Aku sudah tidak perawan (part 2)

LD LD LD apaan sih den???

bro... anda bikin blog kayaknya lebih bagus, kalau disini udah oferload jd loadingnya lama.... lagian beda "case"

buat aja judul "pacarku sudah tidak perawan"

saya jamin....

komen akan lebih banyak masukan dan bisa "mencerahkan" anda...

bukankah anda sudah log in... so easy right....

salam Onizuka

SS, adalah tempat yang "bagus", mo berbagi hal apapun boleh....

dan saya berpendapat komunitas ini "care" terhadap orang kayak kamu...

meski "kelihatannya" " kejam" but its the thruth man!!!!

asal anda mau meluangkan waktu sedikit saja, anda bisa menjadi "berkat" disini....

JBU&m

To: dirahasiakan

mungkin kisah ini akan jadi inspirasi buat kamu. ini kisah nyata dari seorang teman pelayananku di gereja. Sebut saja namanya Joseph dan Ella.

Mereka berdua kenal 2 tahun lalu, karena sama2 gabung pelayanan di gereja. setelah 1 tahun kenal, singkat cerita mereka pacaran. sebulan pertama, semuanya terasa manis banget. so sweet lah... meski pada waktu itu, Ella sudah cerita kalau dia sudah tidak perawan, tapi tidak diceritakan bagaimana kejadiannya. sampai akhirnya, mereka berdua petting. seperti yang kamu alami, Ella punya libido yang sangat tinggi. begitu mereka melakukan petting, akhirnya terjadi ML. kejadian berulang kali, bahkan seminggu bisa terjadi sampe 3-4 kali.

setelah sebulan ML mereka jalani, Ella akhirnya bercerita pada Joseph. Kalau sebelum bertemu dengan Joseph, Ella pernah pacaran dengan 3 orang yang berbeda, dan semuanya kejadian pacaran selalu dibarengi dengan ML. dengan pacar pertama 1x, pacar kedua tidak sampai 10x, dengan pacar ketiga, berkali2 seperti yang dilakukan dengan Joseph.

apa yang terjadi kemudian???

Joseph shock banget. Dia bingung dan tidak tahu harus ngapain... Stress... Dan rasanya pengen ninggalin Ella. Tapi dia udah terlanjur sayang banget sama Ella, meski baru pacaran 3 bulan. So???

Akhirnya Joseph berjuang untuk menerima Ella apa adanya. Selain karena rasa sayangnya yang besar dengan Ella, juga karena dia pernah ML dengan Ella, jadi dia merasa harus bertanggung jawab atas hal itu. Kemudian Josph memutuskan untuk menikahi Ella. Mereka berdua kemudian mendaftarkan diri untuk ikut konseling pra nikah di gereja. tapi... ya itu tadi... sekarang mereka berdua justru terhambat oleh pihak gereja. dengan alasan... mungkin karena mereka berdua pernah ML, sedangkan mereka berdua sama2 pelayan Tuhan fulltimer di gereja.

aku sendiri juga masih bingung, solusi untuk Joseph dan Ella, supaya mereka bisa diberkati di gereja. btw, thanks buat saran beberapa teman...

@dirahasiakan: Joseph sebenarnya juga merasa berat dan susah banget untuk nerima Ella apa adanya. Tapi finally... he can do it. Akhirnya dia memutuskan untuk menikahi Ella...

"I can do all things through Christ who strengthen me"

Salam kenal.....
Baru 2 hari ini saya ketemu yg nama nya Sabda Space. ini karena tiba2 saya pgn ceritain uneg2 tp ga tau dimana. pas searching, ketemulah blog nya priska...saya pengen cerita seh ttg pengalaman saya jg menyambung story2 yg pernah ada skrg...
Hari ini dan besok saya akan mencoba untuk memperjuangkan dan menyelesaikan masalah ini....
Jika Tuhan mengijinkan, hari senin besok saya akan menceritakannya

woman in trouble, ditunggu ceritanya ya!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Ok nona, ditunggu dech tulisannya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Sharenya jangan via PM dong :P

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

Fellow's,

Pertanyaannya sesuai dengan subjek, ketika kita melihat "tubuh" seorang gadis via 3G apakah dapat dikatakan gadis tersebut not virgin anymore?

Keadaan bermula bbrp taon yg lalu,ketika kami mencoba berkomunikasi dgn fasilitas ini, dikarenakan jarak domisili yang cukup jauh. Pada tahun pertama aku merasa ada yg salah dr hubungan ini, mengapa dosa "ini" bisa timbul meski berjauhan jarak? akhirnya kami memutuskan utk rehat sementara, bbrpa minggu kemudian sang gadis kembali menghubungi dan kami membuat suatu kesepakatan utk tdk lagi berbuat "hal' itu lagi. Namun iblis rupanya tidak mau pergi dari kami, kami dicobai dan jatuh kedalamnya lagi. Pertengahan tahun aku merasa bahwa hubungan ini mmg bnr2 tdk dpt lg dilanjutkan, komunikasi pun terputus dan kami pun sepakat untuk putus.

