Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Keraguan Akan Makna Dalam Alkitab
Bukan karena perdebatan yang terjadi antar mereka. Bukan karena pemikiran Hai Hai yang sudah mulai belajar Alkitab sejak tahun 1974….yang sudah menulis sebanyak 253 blog….dengan total hits sampai 1, 4 jt…..
Tapi karena pertanyaan dari a-g Thewakan yang menanyakan apakah Hai Hai membaca alkitab dari bahasa sebenarnya? Demikian petikan komen dari a-g thewakan terhadap Hai Hai Bengcu Sibugil
padahal ketika saya menanyakan apakah anda sudah mahir/fasih berbahasa ibrani, aramik, dan yunani (bahasa asli perjanjian lama) anda tidak mampu menjawabnya, saya asumsikan anda tidak mampu.. bgagaimana mungkin dengan berdasarkan pemahaman anda dengan menggunakan alkitab terjemahan (yg anda tidak bs membuktikan bahwa terjemahan itu paling tepat), anda dapat menghakimi orang2 yg menyusun ajarannya berdasarkan alkitab dlm bahasa aslinya..
Mungkin untuk menguliti alkitab dan berani mengatakan akan kekeliruan akan sebuah ajaran dari siapapun harus berpedoman pada standar kebenaran alkitab. Tapi untuk hal ini, bukan sembarang alkitab. Bukan Alkitab berbahasa Indonesia, atau alkitab berbahasa Inggris, tapi harus alkitab dengan bahasa ibrani, aramik, dan yunani (bahasa asli perjanjian lama)
Selesai.
………
………
………
Seperti yang saya maksudkan dalam blog ini adalah bukan perdebatan mereka. Tapi akan perihal membaca alkitab dalam bahasa sebenarnya.
Jika berpikiran seperti itu bagaimana orang yang hanya bisa membaca alkitab dalam bahasa Indonesia saja?
Apakah tidak sama bedanya dengan muslim yang membaca Al quran hanya dalam bahasa Arab?
Hal ini menjadikan isi dari injil seperti dikelompokkan dan dipisahkan. Yang paling benar tentunya bahasa Asli, yang bukan berbahsa asli tentunya akan tidak lebih akurat daripada yang berbahasa asli.
Jika demikian, bagaimana dengan nasib jemaat lain? Apakah dengan begitu mereka jadi disesatkan oleh LAI?
Ini kasus menarik. Sangat menarik.
Bukankah jika apa yang dikatakan a-g Thewakan adalah benar, berarti semua jemaat dan umat kristen di Indonesia boleh menuntut dan mengatakan kalau LAI adalah penyesat?
Lagi lagi bagaimana dengan nasib jemaat? Buang waktu bertahun-tahun mungkin berbelas bahkan sampai berpuluh tahun ternyata hanya untuk membaca suatu kitab yang tidak asli????? Kitab yang sudah banyak direvisi? Apakah (T)uhan merestui, atau memang (T)uhan yang menghendaki?
Alkitab adalah Firman (T)uhan yang hidup
................................................................................................
................................................................................................
BENAR DAN AMIN...............................................................
................................................................................................
................................................................................................
Tapi jika ternyata tidak asli atau original, jadi isinya bukanlah FIRMAN ALLAH yang HIDUP dan TIDAK BENAR DAN TIDAK BISA DI AMIN-kan.
Apakah ini merupakan masalah sepele?
Atau merupakan masalah besar yang tidak dideteksi selama ini?
Dalam ajaran Kristen, tidak banyak menggunakan kata bermakna harafiah….semua dimengerti dari hati terdalam yang dikuatkan iman. Tapi jika sumber nya saja salah, bagaimana kebenaran itu dapat membenarkan orang pada akhirnya?
Jika orang lain tidak mempersalahkan ini, saya malah merasa, apakah ini bukan menjadi suatu penyesatan tanpa kita sadari?
Orang membaca Alkitab untuk mengetahui Firman Allah secara asli, dan benar.Jika ternyata ada keraguan karena harus membaca alkitab berbahasa ibrani, aramik, dan yunani (bahasa asli perjanjian lama), lalu bukankah semuanya jadi sia sia?
Tidak ada kesimpulan dari blog ini. Yang ada hanya suatu kekuatiran.Jika saja semuanya ternyata tidak sama dengan aslinya, bukankah kita secara tidak sadar menjadi umat sesat yang merasa tidak sesat?
Lalu apa hukumannya bagi penyesat?
NERAKA.
Apakah dengan begitu kita menjadi orang orang dalam daftar penghuni neraka nantinya?
Jika sudah pasti masuk neraka, untuk apa lagi kita mau mengenal ajaran yang tidak bisa memberitahu apa kebenaran yang sejati itu?
Jika ya,…bukankah kita mau tidak mau harus bisa berbahasa ibrani, aramik, dan Yunani?
........................
Ternyata tulisan bisa membuat orang menjadi ragu, bertanya, bingung, dan dari tulisan serta komen juga orang bisa merasa dikuatkan, diberkati, mendapat pencerahan, sekaligus mendapatkan kekecewaan, bisa jadi kemarahan, atau akar pahit.
HANYA ALLAH YANG TAHU !
Smile
November 7th-2010
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
- smile's blog
- Login to post comments
- 10659 reads
@Ferrywar, SUBSTANSI
ferrywar, saya kutip lagi ya:
ferrywar: Tanpa hermeneutika, misalnya ayat-ayat diterima sebagai salah satu saja, misalnya secara LITERAL saja, akan membuat penafsiran makin jauh dari obyektifitas.
ferrywar: Pertama, saya hanya tahu pengertian kata "hermeneutika" dan garis besar isinya saja (yang saya sebutkan 4 poin itu). Tapi bagaimana melakukannya, butuh studi cukup lama, biasanya sekolah pendeta dan pastur/seminari katolik yang memberikan pelajarannya. Orang awam juga banyak yang cukup tinggi pengetahuannya tentang ini, terutama kalau dibandingkan dengan saya yang cuma tahu "judulnya" saja. Tapi saya bisa merekomendasikan beberapa nama yang aktif di pelbagai milis/portal kristen kalau perlu.. Ferrywar, mohon maaf
hai hai: Baru paham judul dan belajar 4 poin namun NEKAD memberi opini tentang Hermeneutik.
hai hai: tu SUBSTANSINYA Ferrywar! Itu sama sekali tidak SKEPTIS mas. Itu sama sekali tidak OBYEKTIF! Itu namanya SOK TAHU! Lain kali mau SOK tahu, bikin blog dan beri judul. INI SOK TAHU!
hai hai: Kita selesaikan masalah SUBTANSI ini dulu ya mas! Ha ha ha ha ha .....
Ferrywar, masalahnya bukan pada Hermeneutik namun pada diri anda yang SOK TAHU! Kenapa disebut SOK TAHU? SOK TAHU artinya TIDAK TAHU namun BERPRILAKU seolah-olah TAHU. Dan anda KEMBALI mengulangi prilaku SOK TAHU itu dengan komentar di bawah ini:
ferrywar: Dan hermeneutika adalah metoda, cara, alat untuk sebisa mungkin memisahkan mana yang literal (letterlijk), mana yang cerita, mana yang nasihat dan mana yang bermuatan mistik. Subyektifitas akan dibatasi dengan metoda itu. Berarti mendekati kearah obyektifitas.
Sudahlah ferrywar! Anda sudah MENGAKU baru ngerti JUDULNYA dan belajar 4 POINT sedangkan untuk PAHAM masih HARUS study yang LAMA. Jangan SOK TAHU dan berbicara seolah-olah anda PAHAM Hermeneutik. MALU tahu!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
mana pendapat anda?
