Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Perkataan nabi yg Payah
Dulu sekali, saya di gereja terbiasa mendengar kata2 ini:
-.imani, gumuli dan tumpang tangan, pasti mobil yang anda doakan itu akan Tuhan berikan dalam 3 bulan.
-.jangan bilang, sialan, nanti kamu sial. atau jangan bilang aku kalah. katakan aku sukses, aku makmur, aku sehat aku kaya krn jadilah sesuai perkataanmu, untungnya gw belum pernah bilang kampret, klo udah mungkin gw dah jadi manusia kampret.
-.jangan mengeluh, itu tidak dwasa, nanti dihajar Tuhan.
apakah benar, perkataan kita begitu berkuasa, shg kita tidak boleh berkata jujur bhw kita ini capek, letih, mau mengeluh? yg ada kita harus berkata, sukses, makmur dan memperkatakan berkat?
seharusnya para pendeta itu cocok utk menjadi PENASIHAT nabi2 Allah,
yeremia dan musa bilang mereka masih muda, mereka mengeluh kok, alias beralasan.
daud berkata: 102:11 (102-12) Hari-hariku seperti bayang-bayang memanjang, dan aku sendiri layu seperti rumput.
10:1 Mengapa Engkau berdiri jauh-jauh, ya TUHAN, dan menyembunyikan diri-Mu dalam waktu-waktu kesesakan?
dipimpin oleh Roh ALlah, artinya ada yg DIPIMPIN dan ada yg MEMIMPIN, ada komunikasi dan hubungan 2 arah. diantara yg memimpin dan memimpin.
mengapa nabi2 Allah atau manusia perlu dipimpin ROh ALlah? krn mereka sendiri tak mampu mencapai kebenaran ALlah sendirian. artinya tak ada kehebatan manusia yg mencapai Bapa.
jadi, yg dipimpin mengeluh, yg memimpin memberi jalan keluar, shg pujian dr yg dipimpin oleh ROh Allah mengalir. Adalah kata2 kosong yg mengatakan kita tak boleh mengeluh, yang benar adalah kita tidak boleh tidak dipimpin oleh Roh ALlah.
hidup ini kok sulit Tuhan? kenapa ekonomi yg sulit ini kadang mengubah karakterku TUhan? ah capek aku menginjil! sial gw dah cape2 melayani di gereja, yg dilayani kagak tau diri!
walau TERLIHAT spt negatif, mengeluh dan TERBUKA adalah KETELANJANGAN KITA DIHADAPAN ALLAH, spt di TAMAN EDEN, dimana adam dan hawa, Tidak malu ia telanjang.
daud menyampaikan mazmurnya sampai ratusan pasal, mazmur adalah:
Kitab Mazmur, sebagai doa dan pujian yang diilhamkan Roh, ditulis, secara umum, untuk mengungkapkan perasaan mendalam hati sanubari manusia dalam hubungan dengan Allah.
- (1) Banyak yang ditulis sebagai doa kepada Allah, mengungkapkan
- (a) kepercayaan, kasih, penyembahan, ucapan syukur, pujian, dan kerinduan akan persekutuan erat;
- (b) kekecewaan, kesesakan mendalam, ketakutan, kekhawatiran, penghinaan dan seruan untuk pembebasan, kesembuhan, atau pembenaran.
- (2) Yang lain ditulis sebagai nyanyian yang mengungkapkan pujian, ucapan syukur, dan pemujaan kepada Allah dan hal-hal besar yang telah dilakukan-Nya.
- (3) Beberapa mazmur berisi bagian-bagian penting berhubungan dengan Mesias.
bukankah daud sering memuji, mengeluh dan bertanya pada batinnya sendiri? orang yg kelihatannya bercakap dg dirinya sendiri, dg mengatakan bangunlah jiwaku, aku menetapkan hatiku, dll bukanlah orang stress, tp sesungguhnya daud sedang berkomunikasi dg ROh yg memimpinnya,
mengapa nabi2 mengeluh? itulah hebatnya nabi ALlah! yg dipimpin oleh ROh ALlah.