Bulan berlanjut, aku bertemu seorang anak Tuhan yang aku yakin bisa membawaku keluar dari semua ini, kami semakin dekat, semakin berani utk mengatakan apa niat dari pertemanan kami, yaitu PERNIKAHAN. Orang tua dari keduabelah pihak setuju dan pertengahan tahun ini kami bersepakat utk itu.

Namun masalah yang menjadi subjek diatas, masuk pada bagian akhir happy ending ku ( firstly i guess), temanku "terdahulu" membuka situs jaring sosialku "FB" dan mengetahui bhw aku akan segera menikah.

Dengan segudang amarah, ia limpahkan semuanya kepadaku. Termasuk memintaku utk membatalkan rencana pernikahan yg sdh keluarga kami bentuk. Orang tuanya mulai ikut campur, ini dikarenakan phsikis anak mulai turun (katanya), alhasil aku diminta untuk mampir ke pulau sebelah untuk dimintai keterangan oleh keluarga mereka. Begitu terkejutnya aku dgn masalah ini, pekerjaanku dikantor terbengkalai, susah tidur siang/malam (rata@ jam 3 mlm bru bisa), hilang selera makan (+ khawatir krn ada gejala maag).

Akhirnya aku mengambil keputusan untuk melibatkan pasanganku si anak Tuhan tadi kedlm masalah ini, aku berfikir toh dia adalah calon istriku, orang tempat ku berbagi disisa hidupku nantinya, awalnya takut doi ga bisa terima, ttp mukjizat Bapa sungguh indah, ia berkata "Abang, itu adalah kaplingan mu, selesaikan dengan bijaksana. Dan aku akan mengambil kaplinganku yaitu mendukungmu dengan segenap akal dan pikiranku", betapa indah kata2 itu, mrmbuatku sadar bahwa aku benar2 beruntung. Akhir bulan ini aku akan terbang kepulau sebelah untuk menyelasaikan masalah ini, dan aku meminta kpd pasanganku utk turut serta dan ia menyanggupinya.

Sekarang mental ku sudah kusiapkan utk pertemuan dengan keluarga "eks" ku, sepaka untuk tidak lagi melanjutakan hubungan dosa dulu lagi, segala resiko harus kutanggung, sebagai laki-laki harus berani bertanggung jawab.

Mohon sharing :

1. Orangtua "eks' memintaku utk menikahi putrinya, dengan alasan putrinya "not virgin anymore".

2. Kalau tidak menikah "eks" akan mengambil tindakan "suicide"

3. Orangtua "eks" akan membawa ke jalur hukum.

Dari ketiga masalah ini, aku cuma mau berbicara : 

"Tuhan Allah Bapa, apakah aku berdosa untuk tidak melanjutakan hubungan ini, apakah pernikahan bisa dilandasi dengan dosa, apakah pernikahan bisa dilandasi dengan paksaan, apakah aku tdk berhak atas hidupku yang baru. Ya Bapa, maafkan aku, hapuskan segala dosaku, tahirkan aku. Berikan pengertian kepada keluarga orang2 yg kusakiti, AKU MAU BERUBAH, AKU MAU BERTOBAT"

Story began on 2006 when the fisrt time we met again.
Hari itu kita janjian ketemu stlh saya pulang kerja. sebelumnya kami ga pernah ketemu setelah lulus SMU. paling jg cuma contact by phone aja. itu pun jarang2 krn sy melanjutkan kuliah di kota B.
Saya ga pernah tau apa yang terjadi pd dirinya sampe detik itu karena dia pernah "hilang" tanpa kabar hampir 1 thn lbh.

Akhirnya ketemu lah di resto fast food Jepang. Terheran2 liat kondisinya yang lumayan beda....Ngobrol2 sampe akhirnya dia cerita apa yang terjadi.

Seiring berjalannya waktu, kami sering janji untuk ketemu hampir setiap sore, entah sekedar ngobrol, makan atau saya temenin dia yg saat itu sedang menjaga neneknya di RS.

One day kami becanda2 then he kissed me for the first time. Our status still as a friend. tapi memang sejak jaman SMP dulu dia pernah suka sama saya. beberapa kali dia "nembak" saya, tapi saya tidak bersedia menerimanya, mungkin perasaan itu masih ada sampe saat kami bertemu lagi.
entah karena apa saya membalas ciumannya.
Sejak saat itu kami semakin dekat, walau ga pernah ada kata2 seperti layaknya orang mau pacaran gt tapi saya tau dia masih simpan perasaannya yang sama seperti dulu. sementara hati saya masih biasa saja apalagi mengetahui cerita sesungguhnya kenapa dia menghilang selama ini.
Saya sudah menyampaikan hal tersebut kepadanya. Dia mau supaya saya belajar untuk mencintai & menyayanginya.
Ok I'll try but just give a time.....

