman adalah bukti bahwa bumi itu hidup karena bumilah yang menumbuhkan tanaman.
Bintang-Bintang Di Sorga
Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala SORGA untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, Kejadian 1:14
dan sebagai penerang pada cakrawala SORGA biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah demikian. Kejadian 1:15
Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai ADALAH PEMERINTAHAN siang dan yang lebih kecil untuk menguasai ADALAH PEMERINTAHAN malam, dan menjadikan juga bintang-bintang. Kejadian 1:16
Allah menaruh semuanya itu di cakrawala SORGA untuk menerangi bumi, Kejadian 1:17
dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:18
Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keempat. Kejadian 1:19
benda-benda penerang = MA'OWR <03974> = PENERANG
cakrawala = RAQIYA <07549> = CAKRAWALA + SHAMAYIM <08064> = SORGA
GADOWL <01419> = BESAR
QATAN <06996> = KECIL
MEMSHALAH <04475> = PENERINTAHAN
MASHAL <04910> = MENGUASAI
Frasa benda-benda penerang di Kejadian 1:14-16 diterjemahkan dari kata Ibrani ma'owr yang artinya penerang. Seharusnya LAI menerjemahkan kata ma'owr menjadi penerang bukan benda-benda penerang, karena dengan menerjemahkannya sebagai benda-benda penerang akan menggiring orang yang membacanya untuk menyangkanya sebagai benda mati. Kata Cakrawala diterjemahkan dari dua kata Ibrani yaitu: raqiya yang artinya cakrawala dan shamayim yang artinya sorga Seharusnya LAI menerjemahkan frasa raqiya shamayim sebagai cakrawala sorga karena itulah yang tertulis di dalam kitab Kejadian. Kata menguasai di dalam Kejadian 1:16 diterjemahkan dari kata Ibrani memshalah yang adalah kata benda yang artinya pemerintahan. Kata menguasai di dalam Kejadian 1:18 diterjemahkan dari kata Ibrani mashal, kata kerja yang artinya memerintah; menguasai.
Teologi Reformed mengajarkan bahwa kedua penerang yang diciptakan pada hari keempat adalah matahari dan bulan. Alasan penafsiran demikian sangat gamblang. Matahari adalah penerang yang paling terang di angkasa, bulan adalah yang kedua sementara yang lainnya disebut bintang-bintang. Matahari nampak pada siang hari dan sementara bulan dan bintang-bintang nampak pada malam hari. Penafsiran demikian, menimbulkan pertanyaan-pertanyaan tak terjawab yaitu:
Bukankah terang telah diciptakan pada hari pertama? Kenapa Allah menciptakan matahari lagi pada hari keempat? Bukankah terang dan gelap sudah dipisahkan pada hari pertama? Kenapa dipisahkan lagi pada hari keempat? Apakah terang yang diciptakan pada hari pertama adalah terang yang berasal dari matahari? Sinar matahari menguasai bumi, itulah yang disebut siang. Bukankah seharusnya bulan menguasai bumi dengan cara yang sama? Kegelapan bulan menguasai bumi, itukah yang disebut malam? Kenapa bukan hal itu yang terjadi? Bukankah tidak setiap malam bulan muncul di langit? Bukankah tidak setiap malam ada bintang-bintang di langit dan pada siang hari tidak ada bintang di langit? Bagaimana cara bintang-bintang menerangi bumi? Bagaimana cara matahari dan bulan serta bintang-bintang memisahkan terang dan gelap? Bukankah yang disebut MEMISAHKAN itu artinya keduanya ada bersama-sama namun terpisah?
Ketika menghadapi pertanyaan-pertanyaan tak terjawab demikian, umumnya para teolog reformed akan main curang dan berkata, "Tidak ada yang mustahil bagi Allah. Jangan memahami Alkitab secara hurufiah. Tafsirkan Alkitab sesuai konteksnya. Itu adalah misteri Allah yang mustahil dipahami oleh akal budi manusia yang terbatas."
Handai taulanku sekalian, Alkitab tidak boleh ditafsirkan sebab Alkitab ditulis untuk dipahami apa adanya. Ketika anda menafsirkan Alkitab, pada saat itulah anda kehilangan kesempatan untuk memahaminya dengan benar. Oleh sebab itu, jangan menafsirkan Alkitab, pahami saja apa adanya.
Apabila diterjemahkan dengan benar, maka Kejadian 1:16-17 akan nampak seperti di atas. Penerang-penerang yang diciptakan Allah di cakrawala Sorga itu bukan matahari dan bulan serta bintang-bintang yang kita lihat dengan mata telanjang namun ISI SORGA. Di dalam ayat-ayat tersebut di atas kita sudah memahami bahwa Gelap alias Malam dan Terang alias Siang adalah AKU ADALAH AKU.
Pada hari pertama Allah sudah memisahkan Terang dan Gelap kenapa pada hari keempat Allah memisahkan-Nya kembali? Karena Terang alias Siang dan Gelap alias Malam berpadu menjadi Sorga pada hari kedua. Dua berpadu menjadi SATU, itu sebabnya dipisahkan kembali.
Penerang Yang Besar adalah pemerintahan siang dan yang lebih kecil adalah pemerintahan malam di samping itu Allah juga menjadikan bintang-bintang. Selanjutnya, Penerang Yang Besar dan Penerang Yang Lebih Kecil serta bintang-bintang BERKUASA untuk memisahkan Terang alias Siang dan Gelap alias Malam.
Handai taulanku, mari kita menarik kesimpulan dulu. Allah menciptakan ISI Sorga yaitu: Penerang Besar, Penerang Kecil dan bintang-bintang. Ketiga-Nya mampu memisahkan Gelap alias Malam dan Terang alias Siang bahkan ketiganya BERKUASA atas Gelap alias Malam dan Terang alias Siang. Itu hanya membuktikan bahwa mereka BUKAN ciptaan namun Pencipta itu sendiri.
Pada hari keempat kita mendapatkan kepastian bahwa Sorga adalah perpaduan Terang alias Siang dan Gelap alias Malam. Di samping itu, kita juga mendapatkan kepastian bahwa ISI sorga adalah makluk-makluk ilahi yang dilahirkan oleh AKU ADALAH AKU bukan diciptakan. Itu sebabnya di Kejadian 1:2 dikatakan bahwa dunia belum berbentuk dan kosong namun Sorga tidak dikatakan belum berbentuk dan kosong. Kenapa demikian? Karena baik Sorga maupun ISI-nya sudah ADA walaupun belum diciptakan. Karena baik Sorga maupun ISI-nya TIDAK memiliki bentuk. Sorga dan ISI-nya memiliki wujud (keberadaan) namun tidak memiliki BENTUK atau TUBUH. Itu sebabnya tidak ada manusia yang pernah melihat sorga.
Kenapa di sorga tidak ada Allah? Kemuliaan-Nya ada namun Allah tidak pernah kelihatan. Hal itu terjadi karena Allah adalah Sorga. Anda tahu kenapa hai hai bilang, "Di Sorga yang terbesar adalah Anak-anak?" Karena di Sorga ada DUA Anak. Kedua-Nya adalah Gelap dan Terang. Gelap adalah YHWH dan Terang adalah Allah. Dwitunggal kedua-Nya adalah Sorga. Bapa adalah Air di atas Sorga. Karena dwitunggal YHWH dan Allah adalah Sorga, maka di Sorga Kedua-Nya yang TERBESAR.
Burung Sorga Dan Naga Air
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk MERAYAP DAN yang BERJIWA hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala SOGA." Kejadian 1:20
Maka Allah menciptakan binatang-binatang laut NAGA yang besar dan segala jenis makhluk BERJIWA hidup DAN yang bergerak MERAYAP, yang berkeriapan dalam air, dan segala jenis burung yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:21
Lalu Allah memberkati semuanya itu, firman-Nya: "Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak." Kejadian 1:22
Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kelima. Kejadian 1:23
- Air = mayim
- Makluk = nephes (hidup) + Sheret (melata dan berenang)
- Cakrawala = Raqiya Shamayim (cakrawala sorga)
- Binatang-binatang laut = tanniyn (naga; ular; monster sungai dan laut)
- Bergerak = ramas (melata)
- Berkeriapan = sharats (berenang)
- Laut = yam (laut)
- Air laut = mayim yam
Handai taulanku sekalian, apabila diterjemahkan dengan baik maka Kejadian 1:20-21 akan nampak seperti tersebut di atas. Pada hari kedua, cakrawala (raqiya) sudah diberi nama sorga (Shamayim). Itu sebabnya raqiya shamayim harus diterjemahkan sebagai "cakrawala sorga" dan tidak boleh diterjemahkan sebagai cakrawala semata.
Syarat untuk disebut burung adalah memiliki sayap (Kejadian 1:21). Ada dua jenis burung yang diciptakan yaitu: Yang beterbangan di atas bumi dan yang beterbangan melintasi cakrawala sorga (Kejadian 1:20). Burung yang berkembang biak hanya burung-burung di bumi (Kejadian 1:22). Kerubim dan Serafim adalah burung-burung sorga. Keduanya memiliki sayap.
Di Sorga tidak ada air. Itu berarti ketika mengatakan AIR maka yang dimaksudkan oleh Allah adalah "di luar Sorga". Dengan demikian, kita meyakini bahwa di sorga tidak ada makluk-makluk air. Ada tiga tempat yang bisa disebut AIR yaitu: Air di atas Sorga, Bumi (Erets) dan Laut (yam). Allah sama sekali tidak berkuasa atas Air dia atas Sorga. Itu sebabnya Dia mustahil menciptaan makluk air di Air yang ada di atas Sorga. Itu sebabnya makluk air yang diciptakannya hanya yang ada di bumi (erets) dan di laut (yam). Ada dua jenis makluk air yang diciptakan Allah yaitu: Yang melata dan yang berenang. Yang mendapat mandat untuk berkembang biak adalah yang ada di air dan di laut.
Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!" Wahyu 5:13
Pujilah TUHAN di bumi, hai ular-ular naga dan segenap samudera raya; Mazmur 148:7
Handai taulan sekalian, apabila anda ragu dengan pemahaman adanya tempat lain selain bumi dan Sorga serta adanya makluk lain selain di bumi dan Sorga maka ketahuilah, kedua ayat di atas adalah sebagian ayat Alkitab yang mendukung ajaran demikian.
Bumi Mbalelo Alias Menentang Kehendak Allah
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis makhluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar." Dan jadilah demikian. Kejadian 1:24
Allah menjadikan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:25
Di dalam Kejadian 1:11-12, Allah berfirman kepada bumi untuk menumbuhkan tanaman. Bumi menanggapinya dengan menumbuhkan berbagai jenis tanaman. Apa yang terjadi ketika Allah berfirman kepada bumi untuk mengeluarkan berbagai binatang? Bumi TIDAK menanggapinya, itu sebabnya Allah-lah yang kemudian menjadikan segala binatang. Coba perhatikan Kejadian 1:24-25 tersebut di atas dengan teliti dan hati-hati.
Apa yang dapat kita simpulkan dari kejadian tersebut? Kita bisa menyimpulkan bahwa bumi mbalelo alias menyangkal firman Allah alias menentang kehendak Allah. Namun kita juga bisa menyimpulkan bahwa bumi mbalelo alias menyangkal firman Allah alias menentang kehendak Allah karena dia TIDAK mampu memenuhinya.
Handai taulanku sekalian, dari dua kesimpulan tersebut di atas, yang mana yang benar? Yang benar adalah yang kedua. Kenapa demikian? Bumi mbalelo, itu bukan hal yang baik. Namun Alkitab mencatat bahwa Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Karena semuanya baik, itu berarti bumi mbalelo alias menyangkal firman Allah alias menentang kehendak Allah karena dia TIDAK mampu memenuhinya. Allah melihat bumi yang tidak mampu memenuhi kehendak-Nya sebagai hal yang baik. Karena bumi tidak MAMPU, maka Allah turun tangan untuk MEMBANTU bumi agar MAMPU menggenapi Firman-Nya.
Handai taulanku sekalian, Apa yang terjadi pada hari keenam itu sesungguhnya akan terjadi terus. Bumi akan MBALELO karena TIDAK mampu memenuhi kehendak Allah dan itu bukan masalah sebab Allah akan turun tangan membantu bumi menggenapi kehendak-Nya. Dari mana kita tahu bahwa Allah tidak menggenapi kehendak-Nya sendiri namun MEMBANTU bumi menggenapi kehendak-Nya? Karena binatang diciptakan dari TANAH alias dari bumi. Bukankah itu berarti bumi mengeluarkan binatang seperti kehendak Allah? Bukankah itu berarti Allah membantu bumi untuk menggenapi kehendak-Nya?
Handai taulan sekalian, mari kita nyeleweng kembali jauh ke Perjanjian Baru. Anda paham sekarang, kenapa Yesus mustahil benih Maria? Yesus mustahil berasal dari dunia? Karena yang dari dunia PASTI mbalelo. Karena yang dari bumi tidak mampu memenuhi kehendak Allah. Bumi perlu dibantu. Yang berasal dari bumi perlu dibantu. Yang tidak mampu akan dibantu, bukan di hukum! Itu sebabnya ketika Allah menghakimi dunia, VONIS yang dijatuhkan-Nya adalah: "Mereka TIDAK tahu yang dilakukannya!" TIDAK tahu yang dilakukannya artinya HARUS dibantu.
Penguasa Dunia, Laut dan Burung-Burung Di Langit
Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara SORGA dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." Kejadian 1:26
Handai taulan sekalian, ada tiga tempat yaitu: Sorga, Laut dan Dunia yagn diciptakan oleh Allah. Manusia diciptakan untuk BERKUASA atas burung-burung di Sorga dan ikan-kan di Laut serta seluruh makluk di bumi bahkan bumi itu sendiri.
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Kejadian 1:27
Handai taulan sekalian, silahkan baca Kejadian 1:27 dengan teliti dan hati-hati. Apa yang anda pahami? KETAHUILAH! Ada dua jenis manusia yang diciptakan oleh Allah. Yang pertama adalah DIA dan yang kedua adalah MEREKA. DIA artinya hanya ada SATU. Mereka artinya ada BANYAK. Dia tidak disebutkan JENIS kelaminnya. MEREKA jenis kelaminnya laki-laki dan perempuan. Dia diciptakan menurut gambar Allah. Mereka tidak diciptakan menurut gambar Allah. Siapakah DIA? Siapakah MEREKA?