@ferrywar, Katanya Orang Skeptis
ferrywar: Ini pertanyaan substansial:
1. Mengapa hermeneutika anda anggap tidak memadai untuk memahami alkitab. Jadi pakai metoda BAGAIMANA?
2. Mengapa Jesus anda anggap nabi dunia sementara yang lain nabi Israel. Dasarnya apa?
ferrywar, sebenarnya saya malas membalas komentar anda yang SANGAT bermutu dan sangat SUBSTAN -SIAL ini. Namun bila saya tidak menjawabnya, nanti anda menuduh blogger SENIOR seenak jidatnya dan nggak fair. Baiklah saya akan jawab pertanyaan anda yang SANGAT SUBSTANSIAL itu satu persatu.
1. Mengapa hermeneutika anda anggap tidak memadai untuk memahami alkitab. Jadi pakai metoda BAGAIMANA?
ferrywar, anda baru mengerti judul Hermeneutik dan belajar 4 poin. Anda harus belajar Hermeneutik sampai PAHAM dulu. Setelah itu MUDAH-MUDAHAN anda akan mengerti jawaban yang saya berikan nanti. Pepatah vietnam mengajarkan, "Jangan meminta hal yang tidak sanggup anda miliki!" Belajar dulu yang rajin mas ya, setelah paham Hermeneutik baru saya beritahu, KENAPA? Oh ya, satu lagi, hai hai TIDAK pernah "MENGANGGAP ........ " Kalau MAU menuduh orang, hati-hati ya? Kalau mau FITNAH orang, haru lebih LICIN.
2. Mengapa Jesus anda anggap nabi dunia sementara yang lain nabi Israel. Dasarnya apa?
IDEM no. 1
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
orang skeptis bertanya.
tunggu aja deh...La
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
@smile: pengetahuan VS perbuatan
“The Roots of Violence: Wealth without work, Pleasure without conscience, Knowledge without character, Commerce without morality, Science without humanity, Worship without sacrifice, Politics without principles.” - M. Gandhi
hannah, ok nih
------- XXX -------
Hannah :
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
Salah semua
!Yang asli adalah Injil dalam bahasa Arab!
jk.
@bennylin...serius nih ??
Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
j/k
jk
@bennylin ...asemmmm :p
Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
interupsi
HH:
Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku, akan dibangkitkan bagimu oleh TUHAN, Allahmu; dialah yang harus kamu dengarkan. 18:15
seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.Ulangan 18:18
MENAFSIRKAN bahwa kedua AYAT itu hanya BERNUBUAT tentang Yesus Kristus JELAS ngaco belo! Itu adalah JANJI TUHAN (YHWH) Allah (Elohim). untuk MEMANGGIL Nabi dalam SETIAP generasi Israel. Nabi SEJATI Israel terakhir yang dipanggil Allah adalah Yohanes Pembaptis.
Bagaimana dengan Yesus? Yesus BUKAN nabi Israel karena Dia adalah NABI dunia. Nabi Israel HANYA dipanggil untuk mengajar bangsa Israel sementara Yesus di panggil untuk MENGAJAR dunia.
SATU alasan bahwa kedua ayat tersebut TIDAK bisa ditujukan bagi SATU nabi apalagi Yesus adalah:
MUSTAHIL bangsa Israel dari generasi ke generasi HANYA MENDENGARKAN satu NABI. Mustahil bangsa Israel HARUS menunggu Yesus lahir dulu baru BISA mendengar Firman Allah. Keburu METEHO semuanya.
Dari generasi ke generasi para teolog MENAFSIRKAN kedua ayat tersebut di atas untuk MENDUKUNG ajaran Kelahiran Yesus SUDAH dinubuatkan.
FW:
Anda sudah memasukkan SUBYEKTIFITAS anda dalam penafsiran itu dengan mengatakan Jesus bukan nabi Israel melainkan nabi dunia. Sedangkan yang lain (Nabi Israel) hanya "dipanggil" untuk mengajar Israel.
Yang anda maksud sebagai "pemahaman" tidak bisa lepas dari subyektifitas anda ketika MENAFSIRKAN. Nah, makin kecil subyektifitas itu, makin OBYEKTIFlah penafsirannya. Saya katakan subyektif, karena saya bisa saja menyerang dengan: Atas dasar apa anda menganggap Jesus nabi dunia dan nabi lain adalah nabi Israel?. Mengapa tidak SEMUA aktifitas kenabian (profetis) adalah aktifitas KEMANUSIAAN yang berarti pelakunya adalah "nabi dunia"?.
Saya pribadi malah menafsirkan bahwa Jesus secara SENGAJA ambil bagian dalam penggenapan suatu nubuat yang sedang hadir pada masa itu. Seperti nubuat tentang "Ratu Adil" kemudian ada tokoh yang idealistis kebetulan memegang kendali politik di negeri ini, lalu ia "menggenapi" nubuat itu dengan MENJADI ratu adil itu. Bukan tidak mungkin nubuat Messias pun begitu dalam hubungannya dengan lahirnya tokoh idealis seperti Jesus pada masa itu. Memang, tetap saja dibutuhkan kualitas yang SANGAT HEBAT sebagai manusia untuk menggenapi tokoh khayal yang harus menderita dan mati disalib dsb. Butuh keberanian yang "top" juga. Tapi bukan tidak mungkin itulah yang sebenarnya terjadi pada riwayat Jesus itu.
nis:
HH menyimpulkan tentang perbedaan nabi dunia dan nabi israel dengan berpijak pada masalah timeline alias waktu.
dalam paparan nya, HH berpendapat bahwa bila kedua ayat itu hanya merujuk pada Yesus, maka bagaimana nasib orang israel sebelum Yesus dilahirkan? bisa2 pada mampus semua tanpa tuntunan nabi mana pun dong? kira2 begitulah kenapa dia menyimpulkan bahwa dua ayat tadi tidak hanya berbicara tentang Yesus.
tentang "nabi israel", harusnya sih sudah jelas. nabi2 sebelum Yesus memang hanya care pada bangsa israel saja... contoh termudah adalah yunus. dia perlu dihajar Allah sedemikian rupa sebelum akhirnya dengan terpaksa menjadi nabi buat bangsa selain israel.
yang kurang dalam argumentasi HH adalah mengapa bisa muncul istilah "nabi dunia"? dalam paparan nya, argumentasi HH hanya pas untuk mendukung statement nya bahwa dua ayat tadi bukan ditujukan HANYA pada Yesus saja.
tapi apapun artinya "nabi dunia" ini, substansi paparan HH adalah bahwa ahli teolog telah salah memahami dua ayat diatas.
FW pada intinya menyerang* HH bahwa HH sama saja dengan ahli teolog karena juga menggunakan subjektivitas. tetapi alat yang dipakai FW untuk menyerang HH adalah kalimat HH yang sebenernya bukan inti atau substansi dari serangan HH pada para teolog.
HH kayaknya tau tentang ke-gak-nyambungan ini, tapi secara gayanya emang iseng, alih2 ngasih tau, dia cuma ngopas segala post mereka sambil ngata2in si FW. entah apa motif HH... dugaan gue dia melakukan ini buat refreshing karena dia diperlakukan sama oleh si aming di fb :-D
poor FW... ;-)
*) kalo kata "menyerang" dianggap terlalu kasar, ubahlah itu dengan kata apa aja yang tidak mengubah inti artinya.
@denis,
imprisoned by words...
inilah penglihatan gue
hahaha... topeng dan topeng, kayaknya istilah ini yang lo pakai untuk segala sesuatu yang lo ga ngerti yah.... sesuka lo lah pan. atau biar lo lebih seneng, ya, inilah topeng fave gue.