So seiring berjalannya waktu dengan segala kebaikan dan perhatiannya, finally saya bisa mulai mencintai dia walau masih dibayangi oleh masa lalu nya.
Karena yang namanya manusia mau bertobat kenapa harus ditolak kan. Semua itu dibarengi dengan keseriusannya untuk memperbaiki diri dimana saat saya tidak berani mengajak ke rumah karena dia belum bekerja, dia mau bekerja di kakaknya yang berwiraswasta dan dia bilang just kasih waktu 2 tahun untuk memulai semua dari nol and we're getting married.

Why should I believe him when he said like that ? Because I never found him as serious like this.
Saya tau dia karena saya sudah kenal dia sejak kami masih kecil.

Kenapa saya menyambung blog ini, itu karena saya mengalami hal yang tidak saya duga sebelumnya.
Karena kondisi di rumahnya itu luar biasa bebas, So kami bisa melakukan apa saja sesuka hati termasuk hal yang seharusnya tidak boleh dilakukan oleh kami alias ML.
Kenapa bisa bebas ? kemana orang tuanya ?
Pertanyaan itu sempet ada di pikiran saya. Ternyata dikeluarganya tersebut memang menganut adata seperti itu artinya karena masing2 udh pada gede so terserah anda & kalau "melakukan sesuatu" ya terserah lah asal jgn smp MBA kli ya.

Sebenernya sejak awal saya tidak mau melakukan itu, saya ingin nanti saat kami sudah married, tp yg namanya godaan sangat susah untuk dihindari.
Awalnya hanya sebatas petting/flirting saja (ga tau lah istilahnya apaan) tapi pastinya selalu diawali dengan hot kissing, hal itu dilakukan setiap kami ketemu tapi tidak pernah sekalipun saya mau sampai ML. Berbulan2 kemudian, akhirnya yang namanya nafsu tidak tahan ya kejadian lah. Saat itu lah pertama klinya saya menyerah diri kepada pacar yang saya yakini akan menikahi saya di kemudian hari.
Menyesal ? tidak juga karena saya melakukan itu dengan kondisi sadar (semua orang yang pacaran kalo sama2 sayang & menginginkannnya ga mungkin ga sadar kan melakukan hal2 itu ?!).
Pernah ada terlintas di kepala saya, gimana klo ga jd married ya ? Mungkin saat itu Tuhan lagi sentil otak saya kli jd saya kepikiran jg. But sekali lagi yang namanya manusia...inilah saya....
Kami melakukan hal tersebut setiap bertemu/diajak ke rumahnya. Sperti rutinitas lah. Siklusnya sekitar seminggu sekali setiap weekend. kecuali saat saya sedang halangan, biasanya hanya flirting saja.
Apalagi sudah mulai berani menginap di rumahnya, mandi bareng, dll hanya ga mungkin melakukan di ruang keluarga kan.

Pernah suatu kali dia bercerita bahwa apa yang dilakukan bersama saya itu yang ke 2 kli nya. Pertama dilakukan dengan pacarnya beberapa saat sebelum bertemu lagi dengan saya. Mengalirlah cerita dari mulutnya itu.
Sebelum bertemu saya lagi, dia punya pacar yang baru berjalan beberapa bulan, tp si cewe ini rela melakukan apa saja & demi menyenangkan hati cewe itu (kenal sama kakak cewe ini) & namanya juga lelaki, dia mau aja digoda & ML. (memang saat dalam kondisi dia yang sesungguhnya, dia ini mau melakukan apa saja untuk menyenangkan orang lain dalam segala hal terutama untuk orang2 yang dia sayangi).
Hubungan mereka berakhir (cuma bbrp bulan, saya tau dari mamanya) sejak dia ketemu saya di tahun 2006 itu.
Kalau saya tau dari awal, kayaknya saya ga mau jadi orang ketiga di antara mereka. tapi saat itu saya tidak tau & keluarganya lebih menerima saya dibandingkan cewe sebelumnya. Bahkan saya pernah diajak berkenalan dengan mantannya tersebut. Cewe ini seperti baik2 saja tapi belakangan dia sempat meneror saya dengan kata2 yang biasalah namanya teror. But saya memang orang yang akan melawan jika diteror seperti itu, maka keluarlah kata2 yang sebetulnya menyakitkan untuk seorang cewe yang ditinggalkan setelah menyerahkan diri kepada mantan cowo nya.