*terinspirasi dari TUHAN ADALAH TAI.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
- bintang seven's blog
- Login to post comments
- 14901 reads
@lapan, session-14.2.2
kemajuan karena tone... dan kamu bilang bahwa gue mementingkan reaksi? kamu bener2 kebalik2 dan itulah sebabnya si roti bilang bahwa walau ada kemajuan, otaknya masih belum dipakai (alias belum ada kemajuan di segi otak).
tone adalah apa yang meluap dari hati yang terdalam. tone adalah tentang esensi.
reaksi adalah masalah yang kelihatan. reaksi dibangun lewat pemilihan kata2 pada sebuah tulisan.
orang bertone jelek dapat menampilkan reaksi yang bagus. gampang untuk menemukan tulisan yang memenuhi semua norma2 diskusi tapi menyerang dengan sangat sadis.
orang bertone bagus dapat menampilkan reaksi yang jelek. inilah yang kamu tampilkan di post kamu yang gue puji itu.
menurut gue, sebagai babi, kamu ada kemajuan. dari yang tadinya nol alias zero, sekarang kamu maju ke 1. memang belum 5, belum 6, belum 10, tapi setidaknya kamu telah maju dan itu sangat2 bagus.
babi yang shallow (yang hanya melihat di depan mata sehingga hanya mempedulikan kesopanan) sekarang telah menjadi lebih jujur dalam menumpahkan isi hatinya dan ini bagus. walau isinya masih kacau balau, tapi setidaknya kamu mulai jujur.
tone nya yang gue puji, sementara reaksi yang tertuang di tulisan nya sih, gue setuju dengan si roti. but beda dengan dia, gue cukup senang dengan hal ini. ya, gue orang yang cukuop mudah untuk dipuaskan.
@lapan, session-14.2.3
tentang "sekalian latian pan buat ngejelasin ke ortu lu"... did u missing the word "sekalian" disitu?
"sekalian" disini adalah tujuan yang mengiringi tujuan utama. jadi ketika tujuan utama tercapai, tujuan lain itu juga tercapai.
berkedok? hahaha.... nice sarkasm, sayang sama sekali ga ada bobotnya.
@dennis, session ini percuma
Gw udah ga bisa objektif sama lu lagi. Sorry gw memang babi, dangkal, ga pake otak, zero, apalah katalo sama PB. Cuman gw dah males ngomong sama lu. Terserah lu mau puter balik kaya gimana lagi.
Daripada ngerusak mood gw yang lagi happy ini dengan kata2lu yang sok pinter dan bijaksana dan sok labelin tapi ga bisa ngejelasin apalagi sanggah kengacoan2lu.
Percuma lo ngm ma gw.
Percuma gw ngm ma lo.
Di sini cmn gw aja yang masih cari masukan. Lu mulai dan menjalani session ini dengan konklusi yang udah lu tetapkan. Buktinya adalah lo ngasi gw label, menganalisa karakter gw segala, dan memutuskannya cuman dari kasus ini. Sedangkan gw tidak menganalisalu sampe gw rasa kengacoanlu udah melewati batas yang bisa gw toleransi.
Gw terima uraian lo tentang tone. Masuk akal juga.
Lo sekarang bilang gw missing word di "sekalian". Waktu itu kayanya tujuan utamanya menjelaskan maksud gw kepada kalian. Lu bilang, "jangan kabur, sekalian latian menjelaskan ke orangtua lu". Sekarang lu bilang sekalian itu apa nis artinya? Duh. Udahlah. Toh lu juga punya pendukung dan penyorak2. Cuman gw yang beranggapan di sini sedang diskusi bukan perang atau sesi terapi jiwa <- WAKAKAKAKAKAK
Sisanya ya anggap gw ga menggigitlah, macan ompong lah, memaksakan standar gw lah, memaksa lu lah, lembut lah, bodo amat ah. Emang pada demen nganalisa karakter orang padahal kemarin rasanya ada yang bilang diskusi tuh harus objektif liat isi bukan liat orang. Cape de
Oh ya btw ni terakhir kalinya gw nanggepin komenlu di sini. Thanks for the time.
imprisoned by words...