FW, di mata gue, di SS ini bersikap bak pahlawan kesiangan bagi siapapun yang dianggapnya tertindas. sayangnya, contoh2 yang dipakainya hampir selalu payah. dalam pembelaan nya dia intinya bilang begini, "yah namanya juga analogi, kan tidak mewakili semua, hanya substansinya saja".
di kasus minie vs kiem, dia menasehati dan menasehati terus, tapi susah bener untuk mau membaca semua transkrip percakapan minie dan kiem. gue setengah menyindir dia ketika bilang bahwa "gue sih ga peduli ama mereka makanya gue males membaca transkrip itu".
intinya, kalo memang niat ngebantu, jangan ragu2 untuk NYEBUR. sebaliknya kalo ga mau nyebur, MINGKEM aja sono.
di kasus HH vs FW disini, di mata gue, inilah yang lagi2 terjadi.
istilah "nabi dunia" hanya disebut sekilas oleh HH... hanya dalam satu alinea... hilangkan saja alinea itu dan tetap argumen HH tidak akan terpengaruh. sialnya, FW malah nyecer HH dengan alinea "ga penting" ini.
ya... gue membela HH disini karena ketololan FW. sekaligus dengan itu juga peringatan buat FW... BELAJAR DULU SONO, masuk seminari kalo perlu... ga semuanya bisa selesai hanya dengan niat (sok) baik.
inilah penglihatan gw
imprisoned by words...
@lapan
lapan, ini terakhir gue nanggepin anak muda belagu kayak elo...
tentang "nabi dunia", di comment gue sebelumnya gue menulis begini, "yang kurang dalam argumentasi HH adalah mengapa bisa muncul istilah "nabi dunia"? dalam paparan nya, argumentasi HH hanya pas untuk mendukung statement nya bahwa dua ayat tadi bukan ditujukan HANYA pada Yesus saja.".
ngerti? bagus.
ga ngerti? maksud gue, kalo mau bahas "nabi dunia", itu nanti aja... lain kali... abis SUBSTANSI nya selesai dibahas.
tentang kiem dan minie, ya, kasus mereka memang ga terkait di blog ini. gue membawa hal itu sebagai CONTOH dari kelakuan FW yang gue nilai sama dengan yang terjadi di blog ini.
@denis, kabur? biasa =)
hilangkan saja alinea itu dan tetap argumen HH tidak akan terpengaruh. sialnya, FW malah nyecer HH dengan alinea "ga penting" ini.
Ngerti? Bagus.
imprisoned by words...
Yesus Nabi Dunia
Matius 12:15-21
(15) Tetapi Yesus mengetahui maksud mereka lalu menyingkir dari sana. (12-15b) Banyak orang mengikuti Yesus dan Ia menyembuhkan mereka semuanya.
(16) Ia dengan keras melarang mereka memberitahukan siapa Dia,
(17) supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:
(18) "Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.
(19) Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak dan orang tidak akan mendengar suara-Nya di jalan-jalan.
(20) Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang.
(21) Dan pada-Nyalah bangsa-bangsa akan berharap."
Yesus adalah orang yang dimaksudkan dalam nubuatan Yesaya bahwa dia akan mengajarkan hukum ke bangsa-bangsa/dunia. Mungkin ada yang berargumentasi bahwa nubuatan Yesaya itu bukan mengenai nabi. Buat mereka saya minta memperhatikan istilah "menaruh roh-Ku ke atasnya" ini adalah istilah khas yang digunakan untuk menyatakan penunjukan sebagai nabi. Jadi jelas bahwa Yesus adalah nabi (Orang yang diatasnya ada Roh Kudus) untuk bangsa-bangsa/dunia.
Ferrywar sekedar nasihat saja nih. Sebelum kamu mempermasalahkan sesuatu ungkapan dari Hai-hai sebaiknya kamu belajar Alkitab dulu. Cuma dengan riset sekitar 10-20 menit saja pakai E-Sword saya sudah bisa membuktikan bahwa ungkapan Hai-hai itu bukan bullshit melainkan memang berdasarkan Firman. Tapi kalau kamu malas belajar Firman maka nasihat saya jangan berargumentasi sama Hai-hai deh. Soalnya dia itu orangnya iseng. Takutnya nanti kamu muntah darah lagi. He he he.
@Samuel Franklyn, Dia SOK TAHU
Samuel, si ferrywar memang SOK TAHU!
mengaku cuman ngerti JUDUL Hermeneutik dan baru belajar 4 point. Namun NEKAD menyatakan OPININYA tentang Hermeneutik.
Itu namanya SOK TAHU! NGAKU diri sendiri TOLOL tapi SOK MENGAJARI! Nggak ngerti Hermenutik gimana mau NGAJARIN orang tentang Hermeneutik?
mengaku cuman ngerti JUDUL Hermeneutik dan baru belajar 4 point Namun NEKAD MEMVONIS tulisan hai hai SUBYEKTIF.
Itu namanya SOK TAHU! NGAKU diri sendiri TOLOL tapi SOK MENYALAHKAN! Karena dia TIDAK paham Hermeneutik lalu bagaimana CARANYA dia MENILAI apa yang dinayatakan hai hai tentang Yesus SUBYEKTIF?
mengaku cuman ngerti JUDUL Hermeneutik dan baru belajar 4 point Namun NEKAD MENAFSIRKAN Alkitab PADAHAL sebelumnya DIA mengajarkan bahwa Tanpa Hermenutik MUSTAHIL mampu menghasilkan TAFSIRAN yang mendekati OBYEKTIF.
Itu namanya SOK TAHU! NGAKU diri sendiri TOLOL tapi SOK PINTER.
Siapa saja boleh menguliti hai hai dan tulisannya namun BELAJAR baik-baik SEBELUM menguliti apalagi MEMVONIS. Siapa saja boleh MENULIS di SABDA SPACE namun BELAJARLAH baik-baik agar BISA menghakimi dengan ADIL. Bila tidak BELAJAR dan SOK TAHU, siap-siaplah untuk DITUNJUKKAN KETOLOLANNYA.
Yesus adalah NABI dunia MUSTAHIL nabi Israel!
Kenapa demikian? Karena nabi Israel DIPILIH dan DIPANGGIL serta DIUTUS oleh YHWH Elohim sementara Yesus DIPILIH dan DIPANGGIL serta DIUTUS oleh Allah.
Yohanes 3:16
Nggak ada orang Kristen yang nggak tahu ayat tersebut. Ada begitu banyak ayat Alkitab yang mengajarkan hal itu.
Samuel, seperti cerita saya tentang anak SMA. Itulah Si ferrywar. Itulah yang coba dia lakukan. Dia pikir hai hai tidak teliti sehingga dia menulis, "Kenapa MENGANGGAP ......?" Dia pikir karena menguasai beberapa jurus memenangkan debat dia bisa ptantang ptenteng seenak jidatnya si SABDA Space? NGIMPI kali!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Gerombolan siberat
imprisoned by words...
lapan, gerombolan siberat VERSUS.................
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
smile, yuk kita bikin
imprisoned by words...
lapan : minority ini diversity
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
smile, majority and minority
------- XXX -------
mata dunia
ibarat lukisan
Kritik Teks dan Hermeneutik
".... ...."
Maaf dennis dan haihai dan SF dan ferrywar
imprisoned by words...
tidak kok
@Lapan, Para Pencuri Kebajikan
Para ahli filsafat mengajarkan bahwa di dunia ini, tidak ada PERNYATAAN manusia yang OBYEKTIF karena semuanya SUBYEKTIF.
Kenapa demikian? Karena yang membuat PERNYATAAN adalah SUBYEK! OBYEK sama sekali tidak membuat pernyataan. Ketika obyek membuat pernyataan dia bukan obyek lagi.
Lebih lanjut para ahli filsafat menyatakan bahwa PERNYATAAN mustahil Obyektif karena semua pernyataan atas suatu obyek pasti ada DISTORSI atau PENYIMPANGANNYA.