DIA yang diciptakan menurut gambar Allah adalah Yesus. Mereka yang diciptakan sebagai laki-laki dan perempuan adalah Adam dan Hawa. Itu sebabnya dikatakan bahwa Dia adalah yang SULUNG karena Dia adalah yang PERTAMA kali diciptakan.
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara SORGA dan atas segala binatang yang merayap di bumi. " Kejadian 1:28
Handai taulanku sekalian, DIA dan MEREKA sama-sama mengemban MANDAT untuk beranakcucu dan bertambah banyak. DIA memperanakkan anak-anak Allah. MEREKA memperanakkan umat manusia. MEREKA dan anak cucunya gagal mengemban mandat Allah untuk menjadi PENGUASA. Kenapa demikian? Karena MEREKA dan anak cucunya berasal dari DUNIA. MEREKA dan anak cucunya MUSTAHIL mampu memenuhi kehendak Allah. Namun DIA yang diciptakan menurut gambar Allah dan anak cucu-Nya MAMPU mengemban MANDAT Allah untuk menjadi PENGUASA karena DIA bukan dari dunia ini.
Taman Eden Bukan Di Bumi Juga Bukan Di Sorga
Handai taulanku, apabila memahami kisah penciptaan dengan benar, maka banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang selama ini tidak terjawab, dapat dijawab dengan mudah. Ketika menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, sekaligus kita menunjukkan FAKTA betapa logis, akurat, sistematis dan konsistennya ajaran Alkitab. Ini salah satu contohnya. Apakah taman Eden ada di dunia atau di sorga? Dari generasi ke generasi para teolog saling berdebat namun tidak pernah mampu memberikan jawaban yang gamblang dan tegas tentang keberadaan taman Eden. Setelah memahami kisah penciptaan dengan benar, maka mudah sekali untuk mengetahui bahwa taman Eden tidak ada di Sorga juga tidak ada di dunia. Beginilah cara kita memahaminya:
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian. Kejadian 1:11
Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Kejadian 1:12
belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu; Kejadian 2:5
Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. Kejadian 2:8
Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Kejadian 2:9
Taman Eden tidak ada di bumi! Di dalam Kejadian 1:11, kepada siapakah Allah berfirman untuk MENUMBUHKAN tanaman? BUMI! (Eret). Di dalam Kejadian 1:12, SIAPAKAH yang menumbuhkan tanaman? BUMI! Di dalam Kejadian 2:9, SIAPAKAH yang menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari TANAH? (Adamah). YHWH Elohim.
Handai taulan sekalian, para penerjemah LAI tidak konsisten. ERET (0776) seharusnya diterjemahkan sebagai BUMI sementara ADAMAH (0127) seharusnya diterjemahkan sebagai TANAH. Di bumi, yang menerima firman untuk menumbuhkan tanaman adalah BUMI. Di bumi, yang menggenapi firman Allah dan menumbuhkan tanaman adalah BUMI. Di taman Eden, yang MENUMBUHKAN pepohonan adalah YHWH Elohim. YHWH Elohim menumbuhkan tanaman dari ADAMAH (tanah). YHWH Elohim BUKAN ERET (bumi). Bila taman Eden ada di bumi itu berarti YHWH Elohim tidak perlu menumbuhkan tanaman dari ADAMAH (tanah) sebab yang perlu dilakukan-Nya HANYA menurunkan hujan dan menyediakan orang untuk MENGUSAHAKANNYA (Kejadian 2:5), bukannya menumbuhkan pepohonan dari adamah (tanah).
Bila anda belum puas, maka ketahuilah bahwa firman elohim kepada bumi (eret) adalah untuk MENUMBUHKAN (dasha) tanaman dan bumi menggenapi firman itu dengan MENUMBUHKAN (yatsa) tanaman. Sementara itu, yang dilakukan oleh YHWH Elohim adalah MENUMBUHKAN (tsamach) dari tanah (Adamah). Kenapa YHWH Elohim HARUS menumbuhkan (tsamach) pepohonan dari tanah (Adamah) di taman Eden? Karena di Eden TIDAK ada di bumi (eret).
Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian. Kejadian 1:7
Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. Kejadian 2:8
Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Kejadian 2:9
Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu. Kejadian 2:19
Taman Eden Mustahil di Sorga! Kenapa demikian? Baik tanaman, binatang maupun manusia, semuanya diciptakan dari TANAH. Tanah berasal dari Air. Air tidak ada di Sorga. Bila air ada di Sorga mustahil Air berpisah menjadi Air yang di atas Sorga dan air yang di bawah Sorga bukan?
Apabila taman Eden tidak ada di dunia dan mustahil ada di sorga, lalu ada di mana? Tanam Eden berasal dari mana? Anda tahu, kata MEMBUAT di dalam Kejadian 2:8 diterjemahkan dari kata Ibrani NATA yang artinya MENANAM? TUHAN Allah menanam taman Eden di Timur. Ketika anda menanam pohon, itu berarti ada MEDIA tempat pohon itu di tanam. Ketika Allah menanam taman Eden, itu berarti sudah ada TEMPAT di mana taman Eden di tanam. Bila demikian, ada di manakah taman Eden itu? Di LAUT!
Handai taulan sekalian, bukankah selama ini kita bertanya-tanya tentang sebuah tempat yang disebut PADANG GURUN? Bukankah selama ini kita bertanya tentang sebuah tempat yang TELAH Allah sediakan bagi Perempuan berselubung matahari di padang gurun? Anda ingat sekarang? Di Padang Gurun ada sebuah taman yang namanya taman Eden yang dijaga oleh Kerubim yang menyandang PEDANG SAMBER GELEDEK. Itu sebabnya Naga itu tidak bisa memasukinya untuk memburu perempuan itu.
Kesimpulan
Pada mulanya ada AKU ADALAH AKU yang tanpa batas (wuji). AKU ADALAH AKU lalu membatasi diri menjadi TIGA. Tiga adalah: Gelap, Air dan Roh Allah. Ketika MULAI membatasi maka Ketiga-Nya pun menjadi ADA Batas (Yaouji). Ketiga-Nya lalu menciptakan Terang. Menciptakan Terang artinya membatasi Roh Allah sebagai Terang. Ketiga-Nya lalu membatasi bahwa Gelap BUKAN Terang. Artinya Gelap dibatasi hanya Gelap dan Terang dibatasi HANYA Terang. Terang dan Gelap lalu dibatasi menjadi Sorga. Air lalu dibatasi dari Sorga. Air lalu dibatasi oleh Sorga menjadi Air di atas Sorga dan air di bawah Sorga. Sorga lalu dibatasi menjadi Sorga dan Penerang. Penerang lalu dibatasi menjadi Penerang Besar dan Penerang Kecil serta Bintang-bintang. Terang adalah Pemrakarsa (Yang) sementara Gelap adalah Penanggap (Yin).
Handai taulanku sekalian, bangsa Tiongkok kuno punya HE TU (peta sungi He) sementara bangsa Israel kuno punya Taman Eden. HE TU menceritakan kisah SATU menjadi SEMBILAN. Anda tahu SATU menjadi SEMBILAN? Inilah dia:
- Air di atas Sorga = Wuji
- Air di bahwa Sorga = Taiji
- Gelap = Yin
- Terang = Yang
- Penerang Besar = Taiyang
- Penerang Kecil = Taiyin
- Bintang-bintang = Shaoyang
- Nafas Hidup = Shaoyin
- Dunia dan isinya = Wuxing
Anda tahu Bagua? Bagua adalah:
- Air di atas Sorga = Wuji = Dao = Bapa
- Gelap = Yin = YHWH = Tian
- Terang = Yang = Elohim = Di
- Penerang Besar = Taiyang = Sorga
- Penerang Kecil = Taiyin = YHWH Elohim = Shangdi = Logos
- Bintang-bintang = Shaoyang = malaikat = Roh Kudus = Shen
- Nafas Hidup = Shaoyin = Gui
- Dunia dan isinya = Wuxing = Air, tanah, tanaman, binatang dan manusia
Apa perbedaan kisah penciptaan Tiongkok kuno dan Alkitab? Nama-Nya berbeda namun PRIBADI-Nya sama. Sistematikanya berbeda namun ajarannya sama. Waktu pemahamannya berbeda namun pada akhirnya sama.
Bagaimana dengan Taiyang alias Penerang Besar alias Sorga? Bangsa Tiongkok kuno tahu keberadaan Taiyang namun TIDAK punya informasi tentangnya. Kenapa demikian? Karena mereka tinggal di dunia dan TIDAK pernah mendapat Wahyu dari Ziran (AKU ADALAH AKU) tentang SORGA. Taiyang adalah SORGA.
Anda mau tahu arti bagua Tiongkok kuno? Baiklah saya akan beritahu anda arti BAGUA Tiongkok kuno sejati.
- qián = lelaki
- zhèn = goyang
- ken = umpan
- gèn = ulet (licik)
- kun = perempuan
- xùn = patuh
- lí = pergi
- duì = penebus
Apa itu Bagua Tiongkok kuno? Apa itu Bagua? Bagua adalah: qián zhèn kan gèn kun xùn lí duì. Apa itu Bagua? Bagua adalah: lelaki, goyang, umpan, ulet (licik), perempuan, patuh, pergi, menebus. Apa itu Bagua? Bagua adalah:
Seorang lelaki menggoyang umpan dengan licik dan seorang perempuan dengan patuh menebusnya.
Ha ha ha ha ha ha ….. Anda anggap itu suatu kebetulan? Saya percaya itu namanya DUA SAKSI! DUA SAKSI maka kesaksiannya pun SAH!
NB.
Awal tahun lalu seorang teman memberitahu saya bahwa dia telah memutuskan untuk kuliah Teologi untuk jenjang Master of Divinity. Dia seorang teman yang sangat istimewa. Saya ingin memberi sesuatu untuknya, guna mendorong semangat kuliahnya. Saya suka caranya ngakak. Itu sebabnya saya ingin memberinya sesuatu yang bisa membuatnya ngakak. Saya juga suka caranya terlongong-longong ketika keheranan. Itu sebabnya saya ingin memberinya sesuatu yang bisa membuatnya terlongong-longong. Waktu berlalu namun Janji harus ditepati.
Perkenalan kami dijembatani oleh cerita seorang dosen Teologi yang ditanyai oleh mahasiswanya:
"Sanggup tidak Allah menciptakan sesuatu yang tidak bisa diangkatNya?"
Menurut teman itu, pertanyaan itu adalah kesalahan logika, menurut saya pertanyaan itu logis-logis saja. Untuk membaca kisah lengkapnya, silahkan klik di sini.
Karena tidak sepakat, maka kami pun lalu berdebat. Perdebatan kami sangat seru apalagi ketika saya mengutip ayat Daodejing dan bercerita tentang anjing. Teman itu namanya Tommy Wijaya alias Vantillian. Selamat ngakak terlongong-longong sahabatku! Saya sendiri ngakak terlongong-longong ketika MENEMUKAN semua ini.
Blog ini juga saya dedikasikan kepada seluruh pasukan Pedang Samber Geledek dan seluru blogger Kristen SABDA Space. Tanpa dukungannya mustahil saya MENEMUKAN semua ini. Hai hai hanya memahami duluan lalu meneruskannya, sama sekali tidak membuat ajaran baru.
NB.
Untuk membaca kisah penciptaan Tiongkok kuno, silahkan klik di sini. Untuk membaca kisah penciptaan Alkitab lebih lanjut, silahkan klik di sini.
__________________
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
SESAT 200 PERSEN
menyitir kata2 si pendekar gembrot tanpa tanding, "SESAT 200 PERSEN, bwahahahaha".
--- updated ---
Sayalah orang bodoh..
@Denis S-betul 1000 persen
Iya..memang betul 1000 % bro, Si Hai-hai ini dalam mengungkapkan isi alkitab sudah gak murni coba perhatikan cara pengungkapannya terlalu dipengaruhi oleh keyakinan lain lalu dipakai untuk mendasari dan dihubung2kan dengan makna isi alkitab yang tentunya sangat tidak benar atau sangat melenceng(di gathuk2ke)
GBU
@ruswiyanto, Anda DENGKI dan MUNAFIK
ruswiyanto: Iya..memang betul 1000 % bro, Si Hai-hai ini dalam mengungkapkan isi alkitab sudah gak murni coba perhatikan cara pengungkapannya terlalu dipengaruhi oleh keyakinan lain lalu dipakai untuk mendasari dan dihubung2kan dengan makna isi alkitab yang tentunya sangat tidak benar atau sangat melenceng(di gathuk2ke)
Hai orang BODOH, anda masih INGAT dengan PENGAKUAN anda ini:
ruswiyanto: pertama-tama saya minta maaf kepada para sahabat sekalian mungkin memang saya tidak berpengetahuan luas atau bahasa kerennya saya memang bodo..
Ha ha ha ha ha ha ha .... Orang-orang berhati DENGKI yang jiwanya PICIK dan otaknya DEGIL seperti anda benar-benar MuNAFIK dan PENJILAT muntah sendiri. Namun terserah anda dech bila mau MENGGONGGONG terus untuk MENGAGUL-AGULKAN ketololan dan KEMuNAFiKAN. Ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Hai hai
Nah kan? jadi jelas anda sering salah paham dan juga kelihatannya anda agak susah menangkap makna kata2. dan juga berperilaku kasar dan terbiasa memaki orang juga emosi tinggi. biasanya sifat2 seperti itu saya yakin bukan dari hati anda yang paling dalam tetapi lebih karena pengaruh dari kekeliruan dalam mengartikan (memaknai ) sebuah ajaran.
Maaf..ya bukan maksud saya menghina tapi coba direnungkan kembali anda kan sangat hapal setiap bab dan ayat dari sebuah Alkitab cuba diulangi lagi membaca dengan hati yang bersih nanti kan tahu makna apa yang terkandung dalam Alkitab.