@lapan, session-15
bagus, semakin lo subjektif ke gue, gue semakin ingin mendengar argumen lo. objektif terkadang over-rated dan hanya digunakan untuk menutupi kebegoan atau kemalasan untuk bener2 menganalisa.
contohnya pas mau nolongin orang yang kecebur di lumpur. si penolong harus berani ikutan kotor. kalau si penolong ingin menolong tapi berusaha agar dirinya tetap bersih, mending dia ga usah nolong sekalian.
sekarang gini deh... anggaplah gue salah semua dan lo bener semua. gue sesat, arogan, bebal, dll dsb dst.
TOLONG LAH GUE.
silakan dimulai lapan... jangan bilang bahwa lo ga peduli :-)
ps.
dari sejak pertama, gue ga bilang apa tujuan gue berdiskusi. lo menyimpulkan sendiri apa tujuan gue, lalu setelah kesimpulan lo salah, lo menuduh gue membohongi elo. gue bilang "jangan kabur", cuma 2 kata, dan lo menyimpulkan entah apa.
tapi yah sudah lah... hayuk, TOLONG GUE.
@dennis
Aku ga bisa. Palagi kamu cuman anggap aku tool. Bukan mau belajar bareng.
Yah sudahlah nis. Minta tolonglah pada Tuhan. Aku juga udah mulai membiasakan doa sama Tuhan setiap malam. Aku yakin kamu udah melakukan ini jauh lebih dulu dari aku.
So, have a nice weekend ^_^
imprisoned by words...
@lapan, session-15.1
salah pan, gue ga rutin ke gedung gereja, apa lagi berdoa malam. buang2 waktu pan.
rutinitas religius gue, gue yakin di bawah elo :-)
@dennis, rutinitas gw
Aku ga ada gereja nis. Terakhir pergi pas SMP. Nih udah bertekad mau cari tapi udah beberapa bulan berlalu begitu saja aku masih ga pergi ke gereja.
Berdoa juga baru2 ini dilakukan. Kadang lupa lagi.
Apanya yang buang2 waktu nis? Berdoa malam? Ini masalah waktu atau masalah berdoanya?
Yang ga buang2 waktu apa nis?
imprisoned by words...
@lapan, session-15.2
yang ga buang2 waktu adalah berinteraksi di SS ini. diskusi macam di SS ini, ga akan pernah atau minimal sulit sekali terjadi di gereja (ini bukan cuma tentang diskusi kita, tapi juga diskusi2 lainnya di SS ini).
doa malem, menurut gue sih oke2 aja, cuma gue ga melakukan. doa sebelum makan juga bagus, tapi gue pun ga melakukan. gue hanya berdoa kalau gue pengen berdoa aja (biasanya sambil boker atau pas lagi nyetir and kena macet).
tapi yang paling sulit adalah doa bersama.
dulu sekali ketika masih aktif di team doa sebuah gereja, gue adalah orang yang semua orang ga akan pilih untuk mimpin doa (kecuali mungkin kalo semua alternatif sudah ga ada). penyebabnya adalah karena pas suatu kali disuruh mimpin doa, gue cuma doa kira2 gini, "Tuhan, Kau tau semua materi yang sudah kami bicarakan dari tadi pagi. perbuatlah apa yang Kau anggap benar. dalam nama Yesus, amin".
gue pikir, dari pagi pas kami sibuk membahas apa yang perlu didoakan, Tuhan pun sudah hadir bersama kami. jadi buat apa diulang2 lagi, toh kalo mau Tuhan juga bisa baca sendiri list bahan doanya. anyway, gara2 doa begitu, gue dikuliahin sampe berhari2 oleh pimpinan team doa gereja gue, dan sejak itu gue ga pernah lagi disuruh mimpin doa :-)
itu gue... sementara lo gimana? apa menariknya doa malam?