Kepanjangan ga sih cerita saya ini....ini baru pertengahan, belum sampai inti permasalahannya. dilanjutkan sebentar lagi ya

Woman in trouble, salam kenal

WIT: Kalau saya tau dari awal, kayaknya saya ga mau jadi orang ketiga di antara mereka. tapi saat itu saya tidak tau & keluarganya lebih menerima saya dibandingkan cewe sebelumnya. Bahkan saya pernah diajak berkenalan dengan mantannya tersebut.

Sekarang apa problem-nya? Bukan hal virginitas dan penyesalan krn ML kan?

Menyesal ? tidak juga karena saya melakukan itu dengan kondisi sadar (semua orang yang pacaran kalo sama2 sayang & menginginkannnya ga mungkin ga sadar kan melakukan hal2 itu ?!).

Apa yang menjadi masalahnya sekarang? 

masalah karena di teroro mantan pacarnya?

jadi nggak cinta lagi?

ragu-ragu untuk married?

atau apa???

Pesan dari Al Qur'an..

Wanita yang tidak baik adalah untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah buat wanita-wanita yang tidak baik (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang di tuduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka. Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (yaitu surga). (QS An Nur 24:26)

Dan barangsiapa di antara kamu (orang merdeka) yang tidak cukup perbelanjaanya untuk menikahi wanita merdeka lagi beriman, ia boleh menikahi wanita yang beriman, dari budak-budak yang kamu miliki. Allah mengetahui keimananmu; sebagian kamu adalah dari sebagian yang lain, karena itu nikahilah mereka dengan seizin tuan mereka dan berilah maskawin mereka menurut yang patut, sedang merekapun wanita-wanita yang memelihara diri, bukan pezina dan bukan (pula) wanita yang mengambil laki-laki lain sebagai piaraannya; dan apabila mereka telah menjaga diri dengan menikah, kemudian mereka mengerjakan perbuatan yang keji (zina), maka atas mereka separo hukuman dari hukuman bagi wanita-wanita merdeka bersuami. (Kebolehan menikahi budak) itu, adalah bagi-bagi orang-orang yang takut kepada kesulitan menjaga diri (dari perbuatan zina) diantaramu, dan kesabaran itu lebih baik bagimu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS An Nisa' 4:25)

menurut saya bukan masalah hati atau tingkah laku yang di permasalahkan dalam hal kesucian dan harga diri wanita..tetapi lebih kepada kepatuhan yang ia laksanakan terhadap Tuhan..seperti pada iman saya yang mengajarkan menjauhi perbuatan zina..

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. (QS. 17:32)

sebab apabila kita perhatikan kembali aturan2 Ilahi maka akan nampak keburukan2 yang ditimbulkan oleh sebab kita melanggar aturan tersebut..

contoh yag nyata ialah kekacauan jalur keturunan apabila kita melakuan sex bebas..

mendengar cerita diatas membuat saya berfikir rupanya memeng orang2 kristen harus lebih patuh dan  kembali untuk mengikuti perintah Allah

maka Aku sendiri akan menentang orang itu serta kaumnya dan akan melenyapkan dia dari tengah-tengah bangsanya dan semua orang yang turut berzinah mengikuti dia, yakni berzinah dengan menyembah Molokh.(Imamat 20:5)

Jangan berzinah.(Keluaran 20:14 dan Ulangan 5:18 )

karena sudah jelas bahwa Tuhan sendiri yang akan menentang orang2 yang telah berzina(tidak akan memberi ampunan)

aku juga pernah mengalami ha yang sama seperti diatas...aku juga sempat mau bunuh diri, karena memang aku tidak sanggup menghadapi ini!!! sampai2 ada suara Tuhan yang mengatakan JANGAN!!! dari situ aku bertobat dan langsung minta ampun Tuhan dan memutuskan lelaki yang tidak mau bertanggung jawab itu,,, mungkin kalau orang lain bilang aku ini BODOH!! karena sudah memutuskan laki2 yang sidah mengambil kevirginan ku,,, tapi pada waktu itu Tuhan bilang dalam hati aku seperti ini: PUTUSKA LAKI2 ITU, KARENA JIKA KAMU MEMUTUSKAN DIA, KAMU TIDAK AKAN MELAKUKAN HAL ITU LAGI!!! o/ karena itu aku memang putusin dia!! tidak mudah bertobat!!! pasti aku selalu diintimidasi o/ setan tentang msa lalu ku,,,samapi aku berkata pada Tuhan: Bapa, apakah Engkau mengampuni aku yang hina ini??? dan sampai pada satu waktu Tuhan Yesus mendatangi aku lewat mimpi, dan berkata : Anakku, engkau tlah Ku ampuni..mulai sekarang kalau engkau ada masalah, datanglah padaKu..engkau bebas untuk cerita semua masalah mu padaKU.. dari situ aku percaya pasti Tuhan telah mengampuni ku,,, dan sekarang Tuhan telah memberi ku seseorang yang mencintaiku,, meski aku bingung harus jujur sama dia bagaimana..tapi aku yakin ini akan menjadi pelajaran kita semua,,, kalau kita bertobat dan menangis dengan sungguh pada Tuhan, Dia mendengar dan mengampuni kita.. amin....GBA  

numpang curhat nih...