Misalnya, ketika 2 orang melihat sebuah koin yang sama dan SAMA-SAMA menyatakan, "Itu Koin!" PERNYATAAN kedua orang itu TETAP tidak SAMA! Kenapa demikian? Karena mungkin saja yang satu matanya minus yang satu matanya normal. Itu sebabnya koin yang mereka lihat BERBEDA besarnya, warnanya, terang gelapnya, sudut cacatnya.
bukankah keduanya sama-sama MENYATAKAN, "Itu KOIN?" Benar! Bukankah itu berarti keduanya memiliki PEMAHAMAN yang SAMA? bukan! Yang benar adalah KEDUANYA memiliki PENAFSIRAN yang sama atas KOIN berbeda walau KOINNYA itu itu juga. TERSURAT sama, "Itu Koin" namun yang TERSIRAT beda karena banyak DISTORSI.
Itu sebabnya dikatakan bahwa di dunia tidak ada OBYEKTIFITAS sejati. Yang ada adalah Obyektifitas KESEPAKATAN atau OBYEKTIFITAS yang DISEPAKATI sebagai OBYEKTIF.
Itulah JURUS yang akan digunakan si ferrywar.
Dengan LICIK dia MEMASANG jebakan dengan MEMICU dan MEMACU lawan menyangka:
MEMAHAMI = OBYEKTIF
MENAFSIRKAN = SUBYEKTIF
Sekali lawan terpancing masuk jebakan, maka dia akan MENGGARAP jebakannya yaitu:
OBYEKTIF VS SUBYEKTIF
Apa yang dilakukan si ferrywar adalah yang disebut MEREBUT posisi jadi KUSIR. Sekali dia menempati posisi kusir maka lawan diskusinya menjadi kuda yang akan dikendalikan dan dipermainkan seenak jidatnya. Coba anda perhatikan kedua pertanyaannya di bawah ini:
Kedua pertanyaan TERSEBUT sangat LICIK! Kenapa demikian? "Anda Anggap!" Miyabi, sesuatu yang anda ANGGAP itu SUBYEKTIF karena anda menggunakan DAYA TANGGAP untuk MENGANGGAP.
Kelicikannya yang lebih licin adalah DIA membuat sebuah PERNYATAAN dan MENYODORKANNYA kapada hai hai untuk DIAKUI sebagai PERNYATAANNYA kemudian dia akan MENGULITI pernyataan buatannya tersebut.
Orang-orang yang tidak terlatih berdebat dan tidak mengetahui KELICIKAN orang-orang seperti Ferrywar secara naluri akan LANGSUNG menjawab kedua pertanyaan tersebut. Setelah DIKUSIRI dan dipermainkan mereka baru SADAR telah masuk JEBAKAN namun nggak bisa PROTES karena memprotes berarti menjilat muntah sendiri.
Sehubungan dengan pertanyaannya yang No. 1, inilah yang dinyatakan oleh hai hai di dalam komentarnya. Silahkan klik di sini untuk membacanya:
Anda sama sekalit TIDAK akan menemukan PERNYATAAN hai hai bahwa Hermeneutik TIDAK MEMADAI untuk memahami Alkitab. Berikut ini adalah beberapa kalimat hai hai dari komentar link tersebut di atas:
Sudah berkali-kali saya menantang para teolog itu untuk MENULIS blog tentang Hermeneutik dan segala KEDASYATANNYA setelah itu saya akan MENGULITINYA helai demi helai seperti menguliti bawang BOMBAI sehingga JEMAAT tahu. apa itu Hermeneutik dan BAGAIMANA cara para Teolog MENAFSIRKAN Alkitab dan bagaimana cara para teolog MENGGUNAKAN topeng Hermeneutik untuk MEMBUNGKUS ajaran mereka. Namun hingga saat ini saya BELUM menemukan satu SARJANA teologi pun baik yang S1 maupun Master juga PhD yang BERANI melakukannya. Nampaknya mereka TAHU bahwa saya TAHU.
Handai taulanku sekalian, saya benar-benar MUAK mendengar para sarjana Teolog itu MENGAGUL-AGULKAN Hermeneutik sebagai METODOLOGI menafsirkan Alkitab dan menuduh orang-orang yang TIDAK sepaham dengan mereka TIDAK paham Hermeneutik.
Bagaimana CARA seorang sarjana Teologi MENDAPATKAN pengetahuan Alkitab MEREKA?
Apakah mereka MEMPRAKTEKKAN Hermeneutik lalu MEMAHAMINYA? TIDAK!
Mereka HANYA MENGHAFALKAN apa yang TERTULIS di dalam BUKU-BUKU yang mereka BACA.
Apakah mereka MEMPRAKTEKKAN Hermeneutik untuk MENGUJI apa yang mereka HAFALKAN dari buku-buku yang MEREKA BACA? Mohon Maaf, tanpa mengurangi rasa hormat. TIDAK!
Hndai taulan sekalian, bila anda mau tahu KEDASYATAN Hermeneutik alias JURUS tafsir Alkitab, cobalaha TANYAKAN kepada para sarjana teologi, METODOLOGI atau LANGKAH-LANGKAH Hermeneutik seperti apa yang MEREKA TEMPUH sehingga TIBA pada KESIMPULAN yang mereka kotbahkan?
Nona Lapan, coba anda baca kutipan-kutipan tersebut di atas. BENARKAH hai hai MENGANGGAP Hermeneutik tidak MEMADAI untuk memahami Alkitab?
Bagaimana dengan pertanyaan keduanya? Pertanyaan keduanya berhubungan dengan komentar berikut. Silahkan klik di sini untuk membacanya.
hai hai: Bagaimana dengan Yesus? Yesus BUKAN nabi Israel karena Dia adalah NABI dunia. Nabi Israel HANYA dipanggil untuk mengajar bangsa Israel sementara Yesus di panggil untuk MENGAJAR dunia.
Coba anda baca komentarnya yang ini. Nampak gamblangkan, dia MENGGIRING kata MEMAHAMI menjadi OBYEKTIF dan MENAFSIRKAN sebagai SUBYEKTIF?
Coba anda perhatikan KOMENTARNYA yang ini.
Apa yang anda simpulkan setelah membaca komentar tersebut? Ha ha ha ha ha ha ha .... Sampai komentar itu pun dia masih MENUDUH hai hai TIDAK menjawab. Coba baca pernyataan hai hai tersebut di atas? Bukankah SEJAK menyatakannya hai hai sudah MEMBERIKAN alasannya, kenapa Yesus disebut NABI DUNIA? karena dipanggil untuk MENGAJAR dunia.
Nona lapan, anda tahu kenapa saya tidak pernah menghormati orang-orang seperti ferrywar? Anda boleh lihat di face book bagai mana saya mempermainkan si Ma Kuru, orang yang gaya dan LICIKNYA persis si ferrywar. Karena orang-orang seperti mereka hanya mau DEBAT KUSIR untuk menunjukkan KEHEBATANNYA yang tidak seberapa.
Handai taulan sekalian, semoga bisa menarik pelajaran.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai-hai: Pantesan ada ayat ini
Pantesan ada ayat ini:
Col 2:8
(8) Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
Col 2:8 (KJV)
(8) Beware lest any man spoil you through philosophy and vain deceit, after the tradition of men, after the rudiments of the world, and not after Christ.
Col 2:8 (BBE)
(8) Take care that no one takes you away by force, through man's wisdom and deceit, going after the beliefs of men and the theories of the world, and not after Christ:
Sekarang gua baru ngerti maksudnya :-)
@SF, Apologetika
Anda benar sam ayat itu sudah mengingatkan kita. Namun para pencuri kebajikan itu semakin hari semakin banyak jumlahnya. Ketika bertemu lawan yang lemah, mereka sangat jumawa namun ketika bertemu lawan berat, mereka akan memposisikan diri sebagai orang yang didzolimi. Masalahnya adalah orang-orang demikian hanya jago kandang.
