Donor Organ by Mas Ded

Apakah orang Kristen boleh mendonorkan tubuhnya ketika sudah meninggal untuk dunia medis?

Saya kira ini menarik untuk didiskusikan. Selama beberapa hari saya mencoba mempelajarinya terlebih dahulu. Sebab pertanyaan seperti ini, karena pertanyaan seperti ini sering dipandang sebelah mata oleh orang Kristen. Jadi saya akan mencoba menjawabnya dari sudut pandang saya saja. Sebab saya belum menyelidiki lebih jauh akan donor organ ini.

Zaman Alkitab ditulis pendonoran organ belum ada, Jadi percuma kita mencarinya secara tekstual di alkitab akan hal ini. Namun secara prinsip Alkitab dapat kita buktikan bahwa hal itu diperbolehkan. Karena mendonorkan organ tubuh merupakan suatu tindakan yang baik.

Andaikan kita tidak mau mendonorkan tubuh kita, apakah kita nanti bangkit dengan tubuh yang sama? Lalu bagaimana dengan orang-orang yang di kremasi, apakah mereka nanti tidak dapat bangkit? Karena itu jelas, tubuh kebangkitan kembali adalah memakai tubuh yang baru. Maka tubuh kita yang lama, mau didonorkan organ-organnya diperbolehkan.

Dua hari lalu, ketika ngobrol dengan rekan sepelayanan, saya mendengar bahwa ada satu dari teman saya yang harus menunggu sekitar enam bulan untuk mendapatkan donor retina. Sedangkan teman saya membutuhkannya secepat mungkin. Tetapi karena pendonor dari negara kita Indonesia sangat minim, karena keterbatasan pengetahuan dan budaya yang tidak memperbolehkannya. Maka teman saya harus menunggu retina impor.

Coba kita bayangkan menjadi bagian dari penerima donor, apakah itu boleh?

Kalau sebagai penerima donor kita mau, lalu mengapa kita masih mempertanyakan donor organ boleh atau tidak?

Saya kira donor organ itu boleh-boleh saja. Tetapi bukan berarti donor organ itu harus dilakukan. Donor organ itu seperti memberi hidup baru atau kesempatan baru kepada penerima donor. Jadi maukah kita memberikan hidup atau kesempatan baru kepada si penerima donor? 

Perlu dicatat: Donor organ berbeda dengan menjual organ. Kalau ada orang bodoh yang menjual organnya untuk memuaskan gaya hidupnya atau untuk hal apapun, maka itu jelas tidak diperbolehkan. Sebab itu sama seperti mencoba membunuh dirinya sendiri perlahan-lahan. Karena sering sekali ada meme yang mengatakan untuk membeli gadget terbaru jual saja organmu.

Ingat jual organ itu dosa, tetapi mendonorkan organ setelah meninggal itu sah-sah saja.