Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
10 Cara Bunuh Diri di SABDASpace
1. Copy Paste
Masalah sesungguhnya dari copy paste adalah, semua pengguna (dan pengunjung) SS sama-sama sedang online. Mereka bisa mengklik dan membaca sendiri artikel yang Anda copy paste di sini. Kedua, hobi member SS adalah berdiskusi atau berkomentar. Sekalipun Anda adalah tetangga atau ajudan si penulis artikel, benarkah Anda yakin mengetahui proses dan dasar pemikiran si pengarang dalam membuat tulisan itu? Tidak ada orang yang suka bicara dengan operator atau berbicara dengan manajer sementara yang ingin diwawancarai adalah si artis. Untuk masalah copy paste (tanpa sumber), admin memang bisa menjadi sangat kejam hehehe...
2. Tidak Kredibel
Sebenarnya ini masih ada hubungannya dengan poin nomor satu. Saat Anda menulis topik tentang menikmati masa pensiun padahal status Anda masih mahasiswa, Anda bisa disebut kurang memiliki kredibilitas untuk topik itu. Lalu apakah Anda harus menulis apa yang Anda alami saja? Tentu tidak, ada banyak cara menemukan referensi guna menulis segala topik. Baca dan serap informasi dari buku atau artikel yang berhubungan. Amati tetangga yang sudah pensiun atau kalau perlu wawancarai dia (atau tanya-tanya pada pekerja Panti Jompo). Anda boleh dan bisa menulis apa saja, tapi menulis asal-asalan akan membuat orang kehilangan respek terhadap Anda.
3. Tidak Menghargai Tamu
Ada satu kutipan dari John Maxwell, "People don't care how much you know until they know how much you care (orang tidak peduli seberapa banyak yang Anda tahu sebelum mereka tahu seberapa banyak Anda peduli)." Anda menulis di internet karena ingin orang membaca dan menanggapinya. Jika tidak mau ada yang membaca, menulislah di diary. Hanya memposting lalu tidak menanggapi komentar orang tentang tulisan Anda akan membuat komentator kapok. Menghargai pembaca juga berarti tidak merendahkan pembaca. Tanggapi komentar pembaca dengan sungguh-sungguh (apalagi yang berbentuk pertanyaan) atau bersiaplah dicuekin.
4. Sikap Buruk
Suka marah-marah tanpa alasan, antisosial, menunjukkan rasa benci, menganggap enteng komentar yang serius, adalah beberapa sikap buruk yang akan tampak dalam sebuah tulisan di internet. Sikap buruk di dunia maya sama saja dengan dunia nyata, sama-sama tidak disukai orang.
5. Tidak Berkarakter
Orang sering menghubungkan tulisan atau komentar yang Anda buat dengan karakter Anda. Seorang blogger SS bisa terkesan tidak berkarakter jika ia tidak aktif terlibat dalam berkomentar. Atau berkomentar tapi tidak konsisten, kadang berkata A tapi kadang juga B (atau itu juga termasuk berkarakter plin plan?).
6. Tidak Berdasar
Mungkin ini adalah gabungan dari poin nomor 2 dan 3. Karena anonimitasnya, internet memungkinkan orang bisa menyerang atau mencaci maki orang lain tanpa dasar. Memang ada yang mengatakan, jika Anda ingin tampak cerdas, selalu munculkan kontroversi atau kritisi segala sesuatu tanpa henti. Tapi, perhatikan kata yang dipakai di sini adalah 'tampak cerdas' bukan 'menjadi cerdas.' Pada awalnya, orang mungkin akan tertarik pada kontroversi atau kritik yang Anda munculkan. Tapi, saat diketahui bahwa kritik yang Anda sampaikan ternyata tidak didukung bukti atau dasar yang kuat, orang akan mulai kehilangan respek. Dan jika tulisan macam itu selalu Anda munculkan, makin lama orang tidak akan lagi peduli. Pastikan tulisan kontroversial atau kritik pedas yang Anda sampaikan disertai dan didukung oleh referensi yang memadai, bukan hanya berdasar opini pribadi. Dan jangan lupa fakta bahwa ada orang yang tidak tertarik atau malah benci pada perdebatan, terutama perdebatan amatiran (sampai menyerang pribadi).
7. Hanya Tentang Diri Sendiri
Cara termudah belajar menulis adalah menulis tentang diri sendiri. Meski demikian, internet memungkinkan Anda berjumpa orang-orang asing yang sama sekali tidak mengenal Anda. Misalnya, Anda hanya menulis pengalaman Anda yang sangat spesifik dengan kata-kata khusus yang hanya Anda saja yang tahu maknanya. Akibatnya, pembaca tidak bisa mengaitkan tulisan itu dengan dirinya. Apalagi jika tidak ada anggota SS yang mengenal Anda sama sekali. Kecuali Anda adalah selebritis atau orang terkenal yang punya banyak fans, menulis seperti itu hanya akan membuat Anda seperti terasing.