Bila anda gak percaya, coba aja telusuri jejaknya di forum-forum kristen.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
subyektif vs obyektif
@ferrywar, Belajar Dulu
Jangan menganggap diri HEBAT karena SUDAH mengajukan pertanyaan. Jangan mengangagp lawan TOLOL karena tidak menjawab pertanyaan anda. Belajar baru bertanya. Menyusun KALIMAT lalu menyodorkannya seolah itu tulisan lawan untuk kemudian diserang adalah perbuah LICIK yang kata lainnya adalah FITNAH!
Setelah dinyatakan KELICIKANNYA namun pura-pura tidak TAHU dan NGOMONG seolah tidak ada masalah, itu namanya BELAGA PILON alias NDABLEK bahasa Indonesianya adalah BEBAL.
Setelah dinyatakan kesalahannya namun MENYATAKAN bahwa itu bukan hal SUBSTANTANTIF adalah PERBUATAN PENGECUT yang namanya LEMPAR BATU sembunyi TANGAN.
Orang yang kekeh jumekeh MENUDUH orang LAIN tidak menjawab PERTANYAAN padahal sejak semula petanyaan itu sudah ada namanya TUKANG FITNAH.
hai hai TIDAK pernah MENGHORMATI orang-orang demikian!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
repot dah
@hai hai, Coba analisis juga ya
imprisoned by words...
Thanks Lapan
@ferrywar
".... ...."
Peranan filsafat
@Lapan, Belajar Hermeneutik
Nona Lapan, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, anda tahu apa itu BLINDFOLD READING? Melihat dengan mata TERTUTUP?
Gunakan telapak tangan kanan untuk menutupi mata anda lalu cobalah melihat dari bagian bawahnya. Turunkan telapak tangan anda sampai ke ujung hidung. Anda masih bisa mengintip dari bagian bawah telapak tangan. Itulah yang disebut BLINDFOLD READING, MELIHAT dengan mata tertutup. cobalah ganti telapak tangan anda dengan KAIN. Anda masih bisa melihat BUKAN?
Anda boleh debat sampai kuda gigit jari, namun tidak akan pernah menemukan KEBENARAN blindfold reading. Yang harus anda lakukan adalah MENCOBANYA.
Berdebat tentang BLINDFOLD READING sebelum MENCOBA blindfold reading itu SAMA dengan BERDEBAT tentang ENTAH BERENTAH. Itu namanya OMONG KOSONG. Silahkan mengklaim bahwa diskusi sudah dilakukan secara ILMIAH dan sebagainya, namun semuanya tetap OMONG KOSONG. Kenapa demikian? KARENA hanya orang yang TAHU blindfold READING yang BISA berdebat tentang BLINDFOLD READING.
Bila anda TIDAK tahu (menguasai) BLINDFOLD READING mustahil DEBAT dengan anda tentang BLINDFOLD READING dengan LAKBAN, dengan kaca mata renang.
Nona Lapan, hal yang sama pun berlaku dengan HERMENEUTIK. Hanya orang-orang TOLOL SOK TAHU yang NGOTOT mau DEBAT tentang HERMENEUTIK walaupun dia TIDAK MENGERTI apa itu HERMENEUTIK dan SUDAH diberitahu untuk belajar HERMENEUTIK. Itu ibarat anak SMA baru baca BROSUR Fakultas kedokteran lalu NYELONONG ke ruang operasi untuk BERDEBAT dengan SUPER SPESIALIS BEDAH tentang ILMU BEDAH.
Nona Lapan, anda lihat CARA saya MENYERANG doktrin Iblis adalah Malaikat? Doktrin DIOFISITISME? Saya jelaskan dulu DOKTRIN mereka dengan gamblang LALU mengulitinya helai demi helai. Itu sebabnya saya BERANI menatap MATA para SARJANA TEOLOG itu ketika mereka MENCELA saya tidak sekolah TEOLOGI.
APAKAH pemahaman hai hai tentang DOKTRIN Iblis = malaikat dan Diofisitisme SALAH? Dia tidak sekolah namun apakah PENGETAHUAN hai hai tidak SETINGKAT dengan seorang SARJANA?
Nona Lapan, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, anda memang KATAK dalam TEMPURUNG yang sedang MENGANALISA debat antara seekor KATAK dalam tempurung yang sedang MENYALAHKAN seekor burung PIPIT tentang SEEKOR LEMBU.
Nona, anda harus membedakan antara GELAR dan ILMU. Gelar DIBERIKAN setelah itu disimpan di rumah. ILMU dipelajari setelah ITU dibawa kemanapun PERGI. Kita TIDAK bisa MERENDAHKAN seseorang karena dia TIDAK punya GELAR. Namun orang yang TIDAK punya ILMU namun SOK TAHU seolah olah dia MENGUASAI ILMU, itulah yang disebut dengan:
ORANG melewati PINTU kamar namun TIDAK mau MASUK ke dalam RUANGAN. Orang-orang demikian adalah para pencari PUJIAN dengan MENCURI kebajikan.
Lapan, coba anda perhatikan baik-baik, betapa TOLOL dan SOK TAHUNYA orang ini? Dia hanya Mengerti JUDUL dan 4 point Hermeneutik namun NEKAD BERTANYA,
Kenapa anda menganggap Hermeneutik tidak MEMADAI untuk MENAFSIRKAN Alkitab?
Pertanyaan tersebut SETARA dengan pertanyaan:
"KENAPA hai hai bilang GMC MENIPU dengan kedok aktivasi otak tengah?"
Saya menyuruh si TOLOL SOK TAHU BELAJAR Hermeneutik dulu baru nanti saya JELASKAN. Itu sama dengan saya berkata, anda mencoba BLINDFOLD Reading dulu baru nanti saya jelaskan.
SI TOLOL SOK TAHU yang namanya Ferrywar prilakunya SAMA tolol dan sok tahunya dengan orang-orang yang menyerang hai hai karena BLINDFOLD READING.
Nona Lapan, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, ana memang KATAK dalam tempurung yang MENCOBA menganalisa DENGAN adil dan LOGIS. SAMA seperti banyak KATAK dalam tempurung yang MENGANALISA perdebatan saya dengan PARA pendukung AKTIVASI OTAK TENGAH.
Bila anda KEBERATAN hai hai sebut katak dalam tempurung, nona, TOLONG belajar HERMENEUTIK dulu lalu COBALAH untuk MENGGUNAKANNYA sekali saja. Kemudian tanyakan kepada seorang pengkotbah, BAGAIMANA cara dia menggunakan HERMENEUTIK dalam mempelajari Alkitab sehingga LAHIRLAH kotbah yang dikotbahkannya.
Itu SAMA dengan sebelum anda MENCOBA blindfold raeding dan SETELAH anda mencobanya dalam MENGANALISA debat antara hai hai dengan para pendukung aktivasi otak tengah yang TIDAK mau mencoba BLINDFOLD READING.
Nona Lapan, ini BONUS buat anda:
Si TOLOL Ferrywar, mengaku baru mengerti JUDUL Hermenautik dan baru belajar 4 point. Itu berarti dia MENGAKU bahwa dia TOLOL dalam HERMENEUTIK. Namun apa yang dia LAKUKAN? Dengan BLAGUNYA dia MENGAGULKAN tafsirannya tentang YESUS. Bukankah dengan prilakunya itu dia sedang MENYATAKAN bahwa SIAPAPUN bisa MENAFSIRKAN Alkitab tanpa HERMENUTIK?
Nona, jangan berhantilah menganalisa. Yang terjadi adalah seseorang yang KETOLOLANNYA diungkapkan oleh hai hai lalu BERUSAHA menunjukkan KEMAMPUAN bersilat lidahnya UNTUK membalas bila mungkin atau mencari alasan untuk kekeh jumekeh BEBAL.