@ruswiyanto, Hai hai Memang Sombong
ruswiyanto: Waduh..waduh..bener2 nih orang sangat takabur ....betul betul tidak tidak ada manfaatnya anda menghapal seluruh isi Alkitab ini maaf lho..saya hanya melihat dari kata kata yang anda tuliskan yang tak lebih dari umpatan, hinaan,cercaan tidak ada sama sekali menggambarkan seorang telah hapal Kitab Suci(Alkitab)dan memahaminya sehingga kata kata santunpun tidak dimengerti. apalagi dibawah selalu ditulis "Karena di Surga,Yang terbesar adalah anak-anak" sungguh bertolak belakang.
ruswiyanto, bagi orang-orang TOLOL seperti anda hai hai memang TAKABUR. Bagi orang-orang BEBAL seperti anda hai hai memang hanya MENCACI dan MEMAKi serta MENGuMPAT. Namun bagi mereka yang BEPENGETAHUAN, hai hai hanya mengungkapkan FAKTA.
Anda tahu bahwa orang-orang TOLOL dan BEBAL seperti anda MENYANGKA bahwa kalian diberi amanat untuk menjadi HAKIM padahal Yesus menghendaki agar murid-murid-Nya menjadi GARAM dan TERANG.
Orang-orang TOLOL dan BEBAL seperti anda benar-benar MENGENASKAN karena nggak SEGAN-SEGAN menghalalkan BERBAGAGAI cara MEMAKSA orang lain MEMPERLAKUKAN kalian seperti KALIAN ingin DIPERLAKuKAN.
Bila PRILAKU anda TIDAK terhormat, mustahil hai hai MENGHORMATI anda!
Ha ha ha ha ha ha ha ..... anda pikir anda SIAPA sehinga MENGHARUSKAN hai hai harus MEMperLAKUKAN anda BEGINi dan BEGITU? Ha ha ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@ruswiyanto, Sudahlah .....
ruswiyanto: Maaf..ya bukan maksud saya menghina tapi coba direnungkan kembali anda kan sangat hapal setiap bab dan ayat dari sebuah Alkitab cuba diulangi lagi membaca dengan hati yang bersih nanti kan tahu makna apa yang terkandung dalam Alkitab.
Ruswiyanto, SUDAHlah! bila anda TIDAK punya PENGETAHUAN sebaiknya MINGKEM dan BELAJAR baik-baik setelah BERPENGETAHUAN baru BICARA. SLOGAN-SLOGAN KOSONG anda itu MEMuAKAN tahu! Bikin MALU saja! SUDAH TOLOL malah SOK tahu tentang isi HATI orang lain? Ha ha ha ha ha ....... Eling nak, eling!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai
O begitu ...jadi itu yang anda dapatkan dari ilmu pengetahuan yang anda pelajari yah..apa boleh buat yang penting saya mengingatkan slogan anda ini "Karena yang disorga,yang Terbesar Adalah Anak anak" saya gak tau gimana anda memaknai slogan tersebut
@ruswiyanto, Anda MENGENASKAN ...
ruswiyanto: O begitu ...jadi itu yang anda dapatkan dari ilmu pengetahuan yang anda pelajari yah..apa boleh buat yang penting saya mengingatkan slogan anda ini "Karena yang disorga,yang Terbesar Adalah Anak anak" saya gak tau gimana anda memaknai slogan tersebut
untuk apa anda MENGINGATKAN saya? Orang BODOH sebaiknya BELAJAR dulu baru MENASEHATI orang lain. Ha ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai
Waduh..waduh..bener2 nih orang sangat takabur ....betul betul tidak tidak ada manfaatnya anda menghapal seluruh isi Alkitab ini maaf lho..saya hanya melihat dari kata kata yang anda tuliskan yang tak lebih dari umpatan, hinaan,cercaan tidak ada sama sekali menggambarkan seorang telah hapal Kitab Suci(Alkitab)dan memahaminya sehingga kata kata santunpun tidak dimengerti. apalagi dibawah selalu ditulis "Karena di Surga,Yang terbesar adalah anak-anak"
sungguh bertolak belakang.
Creatio ex nihilo
Ibrani 11:3
(3) Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.
Ini adalah ayat fondasi yang dipakai sebagai dasar ajaran "Creatio ex nihilo". Tapi setelah membaca tulisan Hai-hai saya mendapatkan perspektif baru dari ayat ini. Ayat ini sebenarnya bukan mengajarkan "Creatio ex nihilo" melainkan "Creatio ex deo". Jadi alam semesta yang terlihat ini tercipta dari apa yang tidak terlihat yaitu Allah (Elohim). Supaya alam semesta bisa tercipta maka yang pertama diciptakan adalah Terang (Yesus).
Yohanes 1:1-5
(1) Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
(2) Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
(3) Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
(4) Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
(5) Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
Yesus adalah Pencipta dan juga Ciptaan. Pada saat Yesus menjadi Ciptaan itulah maka Dia berpisah dengan BapaNya yaitu Elohim.
Pencipta dan Ciptaan.
Terang dan Gelap.
Yin dan Yang.
Siang dan Malam.
Suatu pola berulang-ulang yang dipakai untuk menciptakan alam semesta.
@Samuel, Yesus Bukan Terang
Samuel, Yesus bukan TERANG namun GELAP.
Dan inilah berita, yang telah kami dengar dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan. 1 Yohanes 1:5
Terang = Elohim = Theos
Gelap = YHWH = Yesus
YHWH Elohim = Penerang Yang Lebih Kecil = Terang di dalam Gelap
Penerang Kecil ini lalu berubah menjadi Penerang Besar yaitu Gelap di dalam Terang. Gelap di dalam Terang adalah Yesus Kristus.
Ingat Roh Kudus TURUN atas Yesus = Gelap di dalam Terang
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Hai-hai: Nama, Makna dan Konteks
Hai-hai anda menggunakan konsep pemrakarsa dan penanggap. Terang adalah pemrakarsa dan Gelap adalah penanggap. Apakah itu konteksnya? Terhadap Allah Bapa Yesus adalah penanggap karena itu Dia adalah Gelap sedangkan Bapa adalah Terang. Terhadap dunia Yesus adalah pemrakarsa sedangkan dunia adalah penanggap karena itu Yesus mengatakan dirinya adalah Terang dunia?
@Samuel, Nama Dan Job Discription
Samuel, ketika saya menggunakan kata Pemrakarsa dan Penanggap saya menggunakannya sebagi URAIAN KERJA (Job description) dari Terang dan Gelap.
Namun ketika saya mengutip kata TERANG dan GELAP, maka Alkitab menggunakannya sebagai NAMA.
Dalam hal ini, NAMA tidak diganti. Nama harus digunakan SECARA KONSISTEN. Salah satu alasan para teolog kehilangan kesempatan memahami kisah penciptaan adalah MEREKA tidak KONSISTEN dalam MEMAHAMI nama-nama.
Contoh: Ketika melihat GELAP mereka TIDAK menganggapnya nama namun memahaminya sebagai kegelapan yang kita lihat sehari-hari. Hal yang sama juga ketika melihat kata Terang dan Air.
Dalam hal NAMA dan DEFINISI kita harus KONSISTEN. Yang lain lagi adalah WAKTU.
Contoh: Kapan kitab Ayub ditulis? Kitab Ayub ditulis SETELAH atau pada ZAMAN Musa. Dari mana kita tahu hal demikian? Dari nama YHWH Elohim
Kapan Allah menciptakan waktu? Waktu TIDAK pernah DICIPTAKAN. Kenapa demikian? Karena WAKTU = KEINGINAN dan PENGETAHUAN. Itu sebabnya ada perkataan Pada MULANYA juga HARI pertama.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai2 udah ke psikiater?
waktu albert einstein mengajarkan teori relativitasnya, byk yg mencibir, " dasar ilmuan gila, kata mereka." KARENA ILMUAN YG HEBAT memang melihat yg tidak dilihat orang, tp menjelaskannya dg mantap, shg ORANG2 lain tak dapat berdalih. entah orang bilang gw gila bg albert einstein KEBENARAN adalah kEBENARAN.
bertahun kemudian, bukunya dicari2 orang.
hai2 10 tahun lagi mungkin anak gw akan ke toko buku dan nyari2 tulisan elo, tp seperti kisah albert einstein, ijinkan gw sedikit mencibir, "elo dah ke psikiater lom?"
elo emang ilmuan gila jenius....
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@bintang seven, Satu Pukulan Lagi
bintang seven, baru dua pukulan. Tadi malam, saya ngobrol dengan Plainbread dan dia minta saya menulis satu blog lagi agar pemahamannya lebih gamblang. Siang dan sorenya saya ngobrol dengan mama nia. Setelah mempertimbangkannya, maka saya memutuskan untuk mengunggah blog yang ketiga yang saya beri sub judul: Kisah Penciptaan Dunia dan Sorga.
Jadi, bintang seven, bersabarlah. SEtelah pukulan ketiga baru saya akan pikir-pikir untuk pergi ke psikiater atau tidak.
Anda salah! Saya sama sekali tidak genius. ungkapan yang tepat adalah "hai hai MENEMUKAN" seperti seorang yang sedang berjalan lalu menemukan EMAS di jalan yang dilaluinya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Seperti melihat film fiksi
Membaca blog ini pikiranku melayang seperti menonton film fiksi yang memukau. AKU ADALAH AKU pada mulanya kemudian membelah menjadi awal penciptaan yang luar biasa, begitu runtut dan mengasyikkan untuk terus mengikutinya. Hal-hal yang selama ini aku yakini dalam kisah penciptaan pada Kitab Kejadian semakin membuatku terhenyak dan terkesima, benarkah demikian adanya?
Misteri misteri yang sering menjadi pertanyaan di kepala tatkala membaca Kitab Kejadian mulai terkuak begitu nyata, banyak hal yang diyakini selama ini ternyata misterinya dan saya bisa menangkapnya dengan indah, karena saya membacanya seperti melihat film fiksi ilmiah yang digarap sang sutradara dengan tangan dingin dan kepala sudah katam di aktivasi.
Haiya, semakin membuatku penasaran dengan ayat-ayat lain di dalam Alkitab yang tertulis APA ADANYA ternyata itu ADA APANYA dan MEMANG ADA MISTERINYA. Saya harus sabar untuk menunggunya, sementara imajinasiku masih hanyut dalam pemahaman pada blog di atas. Jangan-jangan yang mengatakan SESAT nantinya karena memang dia belum tau apa itu SESAT, karena untuk menjadi SESAT harus bisa menguraikan misteri-Nya?
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
@Tp, kapa kapan kita filmin?
Kisah ini memang seperti FIKSI ilmiah. Satu-satuya hal yang membuat kita SADAR bahwa ini bukan fiksi ilmiah adalah KONSISTENSINYA.
Setelah menenmukan taman Edennya, maka selanjutnya kita bisa mencari kealnjutannya untuk membuktikan konsistensinya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai
pukulan yg mantap, ko hai hai anda adalah petarung yg baik dan bersemangat, anda tidak sembarangan memukul. excellent.
hai gw berpikir ttg pukulan yg satu ini, begini: Sorga memang diciptakan, karena sorga adalah Anak-Anak, alias 2 Allah yaitu:
1. Firman/Logos/YHWH/TUHAN/gelap/Yesus/penguasa Malam
2. Allah/Theos/Terang/Hidup/Penguasa siang.
Pada hari pertama sesungguhnya Allah Yg Tiga elohim ini menciptakan surga, dg menjadikan Allah sbg terang. lalu terang itu dipisahkan dr gelap. Ko hai menjelaskan dipisahkan artinya dibatasi kekuasaan/pemerintahan NYA.
Allah Menjadi Terang lalu dipisahkan dr gelap tp TIDAK dipisahkan dari Air. dan Gelap tetap menjadi gelap tp TIDAK DIPISAHKAN dari Air. bagaimana bisa ko hai mengatakan air tidak dipisahkan dr gelap dan terang? sementara Air itu ada di atas sorga dan sudah merayakan sabat? bukankah berada diatas surga artinya berada terpisah dari surga (gelap dan terang)? gw agak binun dg kata DIPISAHKAN.
saat didunia Yesus mengatakan, Aku dan Bapa/Terang/Allah adalah echad/SATU. apakah Allah dan Air juga echad? saat mati di salib matahari/Terang/ALlah jg dipisahkan/meninggalkan bulan/Yhwh/Yesus. binun gw dg kata satu dan pisah.
yg kedua apa sih artinya Tingkap2 dilangit/disurga dibuka, spt ayat2 ini?
1.Bawalah seluruh persembahan persepuluhan g itu ke dalam rumah perbendaharaan, h supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap i langit dan mencurahkan j berkat k kepadamu 1 sampai berkelimpahan. l
2.Pada waktu umur u Nuh enam ratus tahun, pada bulan v yang kedua, pada hari yang ketujuh belas bulan itu, pada hari itulah terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat 1 w dan terbukalah tingkap-tingkap di langit.
Allah Bapa dibatasi tingkap langit kah? shg perlu dibuka utk mencurahkan berkat/hukuman air bah ke bumi?
thx sebelumnya.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@BS, Air dipisahkan pada hari ke tiga
bintang seven, pada hari ketiga, Dipisahkanlah air dari Gelap dan terang.
Dwitunggal Gelap dan terang menjadi sorga untuk memisahkan air dari air. Air di atas sorga dan air di bawah sorga.
soal tingkap tingkap kita akan pelajari nantinya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Kej 1:27
ko hai, kenapa "dia" disitu menggunakan huruf kecil ?
GBU
Huanan
Maka Allah menciptakan
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Kejadian 1:27
Karena mereka tidak tahu bahwa DIA adalah Yesus. Mereka menyangka DIA adalah Adam.
Dalam pembahasan kisah penciptaan manusia baru hal itu akan nampak gamblang sekali.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1 (contoh NYEMPLUNG)
Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Kejadian 1:1.
siapakah Allah di ayat ini? apakah Elohim atau YHWH?
apakah arti langit disini? apakah sorga atau langit biru penuh awan yang kita lihat sehari2?
apakah arti bumi disini? apakah semua orang atau planet?
apakah pengertian ayat ini? apakah sesuai urutan waktu atau sekedar kalimat yang merangkum isi perikop?
@pikachu... eh bengcu
bengcu hai, comment diatas memang gue treat sebagai contoh NYEMPLUNG... tapi, agar contohnya lengkap, lo juga perlu jawab.
selain itu... kita memang sudah ngobrol tentang teori "sesat 200%" lo, tapi gue rasa, lewat tulisan, hal2 yang terlewat dalam obrolan bisa terlihat lebih jelas.