@dennis, doa malam
Wah, menariknya apa ya? Latihan berdoa. Kan aku ga pernah doa sebelumnya. Waktu dulu doa aja ga kelar-kelar, makanya latihan berdoa.
Kenapa malam ya? Hmmmmm coba aku pikir-pikir dulu. Ah, denis mau tau aja!!
"Tuhan, Kau tau semua materi yang sudah kami bicarakan dari tadi pagi. perbuatlah apa yang Kau anggap benar. dalam nama Yesus, amin".
Menurutku ini bagus. Atau Terjadilah kehendak-Mu. Atau Bukalah hati dan pikiranku. Atau Jangan biarkan aku melewatkan petunjukMu. Atau Berikan keberanian dan kekuatan untuk bisa Kau pakai.
kalo menurutmu, kebaktian buang2 waktu ga?
imprisoned by words...
@lapan, session-15.3
tergantung khotbahnya...
kapan hari di kawinan adik temen baik gue, tuh pendeta GKI khotbah puanjang dan luama dan sok ngelucu dan nothing new, gue baru sadar ketika temen baik gue nepuk pundak untuk bangunin gue yang ternyata ketiduran pake acara ngiler segala :-)
beberapa bulan sebelum itu gue ke gereja katolik di santa dan walau tadinya gue udah siap2 permen, ternyata khotbahnya bener2 original, banyak sekali informasi yang baru buat gue... sampe sekarang pun masih inget detil khotbahnya.
beberapa jam sebelum di gereja katolik itu, gue ke JPCC, cuma tahan 5 menit karena menurut gue JPCC kebanyakan duit... lagu ga enak, irama sampah, suara song leader yang pas2 an, diblow-up segede2 nya dengan speaker2 standar konser. gue cuma terkesan ama petugas parkir JPCC yang panas2 an ngatur parkir mobil pengunjung... itu baru pelayanan namanya.
jadi... tergantung, tapi seringnya sih, ya... buang2 waktu.
kalo lo gimana? gereja mana yang lagi lo incer dan kenapa?
@dennis mencari harta karun
Salah satu dorama jepang yang kutonton bilang sekolah itu mencari harta karun. Walaupun ga menjamin kebahagiaan, walaupun yang diajarin gak kepake dalam kehidupan, tapi kita terus belajar karena mencari harta karun.
Sama tuh, berarti kebaktian ga buang-buang waktu, selama ada kemungkinan "dapet".
"kalo lo gimana? gereja mana yang lagi lo incer dan kenapa?"
Ga incer apa2. Ada masukan?
imprisoned by words...
@lapan, session-15.4
nope.
menurut gue SS ini adalah gereja yang paling jujur dan paling memungkinkan orang untuk bertumbuh dengan benar. alasan nya adalah karena interaksi disini bebas, dari berbagai denom, dari berbagai tipe orang... sering2 aja iseng komen, iseng nulis, dan iseng kopdar... dan alami sendiri bahwa ikatan antar member bisa jadi lebih erat daripada sekedar gereja konvensional.
tapi kalo mau cari jodoh atau siapa tau dilirik anak orang kaya, cobalah JPCC ;-)
@dennis, JPCC
ada cowo gay yang kebelet nikah untuk status biar orangtuanya ga merongrong dia?
imprisoned by words...