Tentang anda, nona, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat. Pelajari dulu apa itu Hermenutik lalu COBALAH menggunakannya MENYELIDIKI Alkitab. Sekali anda MENCOBANYA maka anda akan TAHU apa yang hai hai maksudkan seperti anda tahu RAHASIA debat AKTIVASI otak tengah.
Tulisan Budi Asali tentang Hermeneutik sangat baik, silahkan klik di sini dan pelajarilah:
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, hahahahaha
Bila anda KEBERATAN hai hai sebut katak dalam tempurung, nona, TOLONG belajar HERMENEUTIK dulu lalu COBALAH untuk MENGGUNAKANNYA sekali saja. Kemudian tanyakan kepada seorang pengkotbah, BAGAIMANA cara dia menggunakan HERMENEUTIK dalam mempelajari Alkitab sehingga LAHIRLAH kotbah yang dikotbahkannya.
Tentang anda, nona, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat. Pelajari dulu apa itu Hermenutik lalu COBALAH menggunakannya MENYELIDIKI Alkitab. Sekali anda MENCOBANYA maka anda akan TAHU apa yang hai hai maksudkan seperti anda tahu RAHASIA debat AKTIVASI otak tengah.
Tulisan Budi Asali tentang Hermeneutik sangat baik, silahkan klik di sini dan pelajarilah:
imprisoned by words...
@ferrywar, JANGAN SOK TAHU
ferrywar, SADARLAH bahwa anda BARU ngerti JUDUL Hermeneutik dan belajar 4 POINT. Itu ibarat baru BAC JUDUL BUKU dan DAFTAR ISI.
TOLONG JANGAN SOK TAHU ngoceh seenak JIDAT anda seolah anda JAGOAN Hermeneutik. MALU TAHU!
Bila MAU ngobrol soal Hermeneutik, BELAJAR DULU mas!
Ha ha ha ha ha ha ha h a ... Anda ibarat KATAK DALAM TEMPURUNG yang SOK NGOCEH soal KERBAU padahal baru TAHU KERBAU = K + E + R + B + A + U.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
anda itu bagaimana ya
@ferry, coba liat dulu kali ya
imprisoned by words...
memang
@ferry, full color hahaha
imprisoned by words...
@Lapan, Bila Tahu
Guru berkata, “You, kuberitahu apa itu tahu. Bila tahu katakan tahu, bila tidak tahu katakan tidak tahu, itulah tahu.” Lunyu 2:17 – Weizheng
Nona Lapan, bila anda tidak memahami kisah PENCIPTAAN lebih baik MENGAKU tidak TAHU dari pada PURA TAHU karena MENAFSIRKANNYA.
Bila anda TIDAK MAMPU menerima kisah penciptaan sebagai mana adanya, LEIBH baik MENOLAKNYA dari pada MENAFSIRKANNYA hanya untuk memuaskan HATI anda.
Anda SUDAH melihat PINTUNYA pada tulisan hai hai tentang Hermeneutik. Jadi silahkan masuki saja ruangannya untuk melihat ada apa sebenarnya?
Nona, Lebih baik anda NGGAK paham tulisan hai hai dari pada MENAFSIRKANNYA lalu DIOMELIN abis-abisan.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, saya memang masih bingung
imprisoned by words...
kedewasaan
@ferry, hati hati dengan saya
imprisoned by words...
gw yang kabur...
@lapan: MY KEPO
lapan, gue mau KEPO sebentar.... lo boleh hujat2 dan arak gue keliling kampung karena gue KEPO dan nulis comment ini ke elo setelah sebelumnya gue bilang akan ga ngomong apa2 lagi ke elo.
[KEPO mode ON]
lapan... mari gue tulis PEMAHAMAN (bukan PENAFSIRAN) gue atas tulisan HH kepada elo.
Guru berkata, “You, kuberitahu apa itu tahu. Bila tahu katakan tahu, bila tidak tahu katakan tidak tahu, itulah tahu.” Lunyu 2:17 – Weizheng
Nona Lapan, bila anda tidak memahami kisah PENCIPTAAN lebih baik MENGAKU tidak TAHU dari pada PURA TAHU karena MENAFSIRKANNYA.
Bila anda TIDAK MAMPU menerima kisah penciptaan sebagai mana adanya, LEIBH baik MENOLAKNYA dari pada MENAFSIRKANNYA hanya untuk memuaskan HATI anda.
Anda SUDAH melihat PINTUNYA pada tulisan hai hai tentang Hermeneutik. Jadi silahkan masuki saja ruangannya untuk melihat ada apa sebenarnya?
secara singkat terjemahan tulisan HH diatas adalah sbb:
"Nona Lapan, lebih baik kamu tidak paham dan BERHENTI sampai disitu saja. Jangan meneruskannya dengan menafsir. AKUI bahwa kamu TIDAK PAHAM. Setelah kamu mengakui, kamu bisa mulai BERTANYA lagi pada HH. Jelaskan SAMPAI DIMANA kamu paham dan HH akan menuntun Anda."
Nona, Lebih baik anda NGGAK paham tulisan hai hai dari pada MENAFSIRKANNYA lalu DIOMELIN abis-abisan.
"Nona, lebih baik tidak paham daripada menafsirkan."
[KEPO mode OFF]
@dennis, BACA YA NIS...
imprisoned by words...
@lapan: sorry yang ga perlu
lo ga perlu minta maaf. gue bukan FW yang semuanya harus diperlakukan secara halus dan penuh kesopanan. kedewasaan buat gue adalah kesanggupan dicerca2.
gue melihat bahwa kamu adalah tipe orang yang mirip FW... itulah kenapa dia suka bener lick ass ke elo di blog ini.
kamu punya keingin-tahuan yang besar TAPI sayang, kamu terlalu care pada CARA PENGAJARAN daripada ISI.
usaha KEPO gue tadi adalah untuk bilang ke kamu, "kalo ga paham, ga perlu bilang paham. akui bahwa kamu ga paham dan BERTANYA lah."
itu aja.
kotak ijo dan omongan lo dimana pun... LAKUKAN SAJA TERUS... gue cukup KUAT ngedenger / baca nya.
@dennis, perlu
imprisoned by words...
dari data ke kesimpulan
@ferry, saya kabur dulu karena
imprisoned by words...
ha ha ha
lapan, bisa takut juga ?
------- XXX -------
guestx, gw ngakak baca komenlu
imprisoned by words...
@Ferrywar, Dasar BEBAL!
ferrywar: Saya cuma menyimpulkan dari DATA, Lapan. DATAnya adalah, Hermeneutik disebut Ilmu tafsir oleh Hai hai. Berarti kegiatannya adalah MENAFSIRKAN. Sedangkan dia mengatakan JANGAN MENAFSIRKAN, melainkan MEMAHAMI. Jadi kesimpulannya tidak memakai hermeneutik yang disebutnya ilmu tafsir itu kan? Salahnya dimana penyimpulan saya itu?
Ferrywar, SALAHNYA adalah anda WALAUPUN sangat LICIK namun TOLOL setengah MATI. itu sebabnya SEMUA jurus LICIK anda terbaca oleh hai hai dengan mudah.
Komentar anda yang saya beri WARNA MERAH adalah BUKTI betapa LICIKNYA anda.
Hai orang LICIK tapi TOLOL, bila mau MENGHAKIMI hai HAKIMILAH tulisannya, bukan APA kata LAPAN TENTANG apa yang ditulisnya.
ferrywar: Saya sendiri bukan jagoan hermeneutik, seperti yang saya katakan sejak awal. Bukan merendah dan bukan menyombong, apa adanya saja. Saya juga tahu dari internet dan beberapa buku lama saja dimana semua orang juga bisa tahu dengan sekali lihat. Dan pada tingkat itu jelas bukan ahli. Yang jauh lebih ahli ada, seperti beberapa teman saya.