AYO, gue masih penasaran... masak sih ga bisa "sesat 300%" sekalian? :D
@dennis, Ini Cukup SESAT 300%
dennis, Pada mulanya Allah itu ESA, TANPA batas. Ketika Ketiga-Nya HENDAK mencipta, maka pada saat itu TERBENTUKLAH BATAS. Karena BATAS itulah maka kita tahu bahwa Allah itu ada TIGA.
Allah menyatakan kepada Musa tentang TIGA Allah itu dengan memberi mereka NAMA:
Penciptaan pun dimulai:
SAMUDERA menggelari atau menamakan diri-Nya ELOHIM lalu mulai MENCIPTA. Dia menamakan ciptaan-Nya SORGA DUNIA. Itulah yang diceritakan di dalam Kejadian 1:1 - 2:4. Dialah Allah Yang Mahatinggi alias AIR di atas Sorga. dialah TERANG. Itu sebabnya Dia menggunakan nama ELOHIM = JAMAK. Bukankah AIR = JAMAK? Bukankah TERANG = JAMAK?
GELAP mengelari diri-Nya YHWH lalu mulai MENCIPTA untuk MENYAINGI ELOHIM. Dia menamakan ciptaan-Nya DUNIA SORGA. Itulah yang diceritakan di dalam Kejadian 2:1 - 6:7. Dialah Allah Yang Mahakuasa alias Yang MAHACEMBURU.
Karena CEMBURU maka Dia menyesal telah menciptakan MANUSIA. Itu sebabnya Dia memutuskan untuk MEMUSNAHKANNYA.
Ketika YHWH memusnahkan dunia, ELOHIM menyelamatkan Nuh sekeluarga dan binatang-binatang darat masing-masing sepasang.
Karena CEMBURU kepada ELOHIM, maka YHWH kembali BERKARYA. Dia pun MEMILIH orang yang dia cintai yaitu Abraham. Ketika Ishak beranak KEMBAR, Dia MEMILIH untuk MENCINTAI Yakub dan MEMBENCI Esau. Yang DIBENCI-NYA dimusuhi-Nya. Yang DICINTAI-NYA, diberkati-Nya berkelimpahan. Yang dicintai-Nya adalah bangsa Israel. Dia menghendaki diri-Nya menjadi SATU-SATUNYA. Itu sebab-Nya Dia MENYEBUT diri-Nya Allah (ELOHIM) ISRAEL.
YHWH bukan Allah SEMESTA alam namun HANYA Allah bangsa Israel. YHWH adalah TU(H)AN Semesta Alam.
Ketika YHWH kecewa dengan bangsa Israel yang DIPILIHNYA untuk DICINTAI-NYA, Dia hendak MEMUSNAHKANNYA, namun Allah (ELOHIM) Semesta Alam menasehati Dia melalui NABI Elohim semesta alam yaitu MUSA. Dia pun MENYESAL dan tidak jadi memusnahkan Israel.
Suatu ketika, pada zaman nabi Zakaria, YHWH kembali PUTUS ASA. Dia pun MENYERAH dan TIDAK mau lagi MENGGEMBALAKAN umat manusia CIPTAAN-Nya. Dia lalu MEMATAHKAN kedua tongkat GEMBALANYA, tongkat kemurahan untuk menggembalakan bangsa-bangsa, tongkat ikatan untuk menggembalakan bangsa Israel.
Apa yang terjadi setelah itu? AKU membangkitkan GEMBALA PANDIR yang: tidak mengindahkan yang lenyap, yang tidak mencari yang hilang, yang tidak menyembuhkan yang luka, yang tidak memelihara yang sehat, melainkan memakan daging dari yang gemuk dan mencabut kuku mereka.
Pemerintahan GEMBALA PANDIR disebut PEMERINTAHAN GADA BESI.
Dennis, itulah yang diajarkan kepada para NABI Perjanjian Lama. Itu sebabnya para NABI tidak tahu apa yang diajarkan kepada para RASUL. RASUL, menurut PAULUS diberi ANUGERAH untuk memahami SEBUAH RAHASIA yang selama BERABAD-ABAD TIDAK diajarkan kepada UMAT manusia. Inilah RAHASIA ITU.
Dennis, KERAJAAN Allah itu seumpama seorang AYAH yang memiliki DUA orang Anak. Suatu hari anak yang bungsu berkata, "Bapa, berikanlah warisanku kepada-Ku." Dia lalu pergi bersenang-senang. Ketika BANGKRUT, Dia ingat rumah Ayah-Nya itu sebabnya Dia pulang untuk MENJADI karyawan Bapa-Nya pun OK. Ketika melihat Anak-Nya pulang, Sang Ayah pun membuat PESTA.
Ketika melihat tindakan Ayah-Nya, Anak Sulung itu CEMBURU bukan alang kepalang. Dia pun lalu minta KEADILAN kepada Ayah-Nya, katanya, "Telah bertahun-tahun aku melayani bapa dan belum pernah aku melanggar perintah bapa, tetapi kepadaku belum pernah bapa memberikan seekor anak kambing untuk bersukacita dengan sahabat-sahabatku."
Dennis, Kerajaan Allah itu seumpama seorang AYAH yang mempunyai DUA orang ANAK. Itu sebabnya hai hai bilang, "Di Sorga, yang terbesar adalah Anak-anak."
Yang SULUNG bekerja KERAS sementara yang BUNGSU merayakan SABAT. Itu sebabnya si sulung CEMBURU.
Bagaimana dengan Si SULUNG? Dia MENJUAL hak anak SULUNG-NYA demi SEMANGKUK kacang MERAH!
Ha ha ha ha ha ha ha ha ..... Dennis, apa yang TERJADI setelah itu? Kedua-Nya pun dikirim ke BUMI untuk BERSAKSI sambil BERKABUNG. Apa yang terjadi setelah MASANYA genap? BANGKITLAH si GEMBALA PANDIR.
Apa yang dilakukan GEMBALA PANDIR? DOMBA-BOMBA Yang GEMUK DITELAN dan DICABUT kukunya.
dennis, apakah itu CUKUP untuk SESAT 300%? Bagaimana bila digenapkan menjadi 1.000%? Ha ha ha ha ha ha ha ha ...
--Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena CINTA KUAT seperti MAUT, CEMBURU KEJAM seperti NERAKA, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN! Kidung Agung 8:6
NB.
Terjemahan LAI setelah dikoreksi.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.1
hahaha... saking semangetnya mau jadiin 1000 persen, om bengcu jadi KALAP dan mengeluarkan semua teorinya.
KALEM om... gue dan kebanyakan audience disini DOGOL-DOGOL... bisakah kita bahas satu ayat per satu ayat dulu? nanti kalo perikopnya sudah habis, dan kita2 udah LEBIH NGERTI sudut pandang teori om bengcu, baru deh kita NGEBUT... ok?
... jadi arti frase "pada mulanya" menurut bengcu adalah keadaan ketika yang ada hanya SATU ALLAH saja (namanya entah siapa). tidak ada yang lain kecuali satu allah ini. tidak ada sorga sebagai tempat tinggal nya, tidak ada dimensi ruang, maupun waktu.
BEGITU?
Pak hai: Kurang jelas...
@dennis, Pada Mulanya
dennis, dari generasi ke generasi orang Kristen meyakini bahwa WAKTU dan RUANG adalah CIPTAAN. Itu bukan ajaran Alkitab namun ajaran filsafat Yunani yang baru pada abad ke 16 tahu bahwa bumi itu BULAT dan mengelingi matahari padahal itu sudah dipahami oleh Musa dan bangsa Tiongkok kuno.
Yok kita main sepak bola, waktunya 2 kali 45 menit dengan istirahat 15 menit.
Pada mulanya DALAM pertandingan itu adalah ketika orang-orang itu bermain sepak bola. KIAMAT-nya adalah ketika permainan sepak bola berakhir. KEKAL adalah sebelum orang-orang itu MAIN sepak bola dan setelah orang-orang itu main sepak bola.
WAKTU adalah ketika seseorang mulai MENGHITUNG, "SATU, DUA, ...."
Bagaimana dengan WAKTU dalam kisah penciptaan sorga dan dunia? Waktu adalah ketika Allah (Elohim) mulai MENGHITUNG, "Hari pertama, hari kedua, hari ketiga ....."
Pada hari ke 6 Allah menjual WARISAN-Nya kepada YHWH lalu merayakan SABAT.
YHWH sebagai PEMILIK baru melihat dan berkata, "WAH .... Ini kok cuman di-BARA (blue print) doang? Dia pun lalu MENCIPTA. Yang diciptakan pertama kali adalah taman EDEN.
Para ahli filsafat akan bertanya, "Bila tidak diciptakan bukankah waktu itu adalah Allah?" Waktu itu bukan MAKLUK sayang! pakai istilah Kristen, WAKTU itu bukan OKNUM"
Pada mulanya, ada 22 orang yang sekapat untuk main sepak bola.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.2
ok... penjelasan frase "pada mulanya" kayaknya sudah cukup jelas... :-)
Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Kejadian 1:1.
sekarang wahai bengcu, siapakah "Allah" di kejadian 1:1 ini?
apakah Dia Elohim?
apakah Dia YHWH?
atau kah Dia Allah yang entah siapa namanya itu sebelum Dia memecah diriNya menjadi tiga?
@dennis, Dia Elohim
dennis, Dia adalah Elohim. Dia adalah Allah yang Mahatinggi, Air di atas Sorga. Dia adalah Terang.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.2.1
bengcu, kalau Dia adalah Elohim, maka pada kejadian 1 ayat 1 itu apa artinya?
[a] apakah Dia sudah memisahkan diri menjadi tiga: "Elohim", "YHWH", dan "satu lagi" makanya namanya Elohim?
atau...
[b] ketika Dia belum berpisah itu namanya adalah Elohim?
konsep berpikir kemungkinan [a] adalah ada figur "X" lalu dia memisah diri menjadi 3: "Y", "Z", dan "K".
sementara konsep berpikir kemungkinan [b] adalah ada figur "X" lalu dia memisah diri menjadi 3: "X", "Y", dan "Z".
bengcu, gimana penjelasan nya?
@dennis, Elohim = NAMA
Elohim = El Shadday = Pencipta Yang Mahatinggi = pencipta langit dan bumi
YHWH = El Elyown = Pencipta yang mahakuasa
Elohim dalam Kadian 1:1 adalah El Shadday
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.2.2
bengcu... gue masih belum ngerti nih... mohon dijelaskan dengan lebih gamblang yah :-)
di beberapa comment sebelum ini, lo berkata begini: "dennis, Pada mulanya Allah itu ESA, TANPA batas. Ketika Ketiga-Nya HENDAK mencipta, maka pada saat itu TERBENTUKLAH BATAS. Karena BATAS itulah maka kita tahu bahwa Allah itu ada TIGA."
di pemahaman gue, kalimat lo tadi itu berarti... tersebutlah ada satu Allah yang "TANPA batas".... lalu, karena si satu Allah ini ingin mencipta maka Dia memisah menjadi tiga.
nah... berdasar ini, maka ada urutan peristiwa:
[1] ada satu Allah
[2] si satu Allah ingin mencipta
[3] si satu Allah memisah menjadi tiga
[4] penciptaan dimulai oleh "oknum" yang diterjemahkan oleh LAI sebagai "Allah" di kejadian 1 ayat 1.
sampai sini gue mau bertanya dulu... urutan peristiwa yang gue sebutkan di atas itu bener atau tidak?
bila urutan nya benar, maka gue akan nanya pertanyaan berikutnya. tapi bila urutannya tidak seperti itu, maka pertanyaan berikutnya akan menjadi tidak relevan.
monggo bengcu... silakan :-)
nb: penjelasan lo soal nama diatas akan terkait dengan pertanyaan berikutnya dari gue, tapi untuk sementara mari kita samakan dulu persepsi tentang urutan peristiwa ini.
@dennis, Ada tiga Ziran yang mahaesa
Ada tiga Ziran yang mahaesa alias SATU alias JAMAK. Kenapa disebut SATU alias ESA? Karena tidak ada apapun yang MEMBATASI ketiga-Nya. Tidak ada NAMA yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada KUASA yang membatasi KUASA ketiga-Nya. Tidak ada RUANG yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada PENGETAHUAN yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada SIFAT yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada KEHENDAK yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada PRIBADI yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada HAKEKAT yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada JENIS yang membedakan ketiga-Nya. Tidak ada KEYAKINAN yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada BENTUK yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada KEHENDAK atau KEINGINAN yang membatasi ketiga-Nya. Tidak ada yang LAIN yang mengenali ketiga-Nya berbeda. Tidak ada apapun yang membatasi ketiga-Nya. Disebut SATU alias ESA karena tidak ADA batas di antara ketiga-Nya. Disebut JAMAK karena tanpa BATAS mustahil ada SATU atau DUA atau TIGA dan seterusnya. Itu sebabnya disebut WUJI alias tanpa batas.
Suatu ketika alias suatu kesempatan alias once moment, SATU Ziran menciptakan sorga dan dunia. Yang tanpa batas (Wuji) pun menjadi Youji (mahabatas) dan SALING membatasi. Dalam pemahaman manusia itulah yang disebut AKSI dan REAKSI. Karena KEINGINAN atau KEHENDAK maka LAHIRLAH batas AKU dan KAU. Aku bukan engkau dan engkau bukan aku. Aku dengan INGINKU dan engkau dengan INGINMU. Sidharta Gautama mengajarkan, hidup itu sengsara. Sengsara diakibatkan oleh KEINGINAN. Keinginanku adalah BATAS yang membatasi AKU dan KAU atau KALIAN. Pada saat AKU menginginkan, maka aku MUSTAHIL engkau atau dia.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.0
sorry rada lama baru bales, om bengcu...
btw, so far gue baru bertanya soal 1 ayat saja lho, yakni: kenjadian 1 ayat 1 yang diterjemahkan oleh LAI sbb:
"Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi."
lalu dari ayat itu, kita baru membahas satu frase ("pada mulanya") dan satu kata "Allah".
nah... apa boleh kalo gue simpulkan bahwa jawaban dari pertanyaan gue di awal diskusi kita yaitu:
"apakah pengertian ayat ini? apakah sesuai urutan waktu atau sekedar kalimat yang merangkum isi perikop?"
adalah bahwa kejadian 1 ayat 1 ini adalah kalimat yang merangkum isi perikop dan bukan merupakan yang pertama dari urutan / kronologis waktu.... [?]
alasan gue menyimpulkan begini adalah karena jawaban2 mu, wahai om bengcu, sangat panjang dan lebar dan ngejlimet dan kayaknya menggunakan banyak source selain dari satu ayat diatas.
gimana bengcu? kita sepakat soal ini? deal... or no deal? :-)
@dennis,Kejadian 1:1
"Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi." Kejadian 1:1
Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. Kejadian 1:2
Dennis, "frasa pada mulanya" diterjemahkan dari kata Ibrani RE'SHIYTH<07225> = kata benda = PADA MULANYA. Kata itu sama sekali TIDAK bisa digunakan sebagai URUT-URUTAN namun menunjukkan SUATU KETIKA.
