Tuhan, aku pusing

Seorang sahabat menceriterakan kisahnya ketika untuk kali yang kedua mendengar suara Tuhan yang audible, yaitu jelas terdengar di telinga wadag.

Pada saat itu beliau dipercaya untuk memimpin kaum muda di sebuah gereja dan menjumpai permasalahan yang membuatnya pusing tujuh keliling. Pasalnya, ketika ia dekat dengan cewek tertentu, cewek lainnya sinis, dan ketika ia dekat dengan cewek yang lainnya itu, maka cewek yang lainnya lagi juga cemberut dan penuh kecurigaan.

"Tuhan, aku pusing" keluh beliau kepada Tuhan dalam doa.

"Ya. tentu saja kamu pusing, karena kamu punya kepala" kata sebuah suara mirip suara seorang laki-laki.

"Engkau melakukan tugasmu melulu andalkan isi kepalamu,... Seharusnya engkau jadikan Aku sebagai kepalamu" lanjut suara itu lagi kira-kira seperti itu.

Celingukan ke kanan-kiri tak ada siapapun. Ibunya perempuan, dan sudara-saudaranya juga perempuan, sementara ayahnya sedang tidak di rumah. Maka sadarlah beliau kalau yang sedang berbicara adalah Tuhan atau Roh Kudus.

Memang di hari lain pernah suatu suara berkata: " Ya, tinggalkan saja kaum muda itu. Toh mereka sudah menolak kamu ". Namun beliau segera sadar bahwa itu adalah suara iblis.

Lalu di sebuah acara semacam pujian dan penyembahan dimana sahabat saya itu sedang memimpin, di tengah acara penyembahan itu, beliau terdorong untuk bicara:

"Saudara-saudara, jika bukan karena Tuhan, saya mungkin sudah tidak tahan berada di tempat ini,..."

Singkat perkataannya, namun beberapa gadis sambil menangis berkata: "Tolong , jangan tinggalkan kami".

Sesudah peristiwa itu suasana jadi berbeda.

Ya, jika Tuhan sendiri yang bekerja, hasilnya akan berbeda.

Tuhan Yesus memberkati.