Ferrywar, anda hanya TAHU judulnya dan BELAJAR 4 point. Anda LICIK sekali karena dengan kalimat anda yang saya beri warna MERAH anda mau MENJILAT muntah sendiri bahwa anda HANYA tahu judul dan belajar 4 point. Anda mau MENYATKAN bahwa anda JAGO hermeneutik karena belajr di Internet namun BUKAN JAGOAN? TOLOL! Bukankah anda sendiri yang MENGAKU baru ngerti JUDUL dan belajar 4 point? Sementara untuk mengerti Hermeneutik PERLU belajar BERTAHUN-TAHUN?
LICK tapi TOLOL!
ferrywar: Nah saya tidak tahu Hai hai ahli juga atau bukan. Tapi setelah saya simpulkan Hai hai tidak menyetujui penafsiran, yang saya anggap hermeneutika menurut dia karena dia bilang hermeneutika adalah Ilmu Tafsir, maka wajar dong kalau saya tanya: Kalau tidak pakai hermeneutika lantas pakai apa? Atau dengan kata lain, Kalau tidak menafsirkan lantas bagaimana?
Ferrywar, anda MUSTAHIL tahu apakah hai hai ahli Hermeneutik atau TIDAK. Sebab anda hanya NGERTI judul dan belajar 4 point. Itu sebabnya TOLOL, hai hai MENASEHATI anda untuk BELAJAR dulu baru kembali LAGI untuk mendengarkan jawaban hai hai. TUTUP mulut anda dan jangan SOK TAHU apalagi menghakim dan MEMVONIS orang lain untuk hal yang ANDA TOLOL sekali karena baru ngerti JUDUL dan belajar 4 point!
ferrywar: Kalau dia setuju memakai penafsiran, tentunya dia tidak bilang harus memakai pemahaman, bukan penafsiran.
Ferrywar, JANGA SOK TAHU! Anda abru ngerti JUDULNYA dan belajar 4 POINT. Mustahil diskusi dengan orang TOLOL yang baru ngerti JUDUL dan belajar 4 point Hermeneutik tentang Hermenutik dan KEKEH jumekeh untuk BEBAL dan tidak mau BELAJAR serta BEBAL karena SOK TAHU dan berprilaku seolah dia PAHAM Hermeneutik. Ha ha ha ha ha ha ..... Ilmu seujung kuku LAGAK setinggi LANGIT. BERJANGGUT namun tidak berjubah!
ferrywar: Saya berusaha untuk tidak terganggu dengan kata-katanya yang sebagian besar menyerang pribadi untuk mengetahui letak "isi" atau "bobot" atau "esensi" dari komen-komennya. Tapi memang sebagian besar cuma serangan terhadap pribadi, alias "argumentum ad hominem".
Ha ha ha ha ha ha ha ..... Anda persis MALING tertangkap basah yang digebukin lalu berkata kepada masyarakat, "Saya mengasihi kalian, itu sebabnya walau DIGEBUKIN saya nggak marah. Ketahuilah kalian sedang berbuat dosa.
ferrywar: Kalau belum berhasil, mungkin saya akan coba melihat suasana ruang diskusi lain yang dia ikuti, mungkin di Facebooknya, siapa tahu saya mendapatkan "esensi" tsb. Kalau di ruang diskusi lain bisa berjalan dengan baik, saya harus introspeksi kenapa dengan saya saja yang dia kehilangan esensi kalau melakukan posting.
Esensinya adalah anda TOLOL setengah mati walaupun LICIK. Esensinya adalah anda BARU ngerti JUDUL hermeneutik dan belajar 4 point namun SOK TAHU berprilaku seolah-olah anda JAGOAN Hermenutik dan ketika dinasehati alih-alih belajar justru kekeh jumekeh BEBAL dan berprilaku makin TOLOL dengan berlaku LICIK untuk MENGADU DOMBA dan BERSILAT LIDAH.
hai TOLOL! Anda pikir dengan pura-pura menempatkan DIRI seolah-olah anda orang yang DIDZOLIMI hai hai anda bisa menjadi JAGOAN Hermeneutik? TOLOL! Hanya ada satu jalan untuk PAHAM apa itu Hermenutik yaitu dengan BELAJAR Hermeneutik, bukannya berprilaku SOK JAGOAN Hermeneutik apalagi MENCELA orang lain SEENAK JIDATMU!
BELAJAR mas, BELAJAR kalau mau PINTER! Bukannya BERSILAT LIDAH dan kekeh jumekeh BEBAL!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
ini jawabannya : Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
PARA sarjana teologi yang bentrok dengan hai hai MENYATAKAN bahwa hai hati tidak MEMAHAMI Hermeneutik (Ilmu TAFSIR Alkitab) sehingga pemahaman Alkitabnya ngaco belo.
Walaupun sudah memberitahu mereka bahwa saya paham apa itu Hermeneutik, namun para sarjana teologi itu nampaknya lebih kenal hai hai dibandingkan hai hai mengenal dirinya sendiri. Itu sebabnya mereka tetap kekeh jumekeh menyatakan hai hai TIDAK paham Hermeneutik sehingga melakukan EISEGESIS (memasukan ide-idenya sendiri ke dalam Alkitab).
Ketika hai hai menyatakan "Alkitab tidak boleh DITAFSIRKAN namun harus DIPAHAMI karena Alkitab ditulis untuk DIPAHAMI, bukan untuk DITAFSIRKAN." Mereka menyatakan MUSTAHIL memahami ajaran Alkitab TANPA menafsirkannya.
EKSEGESIS artinya membawa MAKNA keluar dari Alkitab. Sacra Scriptura sui ipsius interpres artinya Alkitab MENYATAKAN dirinya sendiri. Namun kenapa HARUS DITAFSIRKAN? Bukankah SEMBOYANNYA hanya bisa dicapai dengan MEMAHAMI? Bagaiman Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri bila anda MENAFSIRKANNYA? Bagaimana bisa MEMBAWA makna keluar dari Alkitab bila anda MENAFSRIKANNYA?
Sudah berkali-kali saya menantang para teolog itu untuk MENULIS blog tentang Hermeneutik dan segala KEDASYATANNYA setelah itu saya akan MENGULITINYA helai demi helai seperti menguliti bawang BOMBAI sehingga JEMAAT tahu. apa itu Hermeneutik dan BAGAIMANA cara para Teolog MENAFSIRKAN Alkitab dan bagaimana cara para teolog MENGGUNAKAN topeng Hermeneutik untuk MEMBUNGKUS ajaran mereka. Namun hingga saat ini saya BELUM menemukan satu SARJANA teologi pun baik yang S1 maupun Master juga PhD yang BERANI melakukannya. Nampaknya mereka TAHU bahwa saya TAHU.
Handai taulanku sekalian, saya benar-benar MUAK mendengar para sarjana Teolog itu MENGAGUL-AGULKAN Hermeneutik sebagai METODOLOGI menafsirkan Alkitab dan menuduh orang-orang yang TIDAK sepaham dengan mereka TIDAK paham Hermeneutik.
Bagaimana CARA seorang sarjana Teologi MENDAPATKAN pengetahuan Alkitab MEREKA?
Apakah mereka MEMPRAKTEKKAN Hermeneutik lalu MEMAHAMINYA? TIDAK!
Mereka HANYA MENGHAFALKAN apa yang TERTULIS di dalam BUKU-BUKU yang mereka BACA.
Apakah mereka MEMPRAKTEKKAN Hermeneutik untuk MENGUJI apa yang mereka HAFALKAN dari buku-buku yang MEREKA BACA? Mohon Maaf, tanpa mengurangi rasa hormat. TIDAK!