Elu nggak boleh memahami kata itu sebagai PERTAMA-TAMA Allah menciptaan LANGIT dan BUMI. LALU bumi belum berbentuk ...
Kata Ibrani ROSH <07218> = kata benda = PADA MULANYA; Pertama kali; sulung.
Allah mencipta dalam 6 hari. Tidak ada penciptaan di luar 6 hari.
OOT.
dennis, ketika mempelajari kisah penciptaan, gua MERASA ada sesuatu yang SALAH dalam diri gua atau yang gua lakukan. Setelah memikirkannya berulang-ulang sampai ke mimpi-mimpi, gua mendapat pencerahan.
Gua mempelajari kisah penciptaan dengan PRASANGKA aau PRASUPOSISI:
Sebelum PENCIPTAAN yang ada adalah PENCIPTA.
PENCIPTA adalah Allah Tritunggal. Tiga Pribadi SATU hakekat.
Itu sebabnya GUA berhenti dan memulai sesuatu yang lain, MEMBANTAI DOKTRIN Allah Tritunggal dari otak gua. Baru keluar jilid I, masih ada lanjutannya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.4
good bengcu... finally kita bisa deal on something :-)
ok... jadi kita sepakat kejadian 1 ayat 1 adalah bukan kalimat urutan waktu melainkan kalimat yang merangkum isi perikop.
dengan begitu, mari kita move on ke frase berikutnya yang diterjemahkan LAI sbb: "... menciptakan langit dan bumi".
tentang kata "menciptakan", rasanya gue sih ga ada pertanyaan. gimana bengcu? menurut lo, adakah yang perlu lo jelaskan tentang kata ini? kalo ada, tulisan gue di bawah ini bisa diabaikan / ditunda untuk nanti2 dulu.
gue lebih tertarik pada kata "shamayim" yang diterjemahkan oleh LAI sebagai: "langit".
menurut sabda.org, kata "shamayim" mempunyai definisi sbb:
LAI memilih "langit" sebagai arti dari kata "shamayim", sementara lo memilih "surga".
melihat definisi dari sabda.org, sekilas baik LAI maupun elo nggak salah. tapi... bener2 beda jauh artinya antara "langit" dan "surga".
sekarang pertanyaan gue... menurut lo, wahai bengcu, kenapa LAI tidak boleh menterjemahkan "shamayim" sebagai "langit" selain dari praduga lo bahwa mereka sekedar ga ngerti aja? maksud gue adalah... apa legitimasi nya bahwa "shamayim" seharusnya diterjemahkan sebagai "surga"?
@dennis, Kejadian 1:2
Dennis, elu salah PAHAM.
SUATU ketika = Moment
Bukan urutan waktu dalam arti jam 10 trus jam 11 trus jam 12, dsb ...
Bila elu baca Kejadian 1:1-31 maka elu akan menemukan 3 JENIS Allah:
BARA = MENCIPTAKAN Blue Print untuk DIGENAPI.
Kejadian 1:1-2 = Allah Yang Berfirman mem-BARA sorga dan dunia. Artinya membuat Blue print sorga dan dunia
Kejadian 1:3-31 = Allah Yang Menggenapi Firman menggenapi Blue Print sorga dan dunia
Kejadian 1:3-31 = Allah Yang Menghakimi menghakimi Allah yang Menggenapi Firman
Kejadian 1:3-31 JUGA berisi Blue Print untuk diserahkan kepada YANG LAIN untuk digenapi.
Kenapa Sorga dan bukan Langit?
Dennis, Kitab Kejadian ditulis pada zaman Musa. Saat Kalender sudah ditemukan. Kalender Bulan dibuat berdasarkan PENAMPAKAN bulan di LANGIT. Jumlah Hari dalam Kalender Bulan selalu SAMA = 30.
Kalender Bulan dan Matahari (kalender israel dan Tionghoa) dibuat dengan memperhatikan POSISI-POSISI tujuh benda langit: Matahari, bulan, venus, jupiter, mars, merkurius dan saturnus. Mereka tahu bahwa benda-benda langit serta bumi berputar mengelingi matahari. Ayub mengatakan bahwa Allah meletakkan UTARA di atas. Salomo mengajakan bahwa Bumi berputar pada porosnya.
Bangsa barat percaya bahwa bumi ini DATAR dan Langit adalah KUBAH-nya. Bangsa-bangsa yang menggunakan Kalender "bulan matahari" sepeti India, Tionghoa dan Israel memahami LANGIT sebagai suatu TANPA BATAS karena bumi ada di dalamnya.
shamayim = tempat tinggal El Shaddat = el Yang Mahakuasa
Itulah yang diajarkan oleh Alkitab.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
bertanya pada bengcu - 1.3
waduh bengcu... bener2 susah memahami kejadian 1 ayat 1 ini.
weleh2... kalo gitu kita skip dulu soal "langit" di bagian 1.4 dan balik ke 1.3 yaitu si "menciptakan".
definisi dari sabda.org adalah sbb:
nah... bengcu, gimana caranya koq bisa2 lo memahami bahwa "BARA = MENCIPTAKAN Blue Print untuk DIGENAPI"....?
maksud gue.. yes, di definisi itu ada frase "to be created" atau "akan dibuat"; tapi bukankah pengertian nya bisa juga hanya sebagai "to create" alias "membuat / menciptakan"?
gue rasa inilah kenapa lo juga mengartikan frase "pada mulanya" itu sebagai "suatu ketika" dan bukan urutan maupun sekedar kalimat rangkuman yah?
bila ya... maka gue telah ceroboh karena tadinya gue pikir arti dari kata yang diterjemahkan LAI sebagai "menciptakan" bisa di-skip dari diskusi kita ini.
@dennis, BARA - Rahasia Kristus 1
Sorga Dunia yang di-BARA oleh Allah di dalam Kejadian 1:1 kemudian di firmankan dan digenapi dalam Kejadian 1:3-31. Apa yang di-BARA di dalam Kejadian 1:3-31 lalu buat dan dibangun oleh TuHAN Allah dalam Kejadian 2:5-25.
Itulah ALASAN kenapa saya menyimpulkan BARA = BLUE PRINT = PENCIPTAAN in PROGRES.
Ada satu makluk yang TIDAK di-firmankan namun DIBARA oleh Allah di dalam Kejadian 1:20-21 yaitu: NAGA BESAR.
Ada DUA pohon yang tidak TIDAK di-BARA oleh Allah namun diciptakan oleh TUHAN Allah yaitu pohon Kehidupan dan pohon PENGETAHUAN.
Ada satu makluk yang tidak dibuat oleh TUHAN Allah namun disebutkan oleh Hawa yaitu: ULAR.
Wanita itu namanya Hawa, suaminya disebut LELAKI. Hawa adalah IBU dari segala yang HIDUP. Hawa diciptakan untuk MENOLONG manusia. Lelaki itu adalah MANUSIA. Yesus juga MANUSIA. Bukankah Hawa adalah pENOLONG keduanya? Lelaki itu dan YANG SEPERTI ANAK manusia itu?
Apa yang diperlukan oleh WANITA itu untuk BISA menolong? PENGETAHUAN. Ada di mananakah PENGETAHUAN itu? DALAM buah PENGETAHUAN.
KONSELING pertama di dunia TERJADI di taman EDEN tentang BUAH pengetahuan.
Apa yang terjadi setelah wanita itu makan buah pengetahuan? Buah ini BAIK untuk suamiku. Maka dia pun memberikan buah itu kepada suaminya.
Apa yang terjadi setelah suami istri itu makan buah pengetahuan? Tidak baik manusia itu TELANJANG. MALU adalah nama untuk PENGETAHUAN tentang yang BAIK dan yang JAHAT.
Apa yang dilakukan oleh kedua suami istri itu untuk MEMUASKAN pengetahuan mereka akan hal yang baik dan yang jahat alias MALU? Seorang Penolong! Itu sebabnya mereka MINTA Tolong kepada pohon ARA untuk merelakan sebagian TUBUHNYA yaitu DAUNNYA.
Suami itu pikir TUHAN Allah tidak TAHU dan mereka TETAP TIDAK tahu. Itu sebabnya MEREKA sembunyi.
Apa yang terjadi kemudian? Ada yang MEMVONIS makan buah pengetahuan itu JAHAT. Ada yang TAHU bahwa tidak dipatuhi itu MENYAKITKAN. Ada yang TAHU Yang lain TIDAK tahu. TUHAN Allah itu ingin yang lainnya tidak TAHU. itu sebabnya Dia mengusir manusia dan MENJAGA taman Eden HANYA di bagian TIMUR saja.
1000% SESAT. Mri kita genapi sampai SEJUTA % sesat.
Ioanes Rakhmat dalam bukunya soteriologi SALIB memuji-muji tindakan wanita itu. untuk itu dia disebut SESAT. Hanya hai hai SATU-SATUNYA jemaat GKI bahkan orang KRISTEN yang BERDIRI membelanya. Sekarang elu tahu kenapa BUKAN?
Di dalam bahasa hokian ada sebuah frasa: Cai Si = Tahu MATI.
Jadi orang HARUS cai si! Itulah yang selalu diajarkan orang tua kepada anak-anaknya. Dalam generasi ini frasa tersebut diartikan TAHU DIRI. Sebagai seorang Tionghoa Kristen saya bisa saja mendirikan TEORI bahwa FIRMAN Allah dalam BAHASA Hokian.
Sebenarnya bukan demikian makna frasa itu. FRASA itu untuk mengingatkan agar orang-orang TIONGHOA tahu bahwa suatu saat mereka akan MATI. Jadi orang harus TAHU atau paham tentang kematian.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Sesat 777 Persen
Saking sesatnya, nggak bisa diuji pake cara biasa.
Sesat = lain daripada yang lain
Biasa = udah dikembangin ratusan taon dari teolog-teolog sana-sini
Back to drawing board deh, mesti baca Alkitab LAGI :'(
---o0o---
Catetan tambahan setelah komen ini di-post:
Si Miyabi mengartikulasikan 'kolam'nya si pikachu (eh, bengcu, ngikutan sebutannya si pinknis) di http://www.sabdaspace.org/keraguan_akan_makna_dalam_alkitab#comment-81625 dengan baik. Soalnya, banyak teori-teori si bengcu membahas Alkitab secara linguistik. Makanya banyak yang nggak ketemu sama 'kolam'nya si bengcu.
@rusdy, Tunggu Aja
rusdy, tunggu aja sampai 1000%
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
blue print
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
Ba Gua dalam pengertiannya
@Xuantong, Ba Gua
Xuantong laoheng, ketika berbicara tentang ajaran Tiongkok kuno, sumber pustaka yang saya gunakan HANYA Shisu, wujing, Daodejing dan Mozi.
Blog ini adalah tulisan kedua. Untuk membaca bagian pertamanya, silahkan klik di sini. Di dalam blog itu, saya tunjukkan langkah-langkah yang ditempuh serta ayat-ayat yang ada hingga tiba pada kesimpulan tentang Bagua.
Sebenarnya ada satu blog lagi yang belum saya unggah, isinya adalah analisa, kenapa Pangeran Wen mengubah Bagua menjadi 64 gua dan menggunakannya sebagai kitab MERAMAL. Saya sedang menguji blog itu lebih lanjut.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Maaf saja, bagi saya apa yang
@Xuantong, Seorang Tionghoa Kristen
Xuantong laoheng, Kongzi dan Mozi memulainya dengan menetapkan ajaran tiga raja suci (Yao, Shun dan Yu) dan tiga dinasti agung (xia, shang dan zhou) sebagai STANDARD kebenaran. Kongzi lalu melakukan KANONISASI maka terkumpulah apa yang disebut Wujing (5 kitab). Yesus memulainya dengan menetapkan Taurat dan kitab-kitab para nabi sebagai STANDARD kebenaran. Kanonisasinya disebut Perjanjian Lama. Saya hanya meneladani. Itu sebabnya menjadikan Shisu, Wujing, Daodejing dan Mozi sebagai Sumber pustaka dan STANDARD Kebenaran.
Pemahaman saya akan ajaran-ajaran kitab-kitab Tiongkok kuno, MUNGKIN benar, MUNGKIN salah. Namun saya MENUNJUKKAN hal-hal yang saya gunakan untuk menarik KESIMPULAN. Dengan demikian, maka orang-orang yang membacanya bisa MENGUJINYA. Ibarat dokter, saya menuliskan HAL-HAL yang saya gunakan untuk mendiagnosa sebuah penyakit. Orang-orang yang lain dapat menguji diagnosa saya tersebut berdasarkan HAL-HAL yang saya TULIS dan STANDARD yang saya gunakan.
Ketika belajar kitab-kitab Tiongkok kuno, saya sama sekali tidak PEDULI dangan apa yang akan saya temui. Itu sebabnya saya juga tidak peduli ketika menemukan fakta bahwa para nabi Tiongkok kuno menurut kitab Shisu, Wujing, Daodejing dan Mozi, tidak pernah mendapat wahyu apalagi bertemu dengan makluk-makluk ilahi. Yang mereka ajarkan adalah apa yang mereka pahami dengan akal budi ketika MENGAMATI alam semesta.
Sebagai orang Kristen, saya meyakini yang diajarkan oleh Alkitab bahwa Sang Pencipta mengajar dengan dua cara: Melalui Alam ciptaan-Nya dan melalui nabi-nabi yang diberi-Nya wahyu. Alkitab juga mengajarkan bahwa nabi-nabi Israel adalah nabi-nabi yang dipanggil oleh YHWH Elohim (TUHAN Allah) sementara itu ada nabi-nabi di luar bangsa Israel yang menerima wahyu dari El (Yang mahatinggi).