skg sy lg dilema..kami udh pacaran hampir 4 tahun..dan semuanya berjalan dengan baik..tp hub kami gak direstui oleh ortu cz kejadian yang gak baik oleh pacarku..tp sy ttp berusaha mempertahankan hub kami meski backstreet..dan jeleknya kami udh seringkali "berhubngan'..xmp akhirnya seringkali sy gak bs maafin diri,,sering menyesal tp buat lg..akhirnya sy mw ambil jalan putus aj n maslah selesai..tp pacarku gak terima,dia ingin sm2 memperbaikinya,,tp sy udh hopeless..krn pasti akn terulang lg buat hal itu..sy sllu merasa bersalah ktika menyembah Tuhan,,Tuhan trima gak penyembahanku..

salam kenal juga...

sebuah rasa penyesalan... sudah OK sih, untuk memulai suatu pertobatan. tapi kalo no action, ya percuma...

sekarang, pilihan ada di tangan kamu. Tuhan memebri kita, manusia, kehendak bebas. kita bebas memilih untuk pilih A atau B atau C atau Z. semua bebas ada di tangan kita. tapi saranku, pilihlah yang memang jadi kehendak Tuhan.

kamu bilang:

..........xmp akhirnya seringkali sy gak bs maafin diri,,sering menyesal........

bersyukurlah kalau masih ada yang "menganggu" di hatimu, dan kamu menyesal. mungkin, itu cara Tuhan buat ngingetin kamu, supaya kamu balik lagi sama Tuhan. Ketika kamu melakukan dosa... gak damai kan??

aku pernah denger sebuah nasehat dari seorang pendeta begini: kalau seorang cowox sampe "berhubungan" dengan kamu berkali-kali, it means that dia bukan cowox yang bertanggung jawab dan tidak benar-benar cinta kamu. dia cuma cari "kepuasan" dirinya sendiri thok.... (bukan berarti yang ngelakuin sekali, berarti bertanggung jawab dan cinta lho nya.... he he he... )

"I can do all things through Christ who strengthen me"

 Hi, member baru dalam blog ini. aku perlu pendapat kalian..

aku sekarang punya pacar, kita baru berpacaran sekitar 2bulan. dia pacarku yang ke dua dan aku pun sama. tapi dia sudah pernah berhubungan sex dengan mantan pacarnya (pacar pertamanya). oh, aku perempuan. nah masalahnya...aku masih perawan dan kita pernah ngobrol tentang sex tapi akhir akhir ini, aku merasa dia tidak berhak mendapatkan aku yang masih perawan karena dia sudah pernah melakukannya dengan perempuan lain. 

Aku berpacaran dengan pacar pertamaku (dia pun belum pernah sex) untuk 1 tahun sebelum kita putus tapi kita tidak pernah pernah have sex. Tapi kenapa pacarku yang sekarang ini melakukan sex dengan pacar pertamanya? (mereka juga berpacaran 1tahun sebelum putus). aku ngerti kalau mungkin pacarku memang dulunya mencintai pacar pertamanya tapi aku merasa sangat tidak adil dan seperti yang dibicarakan oleh beberapa blogger, aku juga kebayang bayang gambaran mereka berdua terus. 

Masalahnya, si mantan dari pacarku itu satu sekolah dengan kita dan mereka sering bertemu - mereka sekarang setelah putus adalah teman dekat. Itu membuatku jijik karena pacarku pernah cerita bahwa ketika dia bercerita tentangku ke sang mantan, si mantan pernah sekali dua kali menangis karena merasa kehilangan. Dan lebih, aku merasa bahwa si mantan itu keterlaluan sekali meminta aku untuk bisa berteman dengannya. aku nggak mau berteman dengan mantan pacarku. Si mantannya itu pun tidak pernah memberi tahu pacar barunya bahwa dia masih suka bertemu pacarku karena si mantan tahu pacarnya pasti akan marah dan cemburu - sama seperti saya ini! 

aku minta bantuan kalian. bagaimana cara mengatasi bayangan bayangan mereka berdua?apakah aku harus menerima pacarku apa adanya? apakah aku salah kalau merasa dia tidak berhak memiliki keperawananku?

salam kenal...