Hndai taulan sekalian, bila anda mau tahu KEDASYATAN Hermeneutik alias JURUS tafsir Alkitab, cobalaha TANYAKAN kepada para sarjana teologi, METODOLOGI atau LANGKAH-LANGKAH Hermeneutik seperti apa yang MEREKA TEMPUH sehingga TIBA pada KESIMPULAN yang mereka kotbahkan?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
@Ferrywar, Makin BEBAL Makin TOLOL
Ferrywar, makin BEBAL makin makin kelihatan KETOLOLAN anda. Sejak awal saya sudah TAHU bahwa anda hanya orang TOLOL yang sok TAHu. ilmu seujung kuku LAGAK setinggi langit.
Setelah membiarkan anda BERLAGAK selama ini, saya yakin dengan PENILAIAN saya tersebut. Itu sebabnya saya memasuki LANGKAH berikutnya yaitu PENGUJIAN.
Anda memang benar-benar TOLOL dan SOK TAHU seperti dugaan saya:
SEJAK awal anda SUDAH menunjukkan bahwa anda TIDAK paham Hermeneutik. Sudah berkali-kali saya memberitahu anda bahwa orang yang baru TAHU JUDUL dan belajar 4 POINT, JANGAN SOK TAHU ngomong soal Hermeneutik seolah dia jagoan Hermeneutik.
Ferrywar, anda bukan orang SKEPTIS tapi orang MALAS. Itu sebabnya anda TIDAK mau belajar walau sudah MENGAKU belum belajar dan DISURUH belajar. Alih-alih belajar anda malah berprilaku SOK TAHU!
Anda bukan orang SKEPTIS namun orang BEBAL! Itu sebabnya ketika DITUNJUKKAN kesalahannya dengan GAMBLANG, bukannya belajar mala BERSILAT LIDAH dan SOK JAGOAN seolah anda PALING TAHU.
Ferrywar, TOLONG, jangan MEMBUAL lagi tentang Hermeneutik! Bila urat MALU anda memang kecil, tolong pertimbangkan blogger-blogger lain yang URAT malunya BESAR. Mereka pasti MALU melihat prilaku salah satu blogger SABDA SPACE yang memalukan seperti anda.
TOLONG, ferrywar, TOLONG STOP bicara Hermenutik sampai anda BELAJAR dan MEMAHAMINYA, TOLOL!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
100%
@ferrywar, TOLOL bin BEBAL
Ferywar, bukankah SEJAK awal saya sudah beritahu anda bahwa DIRI anda yang BERMASALAH, TOLOL! Jelas saja 100% menyerang pribadi anda itu karena PRIBADI anda yang BERMASALAH!
TOLOL! Bila yang BERMASALAH pribadinya ya PRIBADINYA yang dipermasalahkan. TOLOL!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@ferrywar, TOLOL bin BEBAL
Ferywar, bukankah SEJAK awal saya sudah beritahu anda bahwa DIRI anda yang BERMASALAH, TOLOL! Jelas saja 100% menyerang pribadi anda itu karena PRIBADI anda yang BERMASALAH!
TOLOL! Bila yang BERMASALAH pribadinya ya PRIBADINYA yang dipermasalahkan. TOLOL!
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Lapan, Mari Belajar
Bukankah menafsirkan berarti memahami MENURUT si subyek? Bila seseorang disebut "paham", itu artinya mendapatkan pemahaman menurut siapa, kalau bukan menurut dirinya sendiri?
Nona Lapan, mari kita belajar. Perhatikan kalimat di bawah ini:
1. Hari Minggu hai hai ke pasar Klewer.
Tunjukkanlah bagaimana anda MEMAHAMI kalimat tersebut menurut SUBYEK yang namanya Lapan. Tunjukkan kalimat tersebut kepada 1.000 orang yang berbahasa Indonesia. Lalu tanyakan kepada MEREKA bagaimana mereka memahami kalimat tersebut menurut SUBYEK masing-masing.
Anda mau tahu yang disebut menafsirkan? Anda disebut MENAFSIRKAN bila MENGAJARKAN bahwa kalimat tersebut di atas berarti:
2. Hari Minggu hai hai main Internet lalu membuka situs SABDA Space.
3. Hari Minggu hai hai ke pasar Klewer yang ada di Solo.
Seharusnya anda HANYA memahami kalimat "Hari Minggu hai hai pergi ke pasar Klewer" sebagai "Hari Minggu hai hai pergi ke pasar Klewer."
Anda BUTUH Informasi TAMBAHAN untuk MEMAHAMI selain dari yang tertulis: Misal:
Nona Lapan, Agar KALIMAT itu BISA dipahami dengan BENAR artinya SESUAI dengan yang hai hai inginkan maka KETIKA menulisnya saya HARUS menulisnya dengan prinsip:
LOGIS artinya saya HARUS tahu bahwa secara NASIONAL:
Apakah karena pengakuan secara NASIONAL itu berarti "Hari Minggu hai hai pergi ke pasar Klewer" SECARA otomatis HARUS dipahami sebagai "Hari Minggu hai hai pergi ke sebuah pasar di Solo yang namanya Pasar Klewer?" TIDAK!
Bila TIDAK ada informasi LAIN, anda HARUS memahaminya demikian, namun BILA ada Informasi lain anda HARUS memahaminya berdasarkan Informasi yang lain itu DULU.
AIR
apakah anda boleh memahaminya sebagai AIR yang anda lihat sehari-hari? Tunggu dulu Sampai BERITA berakhir BARU menarik KESIMPULAN. Sebelum BERITA berakhir AIR =AIR.
1. AIR
1.1. Air Di atas Sorga
1.2. Air di bawah Sorga
1.2.1. Air yang AIR
1.2.2. Air yang KERING
1.2.2.1. Air yang KERING = BUMI
1.2.2.1.1. Bumi yang daratan
1.2.2.1.2. Bumi yang air
1.2.2.1.3. Bumi yang kosong atau cakrawala
Air yang saya lihat SETIAP hari itu AIR yang mana? Bumi yang air. Apakah anda boleh MEMAHAMI semua kata AIR di table itu = Bumi yang air? TIDAK BOLEH.
H2O = Air
H2O = Es
H2O = Uap
H2O = 2 molekul Hidrogen dan 1 molekul Oksigen
Nona lapan, NAMA dan DEFINISI. MEMILAH dan MENGELOMPOKKAN. MENYATU dan MENGURAI. MENJADI NAMPAK dan MATI.
Nona, pelajaran kali ini cukup sampai di sini.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, saya coba ya
H2O = Es
H2O = Uap
H2O = 2 molekul Hidrogen dan 1 molekul Oksigen
imprisoned by words...
@Lapan, Jangan MENAFSIRKAN
Nona Lapan, jangan MENAFSIRKAN:
Pada mualanya ada AIR
Air itu lalu dipisahkan oleh SORGA menjadi:
Air BIBAWAH sorga lalu dipisahkan menjadi:
YANG kering lalu menjadi:
alam semesta yang kita lihat yang terdiri dari:
Nona LAPAN, apakah:
Air di Atas Sorga = Air (kita lihat)? - TIDAK! bila SAMA, pasti kelihatan
Kumpulan Air = Air (kita lihat)? - TIDAK! Bila SAMA, pasti KELIHATAN.
Bila demikian lalu APA itu Air di atas sorga dan Kumpulan Air? Untuk tahu hal itu anda PERLU informasi LAIN dan informasi itu ADA di dalam Kejadian 1 & 2.
nona. lapan. Itu langkah PERTAMA. Pahami dulu itu. Ada TIGA JENIS Air. Yang kita lihat HANYA salah satunya:
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, air di atas sorga
Air BIBAWAH sorga lalu dipisahkan menjadi:
imprisoned by words...
@Lapan, Cakrawala = Sorga
Lapan, Allah MENJADIKAN Cakrawala untuk MEMISAHKAN AIR.
Allah lalu MENAMAKAN Cakrawala itu SORGA.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, OOO
imprisoned by words...