Nabi Ayub bukan bangsa Israel, Yitro mertua Musa adalah IMAM bangsa Midian. Pada zaman Abraham, dikatakan, Allah juga berbicara kepada Firaun, raja Mesir dan Abimelek raja bangsa Gerar. Niniwe juga bukan bangsa Israel.
Xuantong Laoheng, manusia mendapat wahyu langsung dari sang pencipta bukan monopoli bangsa Israel. Bila ada yang meyakini demikian, itu berarti mereka belum memahami ajaran Alkitab tentang nabi-nabi.
Tentang kisah penciptaan, saya hanya membandingkan dua kitab kuno, sama sekali tidak membandingkan ajaran dua agama. Anda menyangka saya menafsirkan ajaran Tiongkok kuno dengan ajaran Kristen sementara sebagian orang Kristen menuduh saya SESAT karena pemahaman saya atas kisah penciptaan Alkitab BERBEDA dengan yang diajarkan di gereja dari generasi ke generasi. Itu bukan masalah, karena saya menunjukkan KENAPA saya sampai pada pemahaman demikian?
Saya bukannya tidak tahu bahwa banyak orang yang memiliki pemahaman yang berbeda dengan yang saya pahami. Misalnya, tentang Wuxing (lima tubuh). Bukankah pemahaman yang diajarkan, Wuxing adalah: Air, tanah, kayu, logam, api? Logam adalah temuan kemudian, sementara ajaran tentang Wuxing sudah ada sebelumnya. Logam adalah bagian dari tanah. Kitab Liji mengajarkan bahwa menggunakan api adalah pengetahuan yang didapat kemudian. Dari mana api berasal? Dari gunung api alias tanah dan dari petir. Itu sebabnya saya percaya, Wuxing pada mulanya adalah: Air, tanah, tanaman, binatang dan manusia. Mungkin yang harus kita cari tahu adalah, kenapa Wuxing lalu berubah menjadi: Air, tanah, tanaman, besi dan api?
Tentang Tian dan Shen, saya tidak hanya belajar dari kitab Mozi, namun dari shisu dan wujing serta Daodejing. Karena keempat kitab itu mengajarkan hal yang sama, maka saya pun menarik kesimpulan darinya.
Xuantong laoheng, seperti yang saya katakan, pemahaman saya, bisa salah, bisa juga benar. Itu sebabnya saya mengajak siapa saja untuk mengujinya bersama-sama.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Sdr.Hai-hai, disini kita
@xuantong: tentang si kusir
xuantong, gue ga tau lo jagoan dari mana dan ga peduli juga.
gue mengikuti obrolan lo dan hai2 dan so far gue rasa masih oke dalam artian bisa buat nambah pengetahuan. tentang "debat kusir" atau "menjurus ke debat kusir", biar gue dan penonton2 lain nya yang menentukan.
tugas lo cukup HAJAR AJA si hai2. GA PERLU mikirin yang lain. di kampung ini, debat kusir kek, delman kek, pilot kek, semuanya boleh2 aja selama ada chance untuk nambah pengetahuan.
@xuantong: Pasti Banyak Yang Nonton
termasuk saya buat nambah pengetahuan. weleh, seru nih...
@Xuantong, Sumber Pustaka dan Standard
Xuantong laoheng, Sumber Pustaka dan STANDARD kebenaran itulah yang menjadi DASAR dalam diskusi yang sehat. Itu sebabnya ketika menulis tentang ajaran Tiongkok kuno saya menjadikan: Shisu, Wujing, Daodejing dan Mozi sebagai Sumber pustaka dan TANDARD kebenaran.
Bagaimana dengan kitab-kitab lain sebelum Kongzi seperti yang anda sebutkan? Saya mempercayakan PEMILIHAN kitab-kitab itu kepada Kongzi. bila Kongzi tidak memasukkan kitab-kitab itu ke dalam kanonisasinya, itu berarti Kongzi menganggapnya tidak layak disebut JING (kitab). Dan Kongzi sudah menetapkan WUJING:
Kitab musik hilang, lalu ditambahknlah Chunqiu Jing (kitab musim semi dan gugur). Hal terbesar yang dilakukn oleh Zhuxi adalah menyingkirkan sebagian PUISI dari kitab PUISI karena menganggapnya hanya berisi kisah-kisah asmara belaka. apakah yang dilakukan oleh Zhuxi benar? Saya tidak tahu karena BELUM pernah MENGUJINYA juga belum pernah membaca sumber pustaka orang yang pernah mengujinya.
Sishu (empat kitab) terdiri dari:
Jadi, Xuantong Laoheng, Sumber pustaka dan STANDARD yang saya gunakan adalah:
Orang-orang yang ingin menguji tulisan saya SEHARUSNYA menggunakan SUMBER pustaka dan STANDARD yang sama. Setelah MENGUJI dan MEYKINI bhwa yang saya tulis memang SESUI dengan yang tercatat di dalam keempat kitab yang saya gunakan, BARULAH boleh MEMBANDINGKANNYA dengan yang diajarkan oleh SUMBER pustaka dan STANDARD lain. Dalam kondisi demikian, bukan PEMAHAMAN hai hai VS kitab-kitab lain namun Sishu, Wujing, Daodejing dan Mozi VS kitab-kitab lain.
Xuantong laoheng, menurut saya anda tidak sedang menguji apa yang diketahui dan apa yang tidak diketahui hai hai bukan? Anda menyuruh saya membaca ini dan membaca itu. Menerjemahkan ini dan itu. Bukankah anda seharusnya lebih BERMURAH hati? Bila sudah MEMBACA dan memahaminya bukankah seharusnya anda MENUNJUKKAN apa yang sudah anda pahami? Misalnya tentang apa yang anda maksudkan dengan TIANXI, Wufang, Tian, Gui, Shen?
Bagaimana bila anda mulai dengan menjelaskan apa arti kata WUFANG lalu apa maknanya? Kenapa itu menjadi elemen dasar? Bagaimana itu lalu berubah menjadi Wuxing (air, tanah, tanaman, logam dan api)? Setelah anda menjelaskannya, saya akan memberitahu anda, atas dasar apa saya meyakini bahwa Wuxing adalah: Air, tanah, tanaman, binatang dan manusia.
Anda bukan satu-satunya orang yang meyakini ajaran Alkitab adalah JIPLAKAN dari ajaran-ajaran agama lain dan dongeng-dongeng yang ada di timur Tengah. Saya sudah sering berhadapan dengan orang-orang demikian. Terhdap orang-orang demikian saya selalu mengajukan dua pertanyan:
Xuantong laoheng, Di sumeria ada cerita tentang Gilgamesh di Alkitab ada catatan tentang Nabi Nuh. Atas dasar apa anda MEMVONIS bahwa kisah Nabi Nuh adalah JIPLAKAN dari kisah Gilgmesh?
Anda juga menyatakan kitab Wahyu adalah JIPLAKAN atau dari ajaran Zoroaster. Atas dasar apa anda menjatuhkan VONIS demikian? Apakah anda MEMAHAMI ajaran Zoroaster? Apakah anda MEMAHAMI ajaran kitab Wahyu? Apakah anda MEMAHAMI lalu MEMBANDINGKAN kedua ajaran itu kemudian menarik KESIMPULAN? Atau anda hanya MEMBACA buku dan PERCAYA begitu saja dengan apa kata si penulis buku?
Xuantong Laoheng, ketika berbicara tentang Ajaran Tiongkok kuno, saya menggunakan Sishu, Wujing, Daodejing dan Mozi sebagai SUMBER pustaka dan STANDARD kebenaran. Ketika bicara tentang AJARAN Alkitab, saya menggunakan Alkitab sebagai SUMBER pustaka dan STANDARD kebenaran.
Ketika MENULISKAN pemahaman saya tentang kedua ajaran itu, saya MENEMPUH cara yang sama yaitu MENUNJUKKAN dengan tegas dan gamblang, DATA-DATA dan LANGKAH saya menarik KESIMPULAN. Dengan demikian, maka orang lain BISA mengujinya.
Yesus MEMANG tidak melakukan KANONISASI dalam ARTI mengumpulkan kitab-kitab lalu MENYEBUTNYA sebagai kitab Suci. Pada saat Yesus di dunia, saat itu kitab-kitab yang disebut kitab SUCI oleh bangsa Israel sudah lengkap kanonisasinya dan disebut TAURAT dan Kitab NABI-NABI. Ketika MENYATAKAN diri-Nya datang BUKAN untuk MELENYAPKAN namun untuk MENGGENAPI ajaran TAURAT dan Kitab NABI-NABI, bukankah itu SAMA dengan melakukan KANONISASI dengan membri KONFIRMASI bahwa kanonisasi yang SUDAH ada adalah BENAR?
Saya ingat apa yang anda katakan tentang Huangdi 4 muk, baiklah saya kutip di sini:
hai hai: kenapa penemuan-penemuan arkeologi menggambarkan Fuxi dan Nuwa serta Huang Di digambarkan sebagai manusia berekor (ular?) dan memegang jangka seta penggaris?
Xuantong: sepanjang yang saya tahu, HuangDi digambarkan 4 muka. sedangkan FuXi dan NvWa digambarkan ular karena ada kaitan dengan konsep kehidupan. YvLong atau naga jade yang ditemukan pra Han selalu digambarkan seperti zygote atau janin manusia yang belum utuh. Faktor itu yang nantinya menyebabkan adanya Yv atau ikan kemudian menjadi Shi atau ular.
Xuantong: Zygote atau janin yang di dalam kandungan itulah nantinya akan membuat penggambaran FuXi dan NvWa seperti itu, selain faktor lain yaitu Yin dan Yang serta kakak beradik. Yin dan Yang dalam konsep Tionghoa bukan hal yang terpisahkan.
Maukah anda menjelaskan lebih lengkap pemahaman anda?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Hai hai, sangat membingungkan?
imprisoned by words...
@lapan, Aku di dalam kamu dan Kamu ...
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Kejadian 1:27
Anda menyusuri tempat yang saya tandai lalu menyerang seperti yang sudah saya duga. Anda benar-benar seorang teman DISKUSI yang terhormat kawan.
Memang benar, di dalam bahasa aslinya, tidak ada kata Dia dan MEREKA. bila demikian, kenapa LAI menambahkan kata DIA? Karena kata MANUSIA diterjemahkan dari kata ADAM sedangkan kata JAMAK untuk ADAM adalah ADAMAH. Laki-laki dan PEREMPUAN adalah MEREKA. Nampaknya itulah ALASAN dari LAI untuk menambahkan kata DIA dan MEREKA. Untuk MEMASTIKAN agar lebih GAMBLANG.
Lapan, Ada Allah yang BERFIRMAN dan ada Allah yang MENANGGAPI firman.
Di antara kedua JENIS Allah itu, siapa yang anda SEBUT pencipta sorga dan dunia? Yang Berfirman atau yang menanggapi firman?
Ada Elohim dan ada Malak Elohim (malaikat Elohim) juga ada Sorga. Apakah Elohim adalah Malak Elohim? Apakah Sorga adalah Elohim
Ada matahari dan ada sinar matahari. Apakah sinar matahari adalah matahari? Di samping itu anda melihat BENTUK matahari juga bukan?
Bila anda bertanya kepada para ahli FISIKA, "Apa itu matahari?" Mereka akan bilang, itu adalah TERANG.
Nah, lapan, semoga itu cukup untuk komentarmu di atas.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, Allah nya beda?
imprisoned by words...
@lapan, elohim
lapan, elohim seharusnya kata tunggal. Para teolog mengajarka doktrin elohim jamak untuk mendukung doktrin tritunggal. Elohim adalah JAMAK dari ELLAHH. Itulah yang diajarkan para Teolog. Para teolog itu sama sekali tidak memahami bahwa kata ELLAHH digunakan untuk MENYEBUT Elohim ketika berkarya di luar bangsa Israel.
Elohim adalah KATA tunggal ketika dikuti kata kerja Tunggal dan menjadi JAMAK ketika diikuti kata kerja JAMAK.
coba anda baca dulu blog ini untuk memahami keberadaan TIGA Allah. Nanti saya akan unggah SATU blog khusus untuk mengupas kisah penciptaan. Blog-blog SERIAL ini masih banyak KELEMAHAN karena saya BELUM melepaskan DIRI dari keyakinan TRITUNGGALISME.
Untuk persiapan ke blog itu silahkan anda pelajari DEFINISI-DEFINISI penciptaan yang digunakan, misal: BARA (menciptakan blue print), ASAH (menjadikan), YATSAR (membentuk), dll
Saya sedang memuji anda! JAdi terimalah apa adanya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@lapan
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@antonic, KCIAN dech LU!
Antonic, anda benr-benar MENGENASKAN! Hanya ada SATU jalan untuk PINTER yaitu BELAJAR! Ha ha ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
dari sabah malaysia,buat mu saudara dalam kristus yang jauh...
Antonic, anda benr-benar MENGENASKAN! Hanya ada SATU jalan untuk PINTER yaitu BELAJAR! Ha ha ha ha ha ha ...
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya,maka semua itu akan ditambahkan kepadamu
@s.t, Halo
s.t, sahabat dari SABAH. Saya banyak menulis blog untuk menjelaskan apa yang saya pahami. Oleh karena itu, tolong jangan terlalu CEPAT menarik kesimpulan. apabila blog yang anda baca berupa SERIAL, silahkan baca blog-blog lainnya dulu sehingga anda mendapakan pemahaman yang MENYELURUH.
Saya bukannya tidak mau menjawab pertanyaan satu persatu namun, itu sangat memakan waktu. itu sebabnya bila saya sudah menulis blog lain untuk menjawab sebuah pertanyaan, maka saya tidak akan menguraikanny lagi dalam komentar.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@antonic
imprisoned by words...
tampaknya
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@antonik,
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
tolong
anda tak sedang mengutip ayat? jadi kata DIA itu bukan dari ayat alkitab? tolong jujur atau dilempar kue cucur, ayat yg sedang anda kutip adalah kejadian 1:26-27. sudah salah tidak mau mengaku. sungguh pelajar yg tidak baik!!
Kembali anda menunjukkan BETAPA bodohny diri anda. Allah berhenti MENCIPTA pada hari ke ENAM.
tolong jangan memamerkan kebodohan anda yg lainnya pak hai hai. penciptaan heaven and earth itu belum selesai. Allah itu esa, Terang itu pun esa!! jgn suka membaginya menurut kesukaan anda bhw ada 1 Allah yg telah berhenti mencipta dan ada 2 Allah yg terus mencipta yaitu: Tuhan dan Allah!! sekali lagi saya katakan: Allah itu esa!!