@lapan, session-15.4
menemukan cowok gay atau cewek lesbi di gereja... terutama karismatik kayak JPCC adalah lebih susah dari mencri jarum di tumpukan jerami. bukan karena ga ada, tapi rasanya ga akan ada yang mau ngaku.
kebayang gak? begitu seseorang ngaku gay, apa kira2 reaksi gereja? ga jauh2 deh daripada dengan reaksi forum2 / blog2 kristen ketika si dreamz ngaku lesbi. masih mending si dreamz malah nasibnya karena dua hal:
[1] ini dunia maya, dan
[2] it's a man's world... di mata laki, lesbi itu lebih tinggi "derajat" nya dibanding gay. masuk akal, karena laki biasanya risih dengan gay karena takut jadi korban. terhadap lesbi, laki tidak risih, malah banyak tuh site bokep di mana kami kaum lelaki gemar menonton pasangan lesbi yang lagi ML.
lapan, kamu harus punya trik yang canggih kalo mau nemuin gay disana. saran gue, aktiflah di pelayanan dan masuklah ke team konseling. syukur2 ketemu yang gay di sana ;-)
atau mungkin kamu ada strategi lain? mari di-share.
asik
lapan elo terakhir gereja pas smp, skrg loe kelas berapa? baru naik sma ya? pantes loe gak nyaman dg kata2 tai, hahahhahaah, gak yakin gw ke temen loe loe belum pernah bilang tai.
menurut gw gereja yg asik tuh yg mestinya elo cari, gereja dimana ngatain tuhan tai gak bakal dihukum...hahahaha.....tai lagi tai lagi.....kapan maem soto ayam nya nih...wuahahaha....
yg denis bilang tuh bener lagi, doa malem buang2 waktu, padahal di pikiran cuma mau tidur, klo di hati gak ada yg mau disampaikan ama tUHAN ngapain juga capek2 doa malem, bagi gw doa itu kan didalam hati, berhubungan itu soal pembicaraan Roh dg batin. klo malam gak ada lg yg mau dibicarain mending tidur, jgn JAIM ama Tuhan. hahahahahaha
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@b7
"lapan elo terakhir gereja pas smp, skrg loe kelas berapa?"
Aku lahir tahun 1988, lulus S1 tahun 2009.
imprisoned by words...
@lapan, real-session-intro
lapan, ijinkan gue untuk berbuat tidak sopan ke elo saat ini dengan mengumbar isi pm-pm diantara kita. alasan gue berbuat tidak sopan seperti ini adlaah karena seperti tadi sudah gue utarakan di kotak ijo bahwa gaya lo menerangkan di pm ini jauuuuuuuuuuuuuhhhh lebih lugas daripada gaya lo menerangkan di comment.
di comment, pattern lo adalah "gue sarankan lo begini, gue juga melakukan hal yang sama kayak elo, tapi gue tau itu salah". di pattern ini, menurut gue, lo terlalu takut menyinggung pembaca, dan elo jadi melakukan kekonyolan karena pembaca seakan digoda untuk berpikir seperti ini, "lo melakukan hal yang sama dengan gue tapi lo boleh dan gue ga boleh, emang lo siapa?".
sementara di pm, pattern lo bagus, "gue sarankan lo begini, karena bla-bla-bla (penjelasan yang logis)". pattern inilah yang gue harap juga akan lo lakukan di comment.
btw, berikut screen-shot bukti ketidak-sopanan gue:
---o0o---
---o0o---
lapan, gue merasa bahwa di kotak ijo kita udah punya basic understanding yang sama sekarang. so i think we can move on ke diskusi yang lebih serius. lo temen gue di fb so lo bisa baca diskusi gue seputar ayub yang masih on-going dengan joli dan sam. feel free to comment... baik di sana maupun di SS ini.
silakan :-)
@dennis, swt gede gede
oke lah. baguslah sudah saling mengerti. hore.
tapi malah ada session baru wakakakak
Ntar gw komen di FB aja. kalo di sini kasian nyampah terus di blog B7. yah walaupun kayanya berkat kita juga hitnya udah lebih dari 1000. Hahahah
imprisoned by words...
@lapan saran yg bagus
tapi kalo mau cari jodoh atau siapa tau dilirik anak orang kaya, cobalah JPCC ;-)
udah bingung mau nanggapin apa lagi nih gw, tp gw menemukan saran denis ini ke eloe, kayaknya ini saran yg jujur dari hati yg paling bening dari seorang dennis, seorang yg menyarankan gw rasa bentuk perhatian yg tulus, gimana pan?
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.