menurutku sih... kalo memang kamu cinta sama pacarmu sekarang, ya kamu harus berjuang untuk menerima dia apa adanya. lha kamu mau terima ndak??? dengan semua masa lalu dan semua hal yang ada dalam dirinya??? tanyakan itu pada diri kamu sendiri dulu....

next, untuk ngilangin bayang2... kalo memang kamu mau nerima, ya kamu harus belajar mengampuni pacar kamu itu + mantan pacarnya. kalo kamu nggak mau ngampuni, otomatis kamu akan teringat terus dan hatimu akan diliputi rasa jengkel, cemburu, pokoknya sesuatu yang nggak enak lah...

apakah aku salah kalau merasa dia tidak berhak memiliki keperawananku?

aku bilang sih, tidak salah. setiap orang berhak koq menentukan standard yang terbaik bagi hidupnya sendiri. kamu masih perawan, otomatis pengenya dapet perjaka. tapi 1 hal yang perlu kamu ingat, tidak semua keinginan kita harus terpenuhi. apa yang terbaik bagi kita, belum tentu itu yang terbaik bagi Tuhan. So, mengucap syukurlah dalam segala hal. karena bukan kebahagiaan yang membuat kita mengucap syukur,  tetapi karena kita mengucap syukur, maka kita bahagia....

selamat berjuang yah.... sembuhin hatimu dulu... then ampunilah mereka...

tapi hal pertama yang harus kamu pikirkan dan jawab adalah: apa tujuanmu pacaran sekarang ini???

"I can do all things through Christ who strengthen me"

sebenernya gue gak nyari forum buat curhat ttg masalah ini sih, tp kebetulan hr ini gue lg puasa buat discern soal pasangan hidup gue... eh tau2 dibawa ke blog nya priska ini. (pdhal td search apa ya di google, hehehe)

kondisiku mungkin mirip sama takarai, cuma lebih kompleks dikit. aku share ya... mudah2an ga bosen bacanya.

dulu menurutku virginity itu penting buangettttt.... krn gue masih virgin, nah sekarang gue dapet cowo yg keliatan nya sih religius banget... penampilan jg kalem dan ga keliatan buaya deh... trus suatu hari dia cerita kl dia sempet berhubungan terlalu jauh dgn mantan2 nya. (more than 1) bahkan ada yg sampe hamil. nah krn hamil wkt itu mrk sempet rencanain menikah. tapi mamahnya gak setuju. menurut mamahnya menikah krn hamil itu bukan jalan keluar. tp tetep dia hrs tanggung jawab sama anak itu. (gak boleh di gugurin). tp dia sempet bandel dan mulai ikut bpn sama ce itu. masuk ke bulan ke 3 tau2 ktnya ce itu keguguran, trus minta duit sama dia. ya krn dia pas dpt bonus, dia kasihin semua ke ce itu. (tp proses ke dokter kandungan pas dinyatakan hamil sih dia gak pernah ikut)

mamahnya sampe ce itu keguguran tetep gak percaya kl anaknya yg menghamili (cm krn co itu yg ngaku ya mo ga mo percaya deh).

singkat cerita, stelah keguguran itu, mrk sering berantem dan akhirnya putus. sejak saat itu co gue sempet LB dan takut utk jalin hub sama ce. trus dia bertobat dan jadi religius (sebelumnya sih gak religius kayaknya, ktnya mengalami kekeringan rohani selama tahun2 gelapnya itu)

setelah 2 th sejak itu, dia ketemu gue. dan kita pacaran. sebenernya emang berat buat gue terima kenyataan itu. *shock bagai disambar petir di siang hari bolong* tapi gue berusaha terima dia apa adanya dengan embel2 dia "bertobat"

memasuki bulan2 berikutnya, dia mulai menjalankan jurus2 pacaran gak sehat. kami sempet melakukan petting dan yg terakhir malah dia minta oral sex. semua dilakukan tanpa keluarnya sperma, gak tau deh mungkin belom saatnya kali. buat dia semuanya itu biasa aja krn dia pernah yg lebih (sampe ML) sama mantan2 nya. tp buat gue hal ini cukup berat. gue sampe pernah nangis dan takut ketemu dia. gue minta sama Tuhan buat jauhin dia, eh trus Tuhan kabulkan sih, dia ditugasin keluar kota. tp ternyata ini cuma nahan sedikit doang. krn pas dia balik lg kita tetep melakukan nya lg.

gimana yah sebaiknya? apa gue minta putus aja? gue jg gak ngerti kenapa sama dia kok gairahnya tinggi banget, padahal sama co gue yg sebelumnya kita pacaran 1.5 th ga pernah sampe berbuat macam2.

Aku juga udah gak virgin lg...hikss...