8. Tidak Manusiawi
Setiap komentar atau blog yang Anda buat hanya berisi kritik, sanggahan, atau serangan kepada satu orang atau satu kelompok. Karena kebanyakan pembaca hanya mengenal Anda dari tulisan yang Anda buat di SS, mereka akan melihat Anda hanya seperti seorang yang kasar, suka berantem, bahkan berwatak negatif. Poin 5 membahas tentang karakter. Anda memang bisa populer dengan karakter seperti itu, populer sebagai public enemy alias musuh bersama. Kecuali Anda nyaman dengan pandangan seperti itu, akan lebih baik jika Anda juga mengizinkan orang melihat sisi 'manusiawi' Anda. Imbangi dengan tulisan yang netral tentang diri Anda, pengalaman baik atau buruk yang Anda alami, keluarga Anda, hubungan Anda dengan orang lain, dsb (tapi tetap perhatikan poin nomor 7). Anda juga bisa terkesan tidak manusiawi jika yang Anda posting hanya sekadar tulisan mati. Misalnya tulisan berformat thesis (dengan sub judul: pendahuluan, dasar teori, kesimpulan, dst), apalagi topiknya terkesan rumit, di awang-awang, judul tidak menarik, bahkan formatnya berantakan. Format thesis memang tidak dimaksudkan untuk tujuan interaktif. Manusia memang selalu ingin tahu (kadang bahkan sampai sok tahu) tentang manusia lain, terlebih jika yang membuatnya tertarik adalah pemikirannya. Itulah yang membuat kopi darat menyenangkan. Tapi ini adalah blog. Di sini Anda tampil sebagai manusia, bukan sebagai pusat data digital.
9. Numpang Tenar
"Wah, ada situs komunitas blogger Kristen. Jumlah anggotanya sudah lebih dari 1000. Satu artikel pendek saja jumlah hit nya sampai ribuan, dengan komentar sampai ratusan (ini mungkin hanya bisa ditandingi blognya Dian Sastro atau selebritis lain). Kebetulan saya juga punya blog tentang kekristenan, sebulan sekali saya memposting tulisan. Tapi sudah dua tahun ngeblog, hit nya saja baru ribuan (dengan beberapa ratus adalah hit saya sendiri). Kalau begitu saya pilih ngeblog di SS saja." Maka, malam itu Anda langsung memposting 20 tulisan ke SS (dengan membuka 20 tab di browser). Sehari itu, halaman utama SS berisi tulisan Anda. Tapi, tidak banyak yang berkomentar, bahkan jumlah hit nya saja banyak yang hanya belasan. Seminggu kemudian, Anda belum membuat tulisan baru, tapi 20 artikel Anda hampir bisa dikatakan terkubur.
10. Login di Jam-jam Sepi
Ya, ini mungkin tidak sampai membunuh. Tapi, saya mengamati bahwa sering login di jam-jam ramai (ketika banyak yang login), berarti lebih punya kesempatan untuk bersosialisasi dengan anggota SS yang lain. Di waktu-waktu itu, biasanya akan terlihat shoutbox yang ramai dengan smileys. Di kotak ijo, beberapa anggota SS memang ada yang seperti memiliki jiwa seorang resepsionis. Membalas salam di shoutbox, atau mengucapkan sapaan di shoutbox adalah seperti mengangguk dan tersenyum pada penumpang di bangku sebelah Anda. Tidak ada keharusan untuk itu, tapi sangat baik jika dilakukan. Apalagi kalau kemudian dilanjutkan dengan mengobrol (bahkan ada beberapa member SS yang sepertinya jarang ngeblog tapi sangat aktif ngobrol di shoutbox). Tapi tidak hanya shoutbox, diskusi pada jam-jam itu juga makin ramai dan komentar Anda lebih besar kemungkinannya untuk ditanggapi alias tidak terkubur. Jam-jam sibuk itu misalnya: hari Senin-Jumat pada jam kerja (09.00-17.00) atau malam (selain malam Minggu) sekitar jam makan malam. Sementara jam-jam sepi menurut pengamatan saya adalah hari Minggu pagi atau sore (jam ke gereja), jam pulang kerja (17.30-18.30), dan tentu saja jam tidur (subuh). Tapi, ada juga jam perkecualian, misalnya jam 22.00-00.00. Jam-jam itu tidak selalu ramai, tapi kadang ada sekitar 5-7 member yang sedang online sambil mengerjakan tugas atau memakai SS sebagai obat tidur. Berbeda dengan jam sibuk, obrolan dengan sedikit member sering kali justru bisa makin intens, tidak sekadar menyapa atau main smileys, tapi bisa ngobrol lumayan serius, sehingga bisa lebih akrab.
NB: Beberapa ide diambil dari buku Walsh, Bob., Clear Blogging, format ebook hal. 203-205.
- y-control's blog
- 8823 reads
hai..
laffyou..
addme priscillagatha@plasa.com
agatha
Soli deo Gloria,, xoxo
waduuu
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
Boleh tambah 1?
Mas, aku tambah 1 yah......
Hampir setipe dengan numpang tenar sih, tapi ini sedikit lebih ke diri sendiri, bukan hitungan hits.
TP (Tebar pesona)
Iya kan....
Ya iya lah, masa iya dong!!!
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
y control, anda hebat..bravo
Bila Boleh Usul
Bila boleh usul, maka saya usulkan agar blog ini tampil terus di halaman utama pasar klewer!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Cakep
Daniel Zacharias
LUCKY ME
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Ringkas...
hehehe
Namanya juga y-control:p
bagus
Lakukan segala sesuatu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia ...
poin kedua
*membaca ulang poin kedua*
*diulang lagi*
*diulang lagi*
Hmmm....
.
lanjutkan
lalu lanjutkan ke poin 3, 4, dst...
y-control, laki-laki, 27 th, pekerja berbayar
good job..
mungkin ini hasil survey selama nimbrung di SS..:)
atau sudah ada penelitian sebelumnya atas kejadian ini.
tapi yang jelas nambah ilmu.
thx...
Salam...
POINT KE 11
11. Menjadi pahlawan kesiangan.
biasanya koment mereka OOT. tapi dikemas sedemikian rupa sehingga terlihat sebagai pahlawan. pahlawan kesiangan.
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-