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@Antonic, Maaf, anda Tak tertolong
antonic: anda tak sedang mengutip ayat? jadi kata DIA itu bukan dari ayat alkitab? tolong jujur atau dilempar kue cucur, ayat yg sedang anda kutip adalah kejadian 1:26-27. sudah salah tidak mau mengaku. sungguh pelajar yg tidak baik!!
antonic: Kembali anda menunjukkan BETAPA bodohny diri anda. Allah berhenti MENCIPTA pada hari ke ENAM.
antonic: tolong jangan memamerkan kebodohan anda yg lainnya pak hai hai. penciptaan heaven and earth itu belum selesai. Allah itu esa, Terang itu pun esa!! jgn suka membaginya menurut kesukaan anda bhw ada 1 Allah yg telah berhenti mencipta dan ada 2 Allah yg terus mencipta yaitu: Tuhan dan Allah!! sekali lagi saya katakan: Allah itu esa!!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
pak hai hai
Handai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut). Apabila "yang kering" itu adalah DARATAN yang kita lihat sehari-hari, itu berarti setiap kali bangsa Israel menggunakan kata ERETS, artinya pasti daratan.
mengenai mayim (air) sbg sesuatu air yg berbeda, saya pernah membaca dalam keluaran 15:22
Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
mengapa air di mara itu juga disebut mayim yg sama dg kejadian pasal 1 itu, sedang pak hai hai berasumsi, bhw mayim itu bukan air yg kita lihat sehari hari? apakah bangsa israel di mara telah meminum Allah yg pahit? atau benar air yg pahit?
terimakasih sebelumnya.
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
antonic: Payah
Antonic: mengapa air di mara itu juga disebut mayim yg sama dg kejadian pasal 1 itu, sedang pak hai hai berasumsi, bhw mayim itu bukan air yg kita lihat sehari hari? apakah bangsa israel di mara telah meminum Allah yg pahit? atau benar air yg pahit?
Masak hal demikian anda tidak paham? Baiklah saya KUTIP kalimat yang anda KUTIP namun tidk mehaminya;
Hahai hai: ndai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut).
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
MEMANG
saya memang tak mengerti tulisan anda, krn tulisan anda sungguh kacau balau, anda tak membuat subyek atau topik pembicaraan anda konsisten.
anda mengatakan ndai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut).
contoh bangsa israel yang MASIH menggunakan mayim (air) dan yam (laut):
yunus 1:5 Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut,(yam) dan laut berhenti mengamuk.
keluaran 15:23 Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air (mara) yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
dimara bgs itu tidak melihat air yg biasa yah? sungguh memalukan, sungguh kacau dan menyedihkan anda ini pak!!
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@Antonic, anda benar-benar TOLOL lho mas!
antonic: saya memang tak mengerti tulisan anda, krn tulisan anda sungguh kacau balau, anda tak membuat subyek atau topik pembicaraan anda konsisten.
Mohon maaf tanpa menguranBagi orang-orng TOLOL sperrti anda TULISAN hai hai memang seperti yang anda katakan itu. Sebaiknya anda tidak MENYUSAHKAN diri dengan membaca tulisan yang MUSTHIL dipahami OTAK tolol anda.
Hahai hai: ndai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut).
Antonic: anda mengatakan ndai taulan sekalian, apabila kumpulan air yang dinamakan laut (YAM) adalah air yang kita lihat sehari-hari maka mustahil bangsa Israel menyebut air yang kita lihat sehari-hari sebagai MAYIM (air) sebab sudah dinamakan YAM (laut).
Antonic: contoh bangsa israel yang MASIH menggunakan mayim (air) dan yam (laut):
yunus 1:5 Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut,(yam) dan laut berhenti mengamuk.
keluaran 15:23 Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air (mara) yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
Antonic: dimara bgs itu tidak melihat air yg biasa yah? sungguh memalukan, sungguh kacau dan menyedihkan anda ini pak!!
Ha ha ha ha ha ..... antonic, anda BENAR-benar MENGENASKAN. Sebaiknya cari tetangga anda lalu MINTA dia menjelaskan kalimat hai hai tersebut di atas dech. Ha ha ha ha ha ha ....... anda benar-benar TOLOL lho mas! Ha ha ha ha ha ha .....
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
tetangga
kata tetangga saya yg sedang mabuk, bilang begini: waktu Bgs israel diberi roti manna yg turun dr surga, roti itu nyata, pertanyaannya, apakah di surga ada pabrik roti? walau namanya sama2 roti, di surga ada roti di bumi ada roti, namanya sama ttp hakikatnya berbeda, roti surga=firman, roti bumi=makanan bagi perut. nah air / mayim jg begitu, air surga = firman, air di bumi=air. pak hai hai itu, kata tetangga saya. kata anda spt apa?
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
maaf pak hai hai
maaf kalau mencela mu pak hai hai.......kamu tersangat jauh SESAT........................................................
Tolong jangan samakan alkitab dengan kitab tiang huang(saya Tidak Tau namanya)apapa2 ajalah tiang kayu ka tiang litrik pun tak pa.........
tapi jangan samakannya seperti kitab2 kuno yang dikarang oleh jari manusia dan juga dikarang oleh fikiran kotor manusia.
Alkitab suci dan kudus seadanya tanpa dicampuri oleh ilham pikiran kotor manusia..........2 tim 3:16 Segala tulisan yang diilhamkan m Allah 1 memang bermanfaat untuk mengajar, n untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. o
2 pet 1:19-20Dengan demikian kami makin diteguhkan k oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi 1 . Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita l yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing m dan bintang timur n terbit bersinar di dalam hatimu. Yang terutama harus kamu ketahui, p ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci 1 tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri.
tulisan2 yang tidak diilhamkan oleh Roh kudus itu yang dicampur adukkan dengan tulisan yang didorong oleh roh kudus
jangan menciptahkan jalan kesesatan melalui ayat firman.....jangan serupa dengan iblis,mengunakan firman Tuhan kemudian digunakan untuk menyesatkan Hawa.....
sikapmu itu sama sepetinya........
saya berterus terang kepada mu bukan kerana saya membenci mu tetapi mengasihi mu saudara hai hai,sama seperti perkataanmu TEGAS dan KERAS,demikian saya menegurmu....
saya amat berdukacita bila saudara berkata bahawa Yesus itu sudah diciptakan dari zaman adam lagi.....apa tak lagi kamu seolah-olah berkata Tuhan(yesus dalam bentuk Roh) itu sama seperti ciptaan yang lain.....maksudnya...DICIPTAKAN....
jangan saudara hai hai...Allah itu esa ul 6:4
yes 43:10 Kamu inilah saksi-saksi-Ku, h " demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku i yang telah Kupilih, supaya kamu tahu j dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah k dibentuk, dan sesudah Aku l tidak akan ada lagi.
yoh 8:24 Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, w kamu akan mati dalam dosamu."
saudara hai hai harus mengerti bahawa Yesus adalah sang pencipta,sang Bapa,sang anak dan sang juruselamat...tak mungkin Allah itu ada dua,ada tiga,atau empat....bukan
yak 2:19 Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah u saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu v dan mereka gemetar.
jika saudara hai hai percaya bahawa Tuhan itu diciptakan dan percaya Tuhan itu lebih dari satu Itu bermaksud saudara ini LEBIH MENYIMPANG(SESAT) DARI IBLIS
sedangkan SANG IBLIS sendiri adalah pelayan Allah pada mulanya....dan dia sendiri tahu bahawa Allah adalah 1
saya sarankan kepada pak hai hai....dan teman yang lainnya agar menyelidiki firman Tuhan dan mencari wajah Tuhan........bukan apa yang saudara dengar dari gembalamu dan dari teman-teman DAN JUGA DARI BUKU2 TIOLOGI dan lagi teruk mencari kebenaran dari kitab2 lain yang sesungguhnya salah total...jangan tafsir firman Tuhan dengan pikiran MU.......
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya,maka semua itu akan ditambahkan kepadamu
@s.t, Silah Baca blog ini
s.t, silah baca blog ini dulu mungkin anda akan mendapat pencerahan. silahkan klik di sini.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
saudaraku yang kekasih hai
saudaraku yang kekasih hai hai.............maaf kiranya membuatmu tersinggung.
saya tidak melihat ada dua Tuhan(saya Tulis sahaja Tuhan kepada ketiga tiganya) atau pun tiga Tuhan dalam Alkitab ..malahan apa yang saudara cuba terangkan dalam blog tersebut telah saya baca dan kaji...walau pun bukan secara mendalam atau memperhatikannya seperti mutiara.
apa yang saya baca dalam blog ini hanyalah suatu perkataan seperti menegakkan benang basa sahaja...saya puji penelitian saudara....bolehkah saudara hai hai memandang apa yang saudara tulis itu kepada pandangan yang berbeza? tidak menitik beratkan tritunggal? cuba berdoa dan minta Roh kudus membimbing saudara....buang dahulu segala hikmatmu,pengetahuanmu malahan kepercayaan gerejamu dan keparcayaanmu......baca secara tidak berat sebelah..saya juga membaca blogmu itu dengan membuang kepercayaanku malahan membiarkan alkitab berbicara melaluinya sendiri.
saya andaikan ketiga-tiga peribadi(saudara yang berkata 3,bkn saya) seperti manusia fana sahaja...sepertinya seorang Tuhan hanya tukang perintah, yang dua Tuhan lagi adalah orang suruhannya(kerana 2 orang bekerja yang seorang bos) Big bos Tuhan hanya isterihat(meraikan sabat) yang 2 Tuhan lagi bekerja keras....kesihan yang 2 Tuhan ini kan.yang seorang ini hahahaha bersenag senag sahaja.
cubah kita jadikan Tuhan itu hanya satu perbadi tetapi ada tiga peranannya. perana YHWH,Ellohim dan Roh Kudus(tetapi saya tidak nampak dalam huraian saudara peranan Roh kudus dalam PL. malahan hanya 2 Tuhan sahaja yang kelihatan tetapi yang ketiga tidak kenal siapa perbadinya.........mungkin sahaja Tuhan yang tidak dikenali bukn?)
ambil contohlah saya adlah Tuhan tersebut namun mempunyai 3 peranan...saya berperanan sebagi suami, berperanan sebagai bapa kepada anak saya dan berperanan sebagai cikgu di sekolah.bila saya dirumah saya berkasih sayang dengan isteri saya dan dia menyebut saya DALING......... anak saya pulah bermanja-manja dengan saya dan memanggil saya ABAH.....bila saya pergi ke sekolah murid-murid memanggil saya BAPAK GURU,malahan anak saya pun memanggil saya demikian.........namun saya hanya seorang,tetapi belainan peranan....saya boleh mendendah anak saya di sekolah sebagai guru tetapi di rumah berbeza..........saya menhajarnya sebagai ketua keluarga dan tidak ada kena mengenah dengan tugas saya sebagai guru. saya ada 3 peranan tetapi saya seorang sahaja. Tuhan yang esa ini mempunyai banyak sekali peranannya,tetapi ada tiga peranan yang yang terutama sebagai pencipta, sebagai anak dalam karya penebusan dan juga peranan sebagai Roh kudus dalam penyatuan(kuasa) jemaat dan tinggal didalam kita.
saya tidak akan hairan dan terkejut bila saudara memetik ayat-ayat alkitab yang kelihatan ada 2 peribadi kerana saya sedar dan tau itu hannya peranannya sahaja..........saya boleh sahaja percaya lebih dari 3 Tuhan melalui alkitab dan menyesatkan diri dengan uraian-uraian saya,namun itu tidak benar.....
kalu bercerita tentang penciptaan manusia kita melihat perkataan"kita"bukan?kej1:26,kej 3:22. saya juga tidak bimbang kerana ada jawapannya...Tuhan boleh sahaja mengajak malaikatnya melihat dia menciptakan manusia....kita boleh baca ayat seterunya dari ayat 1:27 bahawa bukan ber2 atau ber3 yang mencipta tetapi seorang sahaja, bukankah alkitab berkata
Maka Allah menciptakan u manusia v itu menurut gambar-Nya,(bukan mereka) w menurut gambar Allah x diciptakan-Nya (bukan mereka) dia; laki-laki dan perempuan y diciptakan-Nya (bkn mereka)mereka. z
Ia(bkn mereka) menghalau manusia itu 1 dan di sebelah timur taman Eden v ditempatkan-Nyalah(bkn mereka) beberapa kerub w dengan pedang x yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
jelas bukan? jgn membaca sepotong sepotong dan sudah menganggap itu sebagai kebenaran. sangat rumit hendak memahami apa yang saudara hai hai tulis,sampai saya melihat seperti rojak dan tidak berasas....... saya tidak menulis banyak ayat suci sebab adalah lebih baik anda menyelidikinya sendiri dengan cara pandangan yang berbeza agar saya tidak kelihatan membual.....saya mau saudara memahaminya sendiri bukan kerana saya dan ajaran gereja mu tetapi kerana Tuhan yang mengajar.
TUHAN TIDAK DIKENALI
MAAF....rasul Paulus hanya mengambil kesempatan sahaja melalui cara orang-orang Atenas menyembah banyak dewa-dewa dan paulus melihat bahawa ada satu dewa yang tidak dikenal maka rasul Paulus rasa ini adalah satu kesempatan yang baik untuk mengunakan dewa yang mereka tidak kenal sebagi batu loncatan untuk memperkenalkan Tuhan Yesus sebagai Dewa yang mereka tidak kenal tersebut......sebenarnya semua Dewa-Dewa yang mereka sembah juga tidak mereka kenal cuma ada seseorang yang memberikan nama kepadanya dan membuat patung-patung seperti dalam imijenasinya sama juga keadaan dengan gereja Kahtolik....mereka mengangap gambar yang dilukis oleh leonardo divinsi sebagai benar-benar Tuhan Yesus dan mengukir patung sesuai lukisannya......walaupun itu bukan Tuhan Yesus namun dianggap Yesus. nah Rasul paulus, jika kita membaca lanjutan ayat firman tersebut maka kita akan tahu bahawa Paulus hanya mempergunakan kepaercayaan mereka agar ini Yesus boleh masuk.