DAN-DAN

saya suka bebek panggang...

hai2 semua..

gimana caranya supaya aku jd perawan lg?

DAN-DAN

saya suka bebek panggang...

hahhhh?????? diriku sudah jatuh tertimpa tangga.

teganya teganya teganya teganya teganya teganya dirimu teganyaaaa....(lagune meggy z)

DAN-DAN

saya suka bebek panggang...

Blog nya lares banget ya mbak, sampe sudah brapa taon juga masih lares aja, resep nya apa?

kok bebek panggang maning, bebek panggang maning iki piye?

apa saya buat blog tentang keperawanan saya aja ya mbak?

aku pengen blog ku lares manes juga neh,

kalo saya coba, gimana pendapat si mbak priska? ^_^

Hai girls, kenalin aku Play Boy

Walaupun kalian tahu aku seorang Play Boy (atau emang ga tau?) kalian para gadis akan menerima aku dengan tangan terbuka, bener kan? hehehe

Apalagi kalian para gadis Kristen, bukankah Yesus bilang kita harus saling mengasihi sesama, ya nggak? hehehehe

Walaupun saya tahu kalian gadis anak baek-baek, saya akan bantu kalian supaya menemukan siapa diri kalian sebenarnya.

Pertama tentu aku ngajak kalian jalan-jalan, entah nonton atau makan di tempat romantis sambil memberi bisikan bahwa kalian menarik (sambil ditiup juga dong)

Setelah dua atau tiga kali keluar bareng, mulai deh keluar jurusnya. Sewaktu di mobil biasanya aku mulai ngga sengaja pegang sekitar dengkul dan tangan sambil guyonan, asyik banget yaa.... hahahaha. Aku tau kok kalau kalian para gadis paling senang disentuh, namanya juga Play Boy

Selain itu aku juga paling tau kalo udah disentuh biasanya terbawa suasana, jadinya pengen disentuh yang lainnya juga, bener nggak? hahahaha. Oke kalau gitu tangan gua mulai menggerayangi sekitar buah dada. Biasanya sih kalian akan malu-malu kucing nolak sambil bilang itu dosa. Bilang dosa tapi kok mulai mengeras ya? cukup gua bikin alasan yang paling ngga masuk akal sekalipun kalian para gadis sudah mulai memejamkan mata saking nikmatnya hehehe, untung sekali ortu kalian Naif banget sampe nyerahin daging segar ke tangan gue, type ortu Kristen yang diajarin "kasih" dan "dungu" oleh Pendetanya.

Kalau sudah "on" maka dunia adalah milik gue seorang. Biar udah nerima pelajaran dari ortu dan gereja seumur hidup, semuanya akan hilang tidak berbekas dalam keadaan "on" alias "high" hahahaha. Bahkan biar ortu uda pesan wanti wanti sebelum berangkat sama gua, entah kenapa para gadis itu bisa sampai lupa, apa gua yang terlalu sakti ya? pastinya jurus pertama ini sangat menentukan buat permainan berikutnya....

Kadang di hari yang sama si gadis menolak tangan gua, eh ngga lama sudah membuka branya dan nuntun tangan gua ke balik baju, hebat kan gue? hehehehe

Hari-hari berikutnya tinggal mengenalkan surga yang sesungguhnya, biasanya sih ke hotel. Kadang2 kalo rumahnya lagi kosong, para gadis ini mengundangku sambil bilang "ortu semua pada pergi, dateng ya."

Kadang gua mikir sebenarnya apa yang ada di kepala para gadis ini, mau dibilang bodoh juga nggak, soalnya prestasinya lumayan disekolah. Kalo gadis ideot sih dikasih gratis juga gua ngga mau bwa ha ha ha ha. Padahal mereka ini bukan termaksud yang broken home atau ngga diperhatikan sama keluarga. Pendidikan agamanya juga boleh (pergi gereja doang), terus kenapa gua bisa sesakti ini yah?

Mungkin karena para gadis ini umumnya NAIF, sehingga mengira semua cowok itu sebenarnya baik. Juga janji-janji gombal ditelan bulat-bulat demi memuaskan nafsunya. Apa mereka ini ngga diajarin kalau cowok yang bener-bener sayang sama mereka TIDAK AKAN melakukan yang saya lakukan? atau para gadis ini justru "mikir" kalo yang gua lakukan ini adalah tanda sayang? DUNGU TENAN hahahaha

Menurut gue, kesaktian gue ada 5 yaitu:

1. Ortunya gampang percaya, maklum udah pernah kenal di gereja.
2. Si cewek keliru mengerti "kasih" yang diajarkan, tau bisa juga Pendetanya yang salah ngajari "kasih" sehingga mengira gue sedang "mengasihi" seperti Yesus mengasihi, bahkan lebih lho
3. Si cewek memberikan hatinya 100% dan percaya 100% kepada janji gombal diantaranya ngga akan ditinggal, mau dikawinin, ngga bakal hamil dll
4. Si cewek sudah dalam keadaan "on" atau "high" dimana nalar sudah tidak berfungsi sama sekali, seperti orang yang lagi kepenuhan roh gitu.
5. Paling penting nih, si cewek tidak mendengarkan nasihat Jesusfreaks untuk tidak pacaran kalau belum mau kawin, loh?

Terima kasih untuk para ortu dungu dan jemaat dungu, juga kepada para hamba Tuhan pengajar kedunguan pada jemaat.

HAI MINIE, PLAYBOY CAP CORO, tunggu BLOG ku tentang keperawanan ku...!!!!

@minnie: dah tobat ga lo ahahaha :p

@dan2: ditunggu ye versi lo

@minie: wah... tulisan yang inspiratif. semoga para cewex yang senantiasa "terbuai" dengan rayuan gombal para playboy... bisa bertobat...

@dreamz: yang bertobat harusnya para cewex n ortu yang mau dikerjain para playboy itu... bukan minie... hehehehe... :p

@dandan: mana??? koq ra muncul-muncul....

resepnya dah dicoba belum??? kaloo belum... coba dulu, baru tanya resep yang lain. pengobatan itu harus satu2... ga boleh bebarengan. ntar malah komplikasi.

@discern: koq serem to??? seremm dimananya??? itu realita yang ada di dunia non....

saya mau numpang minta pndapat nih.. hehe. boleh ya?

backgroundnya : saya cowo umur 19 tahun, cewe saya 18 tahun. saya pacaran sama pacar saya uda sekitar 2 taunan. nah, selama ini saya belom pernah have seks sama siapapun, dia juga. terus kita uda saling janji kalo ga akan ada yang namanya seks. kita berdua emang tipe saling setia. kita sama2 kristen.

nah beberapa bulan terakhir ini saya sama dia jadi sering berantem, kadang saya sampe pengen putus saking ga tahannya sama sikap2 dia yang suka ngambek dan nuntut, tapi akhirnya saya marah dan saya rada keras ngomongnya, mau putus aja kalo begini terus. akhirnya dia minta maaf dan kita baikan lagi.

tapi pas minggu kemaren ga tau kenapa kita udah kayak orang high, dan akhirnya ngeseks juga. aduh disitu saya bener2 minta ampun sama Tuhan saya ga kuat imannya. nah, terus saya ngomong kebesokannya, kok kita bisa sampe gitu ya? nah, dia jawab, "kan kita udah begitu, jadi kamu uda punya aku, dan mesti kawinin aku". disitu saya ngerasa udah diboongin sama dia. saya sayang dia tapi kok gini caranya? jadi dia have sex sama saya cuma buat supaya dia milikin saya sampe nikah? saya gak nyangka kalo dia se-freak, psycho, posesif gitu. saya bukannya mau gonta ganti pacar, tapi kalo udah ga cocok ngapain dipaksa? dan kalo kita emang jodoh, ga perlu dengan cara gini dong milikin satu sama lainnya, dengan cara maksa dan ngancem? ya ga?

saya jadi bingung, mesti gimana. kalo saya putusin, saya bakal nganggep diri saya cowo brengsek. kalo ga diputusin, saya bakal ngerasa gerah banget diginiin terus, lama2 kan bisa jadi kayak orang ditindas / didominasi gitu. saya jadi pusing. apa yang mesti saya lakuin? putus ato jalanin aja? sekarang sih ga ada masalah, tapi kalo ntar sampe pelik banget masalahnya terus cara paling baik pisah, apa saya mesti diem aja kayak kerbau dicucuk idungnya?

Busetttt...!!!!!!!! masih ada aja yang nulis n mampir di sini, bener2 lareeesss...!!!!!!

Tunggu BLOG KEPERAWANAN KU.... kammiiingggggg ssssuuuuunnnnnnn...!!!!

DAN-DAN

@lapan

hahaha, iya nih saya mau kirim dia deh ke panti rehabilitasi supaya ga psycho.

bukannya saya pengen kabur, tapi kalo nanti kita emang udah ga bisa jalan. gimana? saya sih masih berandai2. saya masih 19thn, dan saya yakin masih panjang (wah, jangan mpe kualat deh, nanti dipanggil lagi) hidup saya. tapi saya ga mau menutup diri saya untuk kemungkinan kemungkinan.

saya mengerti kok perasaan cewek, justru karena itu saya masih setia sama dia, dan masih mau berkorban buat dia. kalo saya emang brengsek sih pasti saya udah putusin sejak saya gituan sama dia. ya ga?

btw, contoh tanggung jawabnya apa ya? masih bingung :/