YESUS BERSATU DENGAN ALLAH BAPA
saya setujuh dengan PENDAPAT SAUDARA HAI HAI jika maksud bersatu ini adalah merujuk kepada keesaannya bukan membahagi-bahagikan Tuhan, memang Yesus kembali kepada kemuliaannya(takta) yang telah ia tinggalkan dan menjadi sama seperti hamba taat sampai mati dan kembali lagi ke dalam kemuliaannya.....manusia kristus Yesus hannya tinggal menjadi pengantara kepada kita kepada dirinya sendiri......tidak sukai kita memahami jika kita mengerti bahawa Tuhan itu sangat berkuasa dan luar biasa(tidak sama seperti kita yng terbatas) kita dapat memahami bahawa dia dapat melakukan 2 peranan yang berbeza namun tidak perlu dia berganjak dari tahkta-Nya......contohnya:
jika di indonesia ada kebaktian dan perlukan penyembuhan,Tuhan ada di sana juga.....jika di malaysia perukan penyembuhan Yesus pada masa yang sam Ysus juga ada di sini........dia tidak terbatas oleh runag dan waktu.....bukankah Daud berkata dalam mazmurnya bahawa kemana dia pergi Tuhan ada di sana juga...... maaf saya tidak tampilkan ayat alkitab lagi...namun apa yang saya katakan saya ambil dari alkitab......bila ada kesempatan yang baik akan saya tampilkan blog tentang Allah itu Esa.
saya cuma belum seberapa biasa menggunakan blog ini...maklimlah orang baru
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya,maka semua itu akan ditambahkan kepadamu
@s.t, Satu Orang Tiga Peran
S.t: ambil contohlah saya adlah Tuhan tersebut namun mempunyai 3 peranan...saya berperanan sebagi suami, berperanan sebagai bapa kepada anak saya dan berperanan sebagai cikgu di sekolah.bila saya dirumah saya berkasih sayang dengan isteri saya dan dia menyebut saya DALING......... anak saya pulah bermanja-manja dengan saya dan memanggil saya ABAH.....bila saya pergi ke sekolah murid-murid memanggil saya BAPAK GURU,malahan anak saya pun memanggil saya demikian.........namun saya hanya seorang,tetapi belainan peranan....saya boleh mendendah anak saya di sekolah sebagai guru tetapi di rumah berbeza..........saya menhajarnya sebagai ketua keluarga dan tidak ada kena mengenah dengan tugas saya sebagai guru. saya ada 3 peranan tetapi saya seorang sahaja. Tuhan yang esa ini mempunyai banyak sekali peranannya,tetapi ada tiga peranan yang yang terutama sebagai pencipta, sebagai anak dalam karya penebusan dan juga peranan sebagai Roh kudus dalam penyatuan(kuasa) jemaat dan tinggal didalam kita.
S.t, apa yang terjadi bila anda DISALIB sampai mati?
Dengan ajaran Tritunggal seperti anda, itu berarti ketika Yesus ada di dunia, sorga kosong. Ketika Yesus berdoa, kepada BAPA-Nya, dia berdoa kepada diri-Nya sendiri. Ketika Yesus mati, berarti Allah MATI! Siapa yang membangkitkan Yesus?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
S.t, apa yang terjadi bila
S.t, apa yang terjadi bila anda DISALIB sampai mati?
yang akan mati hanya tubuh jasmani, tetapi Roh saya akan masuk syurga.
Dengan ajaran Tritunggal seperti anda, itu berarti ketika Yesus ada di dunia, sorga kosong.
andah sudah keliru,Allah bukan seperti anda yang terbatas..... manusia kristus memang ada dalam dunia dan pada masa yang sama Roh-Nya yang tidak terbatas oleh ruang dan waktua dalah di syurga... bertindak sebagai bapa,syurga tidak kosong(keilahian-Nya adalah di syurga)
Ketika Yesus berdoa, kepada BAPA-Nya, dia berdoa kepada diri-Nya sendiri.
bukan Allah yang berdoa, tetapi kemanusiaan kristus yang berdoa. (lagi tidak tidak logik jika Allah yang sama kuasa,& sama taraf berdoa kepada Allah yang lain sama seperti manusia berdoa kepada Allah untuk bergantung harap kepada-Nya agar doa-Nya dikabulkan.
Ketika Yesus mati, berarti Allah MATI! Siapa yang membangkitkan Yesus?
bertobat kamu bro..... Allah tidak pernah mati dan tidak akan mati...... bukankah Yesus itu adalah anak domba Allah, maka yang mati di kayu salip adalah kemanusiaan Yesus Kristus bukan Allah... Yesus mati Kerana Roh yang berdiam(Allah sendiri) telah meninggalkan tubuh-Nya, sama swepertinya manusia, apabila Roh manusia meninggalkan tubuh jasmani maka kita akn mati.... yang membangkitkan tubuh kristus adalah Diri-nya sendiri dalam wujud Roh Allah(Allah adalah Roh)Ia telah kembali ke dalam tubuh kristus Yesus......
Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
Rm8:11
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya,maka semua itu akan ditambahkan kepadamu
S.t, KAPAN anda mau BERTOBAT?
hai hai: Dengan ajaran Tritunggal seperti anda, itu berarti ketika Yesus ada di dunia, sorga kosong.
S.t: andah sudah keliru, Allah bukan seperti anda yang terbatas..... manusia kristus memang ada dalam dunia dan pada masa yang sama Roh-Nya yang tidak terbatas oleh ruang dan waktua dalah di syurga... bertindak sebagai bapa, syurga tidak kosong (keilahian-Nya adalah di syurga)
Berdasarkan jawaban anda, bukankah itu berarti ada DUA Yesus? Anda menamakan yang SATU sebagai MANUSIA Kristus yang TERBATAS dan ada di DUNIA. Yang lain anda NAMAKAN, Roh-Nya yang ada di Sorga dan tidak TERBATAS.
Atau anda mau MENGAJARKAN bahwa Yesus itu MAHA itu sebabnya Dia bisa ada dalam kondisi TERBATAS dan TIDAK TERBATAS. MAHATAHU sekaligus TIDAK TAHU. MAHAADA sekaligus tidak MAHAADA. TIDAK ada yang MUSTAHIL bagi Allah bukan?
hai hai: Ketika Yesus berdoa, kepada BAPA-Nya, dia berdoa kepada diri-Nya sendiri.
S.t: bukan Allah yang berdoa, tetapi kemanusiaan kristus yang berdoa. (lagi tidak tidak logik jika Allah yang sama kuasa, & sama taraf berdoa kepada Allah yang lain sama seperti manusia berdoa kepada Allah untuk bergantung harap kepada-Nya agar doa-Nya dikabulkan.
WOW ... Jadi KEMANUSIAAN KRISTUS bukan Allah ya? Bila bukan Allah lalu SIAPA dong DIA?
hai hai: Ketika Yesus mati, berarti Allah MATI! Siapa yang membangkitkan Yesus?
S.t: bertobat kamu bro..... Allah tidak pernah mati dan tidak akan mati...... bukankah Yesus itu adalah anak domba Allah, maka yang mati di kayu salip adalah kemanusiaan Yesus Kristus bukan Allah... Yesus mati Kerana Roh yang berdiam (Allah sendiri) telah meninggalkan tubuh-Nya, sama swepertinya manusia, apabila Roh manusia meninggalkan tubuh jasmani maka kita akn mati.... yang membangkitkan tubuh kristus adalah Diri-nya sendiri dalam wujud Roh Allah (Allah adalah Roh) Ia telah kembali ke dalam tubuh kristus Yesus......
Bila Yesus adalah Anak DOMBA Allah, bukankah itu berarti ada DUA Allah? Yang satu Allah, yang SATU ANAK DOMBA Allah?
S.t adalah BAPAK PAULOL
PAULOL adalah ANAK S.t
S.t MUSTAHIL Paulol
Paulol mustahil S.t
Apabila Paulol adalah S.t, itu berarti Paulol bukan ANAK S.t namun S.t MAIN sandiwara alias main WAYANG.
Anda mustahil anak anda BUKAN?
Anak anda MUSTAHIL anda BUKAN?
Bila anda adalah anak Anda, itu berarti anda MAIN sandiwara.
Bila anda adalah anda, itu berarti anda main WAYANG.
Mari kita NENGOK S.t main wayang. Ha ha ha ha ha ....
Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu. Rm 8:11
Anda lihat? MEMBANGKITKAN artinya SATU oknum MEMBANGKITKAN oknum yang lainnya.
Bila yang MEMBANGKITKAN dan yang DIBANGKITKAN adalah OKNUM yang sama, itu namanya BANGKIT SENDIRI.
S.t, KAPAN anda mau BERTOBAT? Jangan PELINTIR ayat-ayat Alkitab ya? Anda bisa MENOLAK namun MUSTAHIL menyangkal KEBENARAN yang demikian GAMBLANG, pak cik.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
kebenaran yang seperti datuk
kebenaran yang seperti datuk haihai yang salah total....
S.t adalah BAPAK PAULOL
PAULOL adalah ANAK S.t
S.t MUSTAHIL Paulol
Paulol mustahil S.t
Apabila Paulol adalah S.t, itu berarti Paulol bukan ANAK S.t namun S.t MAIN sandiwara alias main WAYANG.
Anda mustahil anak anda BUKAN?
Anak anda MUSTAHIL anda BUKAN?
Bila anda adalah anak Anda, itu berarti anda MAIN sandiwara.
Bila anda adalah anda, itu berarti anda main WAYANG.
Mari kita NENGOK S.t main wayang. Ha ha ha ha ha ....
hahahahah tq bro.
jika Yesus ukan bapa maka dia tidak akan erkata demikian bukan?
dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku.yoh 12:45
Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami.Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa;bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami.yoh 14:7-8
jika Yesus adalah peribadi yang lain maka dia tidak akan berkata.......jika kamu melihat aku(s.t) kalian melihat Datuk hai hai juga... bukankah tidak logik? nampaknya Tuhan Yesus pun main Wayang kepada murid-murid-Nya bukan?
nampaknya Anda yang harus bertobat
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya,maka semua itu akan ditambahkan kepadamu
@S.t, Jagan Sungkan, Bertobatlah
S.t adalah BAPAK PAULOL
PAULOL adalah ANAK S.t
S.t MUSTAHIL Paulol
Paulol mustahil S.t
Apabila Paulol adalah S.t, itu berarti Paulol bukan ANAK S.t namun S.t MAIN sandiwara alias main WAYANG.
Anda mustahil anak anda BUKAN?
Anak anda MUSTAHIL anda BUKAN?
Bila anda adalah anak Anda, itu berarti anda MAIN sandiwara.
Bila anda adalah anda, itu berarti anda main WAYANG.
Mari kita NENGOK S.t main wayang. Ha ha ha ha ha ....
S.t: hahahahah tq bro.
S.t: jika Yesus ukan bapa maka dia tidak akan erkata demikian bukan?
dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku.yoh 12:45
Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami.Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa;bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami.yoh 14:7-8
S.t: jika Yesus adalah peribadi yang lain maka dia tidak akan berkata.......jika kamu melihat aku(s.t) kalian melihat Datuk hai hai juga... bukankah tidak logik? nampaknya Tuhan Yesus pun main Wayang kepada murid-murid-Nya bukan?
S.t: nampaknya Anda yang harus bertobat
Kenapa Yesus berkata, "dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku"?
Karena Yesus ingin memberitahu bahwa Dia BUKAN yang MENGUTUS-Nya.
Karena Yesus ingin memberitahu bahwa Dia TIDAK datang atas kemauan-Nya sendiri.
Karena Yesus ingin memberitahu bahwa Dia adalah DUTA berkuasa PENUH.
Karena Yesus ingin MENYANGKAL mereka yang MENGANGGAP DIA adalah DIA yang MENGUTUS-Nya.
Kenapa Yesus berkata, "dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku"?
Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan, Kolose 1:15
pak cik S.t, kapan anda mau BERTOBAT? Jangan sungkan dan jangan tunggu hai hai sebab hai hai BELUM perlu bertobat sebab dia masih berjalan di jalan yang benar.
Ha ha ha ha ha ha ha
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
penyesat bertobat?
pak cik S.t, kapan anda mau BERTOBAT? Jangan sungkan dan jangan tunggu hai hai sebab hai hai BELUM perlu bertobat sebab dia masih berjalan di jalan yang benar.
Ha ha ha ha ha ha ha
====
hah ga salah? anda merasa BELUM PERLU BERTOBAT? di jalan yang benar? maksud anda anda hidup di jalan Benar no 3. rt 01/03?
tobatlah sang penyesat hai2...kalau mau terus menyesatkan gunakanlah strategi baru hai, pola lama anda sudah sangat membosankan
:)
@tonypaulol, Se-Paulol ...
Tonypaulo, anda pernah mendengar pepatah ini?
Sepandai-pandainya Tonypaulol akhirnya dia PAULOL lagi.
itu sepadan dengan pepatah ini
Sepandai-pandainya bajing melompat, akhirnya dia melompat lagi.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
mulut sampah
Tonypaulo, anda pernah mendengar pepatah ini?
Sepandai-pandainya Tonypaulol akhirnya dia PAULOL lagi.
itu sepadan dengan pepatah ini
Sepandai-pandainya bajing melompat, akhirnya dia melompat lagi.
===
ini sih tipologi argumen seseorang yang mulutnya seperti sampah, nyampah mlulu hai
kalau ga nyesatin? nyampah?
tapi kan itu anda lakukan untuk bapa anda tercinta, si iblis....ayo mari berlomba dengan Ria Eden hai, dia sudah banyak menyesatkan orang
:)
@ Om Paul, Ria atau Lia?
LIA EDEN kali om Paul, bukan Ria Eden wakakakakaka
Quid Est Veritas Kata seorang bajingan bernama PILATUS
http://www.facebook.com/veritasq
iya betul
LIA EDEN kali om Paul, bukan Ria Eden wakakakakaka
===
iya betul si lia bukan ria, hehehe
:)
Good point ... Lanjut
Good point ... Lanjut gan!
Artinya kita harus merevisi besar2an kurikulum sekolah minggu kita....
@montox, Begitulah
Nampaknya demikianlah yang harus kita lakukan nantinya. untuk saat ini baiklah kita bahu membahu menggali Alkitab lebih dalam lagi.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak